alam dunia lalisa kecil

1.9K 154 8
                                    

"Paman "

"Baiklah Jennie paman akan memberi tahu mu "ucap paman Chyun "tapi berjanjilah jangan pernah membahas soal ini dengan Lalisa dan bila begitu Lalisa pasti akan menanyakan bagaimana kau bisa tahu "Timpal paman Chyun itu sambil berkata janji pada Jennie.

"Baik paman saya janji "Jawab Jennie begitu serius

"Jadi, lisa itu sering kena bullyan oleh teman teman-nya sewaktu lisa bersekolah TK " jelas paman Chyun ia saksi dalam lalisa kecil, bagaimana lalisa yang selalu di menderita, selalu menangis. Ia lah yang mengurus Lalisa kecil dari Umur empat tahun.. Dan seterus nya Lisa diurus oleh kedua orang tuan nya. Tuan manoban dan Nyonya Manoban.

"Cewek apa cowok sih ? "
"Aneh ya, Dasar Aneh. "
"Massa bentuk doang perempuan tapi jenis kelamin laki-laki "
"Hah, jangan temankan lisa, ntar kita ikut ikutan Aneh kaya dia "
"Pasti tak ada yang mau dengan dia. Mungkin dia akan melajang seumur hidup. .... karna tak ada yang mau dengan nya hahahaha "

"Setiap pulang, lalisa selalu saja dalam keadaan mengenaskan seperti:, alat tulis selalu saja hilang dan bisa di simpulkan itu perbuatan teman yang sering membully nya "papar paman Chyun sambil mengingat ingat bertapa pedih nya lalisa kecil.

"Ambil tempat pensil "ucap anak kecil bertubuh besar itu.

"Tolong jangan ambil tempat pensil ku ... ku mohon hiks ... hiks "sahut lalisa kecil sambil memengangi alat tulis serta
Buku Buku-nya yang sedang ia keluarkan tak lupa dengan Tas kecil nya.

"Ambil saja, kalian ambil semua alat tulis nya "teriak anak kecil lelaki yang sama.

Dengan berani nya lelaki kecil tersebut merampas tempat pensil Lalisa kecil.

"Hiks ... hiks ... Paman Bibi "

"Hahahaha ayo kembali ke tempat duduk kita, biar lah manusia aneh itu menangis "

"Serta paman lihat selalu pulang sekolah dalam keadaan pakaian basah "

"Kejar dia "teriak lelaki kecil iblis itu

"Hahaha tertangkap kau "

"Tolong lepaskan ku, jangan sakiti aku "

"Kami geng OkB tidak akan melepaskan kau "

"Hiks ... hiks ... hiks ... lepaskan aku ... hiks ... hiks ... paman bibi ... hiks ... hiks "

"Mana air nya "

"Siram ... siram ... siram "

Byurr

"Hahahahaaha "

"Rasakan kau "

Dalam geng OKB itu berisi 3 orang iblis semua lelaki. Ini lah iblis yang selalu menyiksa lalisa kecil. Tapi dalam sekelas hanya membicarakan kan saja, menjelekkan lalisa, dengan omongan omongan menyakitkan menyayat hati.

Sedang kan geng Okb tak hanya menjelekan Lalisa saja tapi ia di lanjut dengan bermain Fisik Menyiksa.

Tidak menyangka dengan Lisa yang sekarang menjadi orang terpandang, di takuti oleh seseorang, tidak di bully, Dingin kesan arogan.

Tapi apa ....

Lisa kecil sungguh di remehkan. Dulu. Di bully, di siksa. Lisa kecil anak yang Ceria, Murah senyum, Gembira.

Berbeda ....

Mungkin ini, Seorang Lalisa yang berubah Ceria menjadi Dingin. Tidak ada jiwa raga Lalisa kecil. Itu semua hilang dalam berjalan nya tahun ke depan. Sampai diri nya bertemu dengan Lalisa.

"Satu lagi yang paling mengenaskan paman menemui luka di tubuh lalisa saat paman baru menemui nya di sebuah rumah kosong, tetangga menemui nya ia menemui Lalisa yang sedang di ikat di tiang depan rumah kosong tersebut dengan .... tubuh polos yang sudah di warnai oleh darah segar lalisa. Paman menemui barang bukti ada kater kecil, serta bekas pembakaran yang baru saja di buat tapi sudah padam, satu lagi besi kecil panjang yang berbekas bakaran. "

"Kumohon jangan ikat aku hiks ... kalian jahat "

"Ikat dia, "

"Hahahah baik akan kami kerjakan "

"Huaaaa paman bibi, tolong lisa. Tuhan ku mohon selamatkan aku. "

"Tuhan .... hahah ia tidak bisa menyelamat kan kau manusia menjijikan "

"Yang lain hidup kan api unggun nya "

Lalu satu iblis kecil mengikat Lalisa, dan satu iblis kecil nya lagi menghidupkan api unggun nya.

Setelah selesai.

Lalu ketua dari para iblis itu mendekati lalisa kecil berjalan mendekat memperlihat kan seringai iblis tersebut.

"Gunting "
Setelah berbicara seperti itu ketua iblis tersebut mulai menggunting pakaian lalisa kecil mulai dari baju, Celana pendek lalisa pakai, lalu kaos dalam berwarna kuning, terakhir celana dalam berwarna merah bergambar superman.

"Hahaha penis kau kecil sekali "
"Apa puas, menikmati nya "
"Huh, tidak mengiurkan "

Lalu ketua iblis tersebut mengeluarkan kater kecil, yang ia taruh di keresek kecil berwarna hitam. Mulai mengoreskan nya pada tubub kurus lalisa kecil.

"Akh, .... sa ... kit ku mohon berhenti hiks. .... ini menyakitkan ... ini tidak lucu. Huaa paman bibi, Tuhan ku mohon kesini "

"Ku bilang yang kau panggil tidak akan datang "

Srett

"Akh ... hiks ... hiks "

Lalu iblis kecil lain nya lagi mulai memanas kan besi kecil yang panjang itu. Sampai panas lalu menempelakan nya lagi ke tubuh mungil lalisa kecil.

"Huaaaaa ... sakit hiks ... hiks ... kalian jahat. Tunggu pembalasan ku "

"Hahah membalas, ku tunggu, mari kita pulang. "ajak ketua iblis itu. Meninggalkan lalisa kecil yang menangis sendirian. Sampai ada seorang warga yang kebetulan mewelati situ. Membantu lalisa melepaskan dari tali sialan itu, satu nya lagi memanggil paman dan bibi lalisa

"Hiks ... kenapa Paman tidak melaporkan nya ........... hiks pada kepala sekolah hiks ? "ucap Jennie begitu tercekat akibat butiran krystals yang sudah turun.

"Waktu itu paman tidak mempunyai biaya, dan lisa pun belum terkenal anak dari perusahaan manoban. Paman disana tidak mempunyai banyak uang, paman hanya berkerja sebagai satpam di sekolah menengah. Dan lagi pula anak dari salah satu nya adalah orang tua nya yang manjadi donatur Tk tersebut. Dan setelah Lalisa kecil lulus dari Tk, Lalisa lalu di bawa oleh orang tua nya. Berdiam mengikuti orang tua nya yang mengajak nya di Seoul, dan setelah itu paman pun di perkerjakan di perusahaan nya yang sekarang berada di Paris. Sampai sekarang paman menjadi orang kepercayaan nya. Dan berkat itu paman bersyukur bahwa lisa keluar dari siksaan iblis kecil itu. "Jelas paman Chyun panjang lebar kembali mengingat berjalan nya waktu Lalisa bebas dari iblis kecil itu.

"Dia Trauma "ujar Jennie to the poin

"Hah, lisa Trauma ?! " kaget tuan Chyun

"Iyah, setiap lisa sakit ia selalu saja hiks, .... mengigau dengan sebutan 'Tolong jangan sakiti aku, kalian jahat ' "papar Jennie sesekali mengusap butiran air mata yang berjatuhan di wajah Cantik nan Imut-nya.

Saya up ...

Ada yang udah bangun 03 lwat 1






Gummy smile(Jenlisa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang