3

43 7 2
                                    

Typo bertebaran.

Happy reading.
~

Author POV

"Naya pulang!" Teriakan Naya menggema di seluruh sudut rumah.membuat Bunda yang sedang bermaskeran Ria terkejut.

Bunda mendatangi Naya.
"Masuk tuh salam! Bukan teriak..niat banget pengen bunda jantungan?!"omel bunda Naya.

Naya cengengesan sambil menciumi tangan bundanya.
"Assalamualaikum bunda ku yang cantik."

"Waalaikumsalam.gitu dong.."Sahut Bunda Naya.

"Yaudah ganti baju sana...bau badan kamu." Ucap Bunda Naya sambil menjepit hidungnya.

Naya menciumi bau badannya sendiri.
"Heheh..namanya juga baru pulang sekolah,panas-panasan ya bau lah Bun..bunda gimana sih?yaudah aku ke atas dulu.."Naya pun pergi menaiki anak tangga menuju kamarnya.

"Jangan lupa mandi,sholat habis itu makan siang yah!" Ucap bundanya yang di iyakan Naya.

~

Naya merebahkan badannya di atas ranjangnya.hari ini begitu melelahkan,dan ia sama sekali belum mengganti baju seragam putih-birunya. Mengapa ia masih memakai baju SMP? Karena ia murid baru dan setiap murid baru wajib memakai seragam SMP.

Naya melempar ranselnya sembarangan.ia bangkit dari tidurnya lalu bergumam.

"Please,iblis malas pergilah!...hush!hush! Aku mau mandi." Setelah itu ia barulah benar benar mandi.

Selesai ia melaksanakan rutinitasnya,ia pun turun ke lantai bawah untuk mengisi perutnya yang keroncongan.

"Bunda...masak apa Bun?"tanya Naya sambil mengintip dari punggung bundanya Yang sedang memasak.

"Cumi-cumi lada hitam kesukaan kamu."jawab bunda.

Naya berseru riang, "asyik,aku bantuin gak Bun?"

"Gak usah,udah siap juga.kamu tunggu aja di meja makan,oh ya...sekalian panggilan kakak kamu yah!" Perintah bundanya yang diiyakan Naya.

"Ay-ay kaptennnn..." Kemudian Naya pun pergi ke kamar kakaknya. Sesampainya di depan kamar kakak nya.

Tok tok tok tok tok

"Kakkkk...makannnnn..oo kakak..kepada Guevara Ar-rasyaa dipanggil bunda untuk segera ma~~"Teriak suara cempreng Naya di depan pintu kamar kakaknya.

"Berisikkk..bisa diem gak sih dek...budek ni kuping lama-lama!"sahut Rasya Kesal.

"Eh anda siapa ya?kita kenal?seperti nya nggak..byeeee"Naya berlalu pergi dari sana.

Rasya dibuat melongo, "perasaan barusan dia baru nyebut nama lengkap gue..kok sekarang udah gak kenal aja?punya adek geblek..hadehh nasib-nasib."Gumam Rasya.

                              -------

Mereka bertiga pun duduk bersama bersiap makan.tanpa Ayah dan Rafa.Ayah mereka bekerja diluar negeri,sedangkan adiknya yaitu Rafa....dan sekarang Naya baru ingat kemana adiknya?

"Rafa mana Bun?" Tanya Naya sambil  melihat kiri kanan.

"Biasa dia main,katanya bentar lagi pulang."sahut bunda.

"Assalamualaikum bunda,kakak...Abang..." Baru saja dibicarakan ternyata Rafa nongol disamping Naya.

Naya mengelus dada sambil berucap.
"Astagfirullah...kaget kakak Raf.."Ucap Naya melotot kepada Rafa.

KANAYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang