Sekis - 20

25 4 0
                                        

Hidup dia merasa sangat berguna, kerena dia selalu berdoa kepadaNya. Dia selalu memohon pertolongan dan ampunan kepadaNya.

"Aku sangat bahagia, kerena musibah ini." ucapnya.

Kawan yang mendengar perkataannya berkata, "Apa kau bodoh?"

"Musibah ini menjadikan usia di kehidupanku kugunakan untuk berdoa. Apa itu terdengar bodoh?"

"Tidak. Akulah yang bodoh, karena sampai saat ini akulah yang tak tahu usiaku habis untuk apa."

-Tamat-

Sekelumit KisahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang