10. Sekolah baru Anya

68 6 0
                                    

Hari ini adalah hari pertama Anya masuk ke sekolah barunya, ya Anya sudah masuk SMA sekarang dia memilih bersekolah di SMA bersama sahabatnya waktu SMP dulu katanya biar gak longa-longo saat berkumpul dilapangan.

Dasar aneh

Semua barang yang diperlukan Anya sudah memasukkannya didalam tas, tapi tiba-tiba hujan mulai turun dan membuat langkah Anya terhenti saat sudah sampai didepan pintu rumahnya dan tentunya juga sudah berpamitan dengan mamanya karena papanya yang nanti akan mengantarkannya pergi ke sekolah barunya yaitu SMA MERF.

"Anjir hujan, hari pertama ini woi ehh astagfirullah alhamdulillah hujan" Ucap Anya seraya mengingat kata-kata mamanya jika hujan tidak boleh mengeluh karena hujan juga ciptaan Tuhan, yaampun Anya seperti anak tk saja HAHA.

"Ya hujan gini, naik mobil mau? Kalau nanti naik motor kamu mau basah-basahan pas sampe sekolah?" Ucap papa Anya seraya memegang pundak anak bungsunya itu.

"Yaudah deh pake mobil aja gak papa dari pada telat nanti dihukum lagi, hari ini juga hari senin" Ucap Anya pasrah biasanya dia hanya berdehem ria, tapi mungkin karena keadaan yang tidak memungkinkan jadi dia menjawab pertanyaan papanya dengan kata-kata.

Papa Anya langsung menggandeng tangan Anya untuk menuju ke garasi mobil dan langsung menancapkan gas untuk segera keluar dari rumahnya, jangan khawatir tentang pagar rumah Anya tentunya sidah dibuka kan oleh Mama Anya yang memang sedari tadi sudah mendengar percakapan antara Anya dan papanya.

***

Karena keadaan hujan jadi tidak memungkinkan untuk mengumpulkan para siswa baru dilapangan sekolah jadi para guru meminta agar seluruh siswa baru untuk pergi ke aula, Anya dkk yang memang sedari tadi sudah berkumpul langsung beranjak dari tempat teduhnya dan pergi ke aula.

"Assalammualaikum yang terhormat para staf dewan guru dan anak-anakku yang saya cintai SELAMAT DATANG DI SMA MERF semoga kalian bisa belajar dengan giat karena saat SMP dan SMA mungkin sedikit berbeda baik cara pembelajaran nya maupun materinya.

Dan juga kalian harus mengikuti acara pengenalan sekolah baru ini dengan rasa tanggung jawab saya akhiri kurang lebih mohon maaf Wassalamu alaikum wr.wb"

"Walaikumsalam wr. Wb" Jawab seluruh siswa baru yang ada di aula.

"Anjir kepala sekolahnya b aja gak ada jahat-jahat nya kayaknya enak nih kalau selalu bolos pas jam pelajaran Matematika" Ucap Febby seraya tersenyum kemenangan.

"Lo mah selalu dikit-dikit bolos pelajaran matematika" Sahut Tisya.

"Lo mah gak tau seberapa pusingnya gue sama pelajaran itu" Ucap Febby lagi seraya menunjukkan wajah melas.

Semua temannya termasuk Anya hanya memutar bola matanya malas.

***

Sekarang Anya dan kawan-kawan seangkatan nya sudah memulai kegiatan belajar mengajar nya di SMA MERF namun setelah panggilan ketua kelas tadi mengumumkan kalau hari ini adalah free class jadi semua kelas terbebas dari pelajaran.

Oh iya Anya dkk juga sudah berada dikelas barunya, tetapi Febby dan Nadhira berbeda kelas dengan mereka.

Anya, Tisya, dan Shakira berada di kelas 10-IPA2 sedangkan Nadhira dan Febby berada dikelas 10-IPA3.

Mereka sama-sama mendengus kesal, ingin protes tapi takut kena semprot guru anjir yaudah lah mereka bersyukur saja untung saja mereka dapat kelas jika tidak mereka akan ngemper ditengah aula karena kekurangan kelas akibat banyaknya murid baru.

"Yaaa kita pisah ihh, aaaa pen nangis gue" Ucap Febby seraya memeluk keempat sahabatnya itu.

"Alay lu lagian juga satu sekolah kayak ditinggal kemana aja" Ucap Anya yang sedari tadi berada dipelukan teman-teman ini.

"Ya sama aja beda bego rasanya gak bisa ke kantin bareng" Ucap Nadhira.

Anya hanya memutar bola matanya malas.

***

KRINGGGGGGGGGG
bell istirahat berbunyi Anya sedang berada diruang guru karena dipanggil oleh bu Fenda wali kelasnya.

Setelah keluar dari ruang guru Anya bergegas menyusul para sahabatnya ke kantin yang memang sedari tadi menunggunya.

Brakkk

Anya menubruk dada bidang seorang laki-laki yang memang sudah dikenalnya sejak lama.

KEVIN.

"Loh Anya lo sekolah disini?" Tanya kevin seraya mengulurkan tangannya agar Anya bisa berdiri.

"Iyaa"

"Ini sekolah gue dulu anjir, lo kok bisa sekolah disini sih?" Tanya Kevin lagi.

Anya mengangkat bahunya tidak mengerti karena menurutnya sekolah dimanapun asal ada pelajaran nya tidak akan jadi masalah buatnya.

"Lo kenapa disini kak" Tanya Anya balik

"Cuma mau main aja kesini sambil lihat-lihat adek kelas baru heheh, gue juga ada kelas sore kok jadi bisa kesini" Ucap Kevin.

Anya hanya ber oh ria.

"Yaudah kak gue mau ke kantin dulu, temen gue udah nunggin dari tadi byee" Ucap Anya seraya meninggalkan Kevin.

"BANGKE DITUNGGUIN DARI TADI JUGA"
Ucap Febby.
"TAU! KHAWATIR GUE NIH, GUE KIRA LO NYASAR" Tambah Shakira.
"ANJIR TAU NGGAK LO"
Tambah Nadhira lagi.
"yaudah lah sih Anya baru dateng juga udah marah-marah" Ucap Tisya seraya membelah Anya yang sekarang sudah duduk dikursi yang memang sedari tadi sudah di duduki oleh keempat sahabatnya itu.




ANYA ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang