Camping~

twenty-two!

Please vomment juseyo!

"Maksud Lo?" Tanya taehyung yang merasa telinganya kurang berfungsi atau omongan Sowon yang rada ngawur kalau ngomong?

Untungnya supermarket yang mereka tempati, yaa Sowon mengajak taehyung untuk menjelaskan maksudnya di salah satu supermarket sesudah pulang sekolah tadi, pasalnya supermarket tersebut juga dekat dengan sekolah keduanya.

"Yah...iya kita bikin dance barengan gitu, berdua." Jelasnya.

"Sorry banget nih won, bukan nya mau nolak, tapi gue beneran ga tertarik dalam kegiatan begituan." Ucap taehyung menolak halus.

"Beneran? Serius Lo ga mau ikut? Ayolah tae". Tawar sowon lagi.

"Dari dulu tuh gue beneran ga niat ikutan kegiatan-kegiatan begituan won, sorry banget deh, gue duluan." Jelas taehyung sambil ngedahuluin sowon.

Dan yang ditinggalin merasa kesal karena dapat penolakan halus dan secara tidak langsung dari taehyung.

.....

Jisoo menganga melihat website yang baru aja di beri tahu oleh wendy tentang dirinya dan sang mantan, yang bener aja website ini bukan hanya terkenal di sekolah nya Jinyoung melainkan juga ikut di sekolah milik jisoo.

HOT NEWS!!

Ketos  SMAN 3 ketemuan dengan mantannya dahulu di cafe xx dengan senyuman masing-masing!!!

Ada-ada aja website beginian, emang sih Jinyoung terkenal bak idol Korea karena ketampanan nya, dan juga dia itu ramah terhadap sesama membuat jiwa fannya meronta-ronta, dahulu saja pertama kali pacaran dengan Jinyoung, jisoo memutuskan untuk back street karena takut fans dari sang mantan tahu, tapi lama-kelamaan ketahuan juga, tapi sedikit diantara mereka yang menolak hubungan kedua pasangan tersebut itu yang membuat Jinyoung bertahan lama dengan hubungannya bersama jisoo Hinga di tengah jalan hubungan tersebut berakhir tanpa alasan tertentu.

"Nih gue saranin ya jis, ada baiknya Lo kasih kalsifikasi nih di web nya, biar orang-orang juga ga salah paham, ntar yang disalahin pihak sekolah kita berdua lagi" saran wendy, dan jisoo pun mengangguk.

Setelah melakukan saran yang diberi tahu oleh wendy jisoo memutuskan untuk pulang ke rumahnya, dan karena juga pelanggan butik sudah berkurang jadi sang ibu tak kerepotan seperti tadi lagi.

"Hati-hati sayang." Sang ibu ikut andil memberangkatkan sang anak, Jisoo memasang helm Honda miliknya lalu bergegas menghidupkan mesin lalu pergi.

Sebelumnya dia berhenti di supermarket berniat untuk membeli cemilan disela-sela nanti dia akan mengerjakan tugas sekolah yang menumpuk. Saat jisoo sampai di supermarket, dia melihat seseorang dari belakang yang tidak asing baginya, di depan lelaki itu terlihat Sowon yang sedang berbicara dengan orang tersebut, tapi berakhir dengan taehyung yang pergi ninggalin sowon.

Jisoo otomatis penasaran dengan percakapan keduanya, sedikit rasa kesal nyangkut dihatinya ketika melihat mereka berdua berbicara, tapi jisoo tidak membiarkan rasa penasaran nya menyelimutinya hingga..

"Taehyung?!"panggil jisoo mengejar yang dipanggil kearah parkiran supermarket itu.

Bukannya menjawab malah dia membuang muka, raut wajahnya menunjukkan kalau dia sedang dalam suasana hati yang menyenangkan.

"Tadi.... Lo ngapain sama sowon?." Jisoo terlalu diselimuti dengan rasa penasaran hingga ia tak malu mengungkapkan rasa penasarannya itu.

"Urusannya apa sama Lo?" Nada suara dingin dan raut wajah yang tidak enak membuat ada rasa jangkal di hati jisoo saat melihat taehyung.