seventeen!

426 35 9
                                    

Please vomment juseyo!

Jarang-jarang jisoo berangkat ke sekolah dengan secepat ini, orang lain mungkin tidak akan kesekolah karena kelelahan selesai camping selama 2 bulan itu, tapi berbeda, jisoo bahkan datang awal hari ini.

Seakan rindu dengan sekolah nya jisoo menghirup udara, 2 bulan tak sekolah dia rindu suasana seperti ini, ingat kan kalau jisoo bukan kutu buku yang sangat suka belajar, jadi garis bawahi bahwa jisoo rindu sekolah bukan karena mata pelajaran atau kelas belajar mengajar nya itu, tapi dia hanya rindu suasana nya saja.

"Woyyy!" Teriak seseorang sambil merangkul pundak jisoo.

"Hadeh bin, kalau pagi-pagi itu bisa ga sih nyapa dulu" ucap jisoo.

"Eh kok tumben kata-kata pagi yang dilontarkan banyak buk? Biasanya cuek" biasa nya jisoo kalau lagi sendiri trus dikagetin dia akan marah dan kesal tapi kali ini, jisoo berhasil bikin hanbin heran.

"Salah Mulu gue keknya" ucap jisoo pasrah.

Hanbin senyum, dia menduluankan jalan kelas dia lebih jauh ketimbang kelas jisoo jadi dengan langkah yang cepat dia ninggalin jisoo, dan yang ditingggalin hanya menggeleng kan kepala saja dia masih ingin menikmati suasana tidak dengan hanbin yang terburu-buru.

-CAMPING-

Kayak nya hari ini kedua temen jisoo ga datang, pasalnya ini udah mau jam delapan pas mereka berdua ga ada dikelas, apapun itu pasti mereka berdua udah pada janjian, ga ngajak-ngajak.

"Eh iya tuh, anak IPS ada murid baru tau" ucap salah satu murid melewati kantin, jisoo denger saat dia juga kau berjalan menuju kantin.

"Iya tuh, gue denger-denger sih ya katanya dia anak nya swag banget parah" ucap murid satu lagi dengan nada yang lebay.

Jisoo yang dengar tapi ga menggubris sama sekali pun cuek aja dengan apa yang mereka katakan, Sesampai dia di salah satu meja dia memesan makanannya, dia makan sendiri hari ini tanpa seorang pun yang nemenin.

"Jis" pelan tapi jisoo denger, menoleh jisoo menemukan sosok yang baru semalam jisoo temuin, bersama temannya dan menarik tangannya kasar.

"Maafin gue ya" ucap Bobby mendaratkan bokong tepat di kursi yang berhadapan dengan jisoo.

Jisoo diam dia masih enggan untuk bicara dan meluruskan hatinya itu, dan egonya terlalu besar dibandingkan rasa rindunya untuk memaafkan Bobby saat ini.

"Gue tau Lo butuh waktu, karna gue tau dibohongi dan ditinggalin itu sakit" ucap Bobby lagi, lalu pergi yang jisoo ga ingin sama sekali tau anak itu pergi kemana, dia tidak peduli.

Jisoo menghembuskan nafas kasar, hati nya berkata kasihan jika mengacangin Bobby, tapi pikiran nya masih belum terima dia dibohongi dan ditinggal pas lagi sayang-sayyangnya. Kalau sendirian kaya gini dia jadi ingat camping kemarin, kalau jam segini mereka pasti lagi berburu, atau ngelakuin kegiatan sesuai dengan jadwalnya, jisoo jadi rindu.

Pulang sekolah nanti jisoo berniat kerumah Wendy, ngajak dia untuk main-main bareng, pokoknya ngajak dia gimana caranya supaya ga segabut sekarang ini, tapi dari tadi jisoo chatting Wendy kayaknya sibuk, dia ga ada balas sama sekali, apa harus nanya dahyun? Dibanding dahyun jisoo lebih dekat dengan Wendy, kalau dahyun hanya di bagian ngakak dan absurd nya saja, kalau Wendy emang udah temen jisoo sering curhat, main bareng baik suka atau dukaa, kadang kala jisoo sering nginap dirumah Wendy karena bokapnya pulang, dan mau pun sebaliknya.

Camping~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang