05 II Apologize

461 35 0
                                    

05 : Apologize

*****

*****

Malam-malam penuh bintang telah usai berganti. Kumandang azan subuh terdengar bagaikan alarm untuk terbangun di negeri asing yang memiliki persentase agama minoritas. Cuaca di Korea sekarang cukup dingin untuk Anisa yang masih berselimut, bahkan saat ia terduduk di sisi kasur pun Anisa masih menutupi diri dengan selimut besar itu. Untuk saat ini Anisa tidak beribadah, karena tengah kedatangan tamu istimewa yang membuatnya dilarang keras untuk beribadah. Namun, pengecualian untuk ibadah kecil seperti berdzikir dan lainnya. 

Seharusnya ia tidak perlu bangun, hanya saja kebiasaan sejak remaja membuatnya sulit untuk mengurung niat tidur lagi. Karena merasa tak tau harus melakukan apa, Anisa akhirnya beranjak dari kasur dan sedikit bersih-bersih kamar sekaligus membersihkan diri setelahnya. Sedikit demi sedikit mentari mengintip dan memasuki celah jendela kamarnya, tepat saat Anisa merapikan pakaiannya di dalam koper. 

Waktu menunjukkan pukul delapan pagi. Meskipun terkesan kecepatan, Anisa akhirnya berniat untuk mandi di cuaca yang mungkin saja sangat dingin untuk dirinya. Tak perlu menunggu lama dirinya mandi, hanya 30 menit cukup untuk mempercantik dirinya dalam kamar mandi. Sebagian orang merasa sangat lama, tapi menjadi cantik natural tak semudah yang dibayangkan. 

Message

Me
nisa udh sampai bu.
(21.05)

Ibu Negara❤️
Oh ya nak?
(21.20)
Alhamdulillah kalo bgitu.
(21.20)
Istirahat yang cukup ya disana, salam ke istrinya teman ayah. 
(21.21)
Ayah juga titip salam buat temannya, ya. 
(21.21)

Me
iya bu, ini nisa mau istirahat.
(21.21)
nanti nisa sampaikan bu.
(21.21)
ibu jga jgn kecapean ya! nisa baik-baik aja disini.
(21.21)

Ibu Negara❤️
iya nak.
(21.21)✅

today

Ibu Negara❤️
Udah bangun nak?
(08.30)

Me
bru selesai mandi bu, ini lagi pkai skincare bu.
(08.40)

Ibu Negara❤️
Oh ya udh kalau gitu, jangan lupa bantu Ibu Yoon Hee disana. 
(08.41)
Jangan ngerepotin ya, ingat pesan ibu! 
(08.41)

Me
iya bu😘
(08.42)✅

Pagi yang sangat cerah mengikuti senyuman bahagia dari seorang putri yang mulai merindukan kicauan suara ibu. Kini dirinya tak mendengar lagi suara merdu ibu yang bernyanyi saat sedang memasak, hanya ketikan indah dari ibu yang memastikan putrinya berlaku baik seperti didikannya. 

Anisa menyelesaikan perawatan pagi untuk wajahnya, kini terlihat lebih segar dan bersinar terlebih saat mentari mulai masuk ke jendela kamarnya. Namun, di tengah kesibukannya ada suatu hal yang terlintas dalam pikirannya. 

"Astagfirullah ... aku harus minta maaf bener-bener ke Hyun Sook, kayaknya kemarin dia marah banget. Sekarang aku harus nyamperin dia." Ia menepuk kepala berulang kali karena hampir melupakan kesalahannya. 

Ya. Anisa mengurungkan niat untuk melakukan aktivitas seperti biasanya, ia terburu-buru mencari kotakan P3K hanya untuk beralasan jika ia kebingungan menghampiri Hyun Sook. Untung saja malam tadi Anisa sempat memberitahukan Yoon Hee dan dengan kebaikan hati Yoon Hee memberikan sedikit arahan untuk berbicara dengan Hyun Sook. Tak lupa Yoon Hee memberitahukan Anisa letak kotak P3K. 

Then Again Loving ✔ [PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang