Sebelum munculnya teori relativitas umum, hukum-hukum Newton tentang gravitasi universal telah diterima selama lebih dari 200 tahun sebagai penjelasan yang valid gaya gravitasi antar massa, meskipun Newton sendiri tidak menganggap teori itu sebagai pernyataan akhir sifat gravitasi. Dalam satu abad formulasi Newton, pengamatan astronomi mengungkapkan variasi yang tak dapat dijelaskan antara teori dan pengamatan. Dengan model Newton, gravitasi adalah hasil dari gaya tarik menarik antara benda-benda besar. Meskipun Newton sendiri juga terganggu oleh sifat gaya yang tidak diketahui sifat yang memaksa, kerangka dasarnya sangat baik dalam penggambaran gerak.
Namun, percobaan dan pengamatan menunjukkan bahwa penjelasan Einstein digunakan untuk beberapa efek yang tidak dapat dijelaskan oleh hukum Newton, seperti anomali menit pada orbit Merkurius dan planet-planet lainnya. Relativitas umum juga memprediksi efek novel gravitasi, seperti gelombang gravitasi, lensa gravitasi dan efek gravitasi pada waktu yang dikenal sebagai dilatasi gravitasi waktu. Banyak dari prediksi ini telah dikonfirmasi oleh percobaan atau pengamatan, sementara yang lain adalah subjek dari penelitian yang sedang berlangsung.
Relativitas umum telah berkembang menjadi alat penting dalam astrofisika modern. Ilmu ini memberikan dasar untuk pemahaman lubang hitam, daerah ruang di mana tarikan gravitasi begitu kuat sehingga bahkan cahaya tidak dapat melarikan diri. Gravitasinya yang kuat dianggap menjadi alasan dasar atas radiasi intens yang dipancarkan oleh jenis obyek astronomi tertentu (seperti inti galaksi aktif atau microkuasar). Relativitas umum juga merupakan bagian dari kerangka model kosmologi Ledakan Besar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Histori: Kehidupan Si Jenius Abad 20 "Albert Einstein"
Fiksi SejarahKalian semua pasti sudah tahu dengan sosok ilmuwan satu ini. Ya, dialah Albert Einstein Albert Einstein adalah fisikawan teoretis kelahiran Jerman yang mengembangkan teori relativitas, satu dari dua pilar utama fisika modern (bersama mekanika kuantu...