Jihyo dan taechan sedang berada di kamar, tak di sangka suho masuk dan berbicara kepada dua anak nya itu
"Jihyo-aa, taechan-aa.. bantu papa nde? Papa mau baikan sma mama" suho
"Bukannya lebih baik usaha sendiri pah?" Tanya taechan
"Mama mu itu sangat susah di dekati, bantuin papa nde? Please" suho
"Hemm..." Taechan
"Sudah lah, kita bantu saja.. lagian dia papa dan mama kita kan" jihyo
"Ah.. baiklah.. pertama tam mari tanya di gugel" taechan
"Apa yang akan kau tanya" jihyo
"Cara balikan dengan istri" taechan
"Sialan, kok ngakak begini dah?" Jihyo
"Humor mu receh sekali" taechan
Suho hanya diam menunggu saran dari anak anak pintar nya itu
"Ah.. berperilaku romantis kepada sang istri" jihyo
"Hah?" Suho
"Wae? Papa kan bisa" taechan
"Papa.. sudah lama tidak pernah mencoba hal romantis pada siapapun" suho
"Aisshh.." taechan
"Baiklah, sini jihyo ajarkan.. nanti kan mama jemput jihyo sma minhyun.. papa berikan saja bunga atau semacam hal, yang penting bukan perhiasan" jihyo
"Benar, lebih baik hal sederhana saja dulu, seperti bunga, boneka atau apalah" taechan
"Lalu?" Suho
"Tunggu reaksi mama" taechan dan jihyo
Minhyun masuk begitu saja sebelum suho bergerak
"Pah.. ingin buat mama kembali?" Minhyun
"Iya" suho
"Apa yang akan papa lakukan?" Minhyun
"Melakukan adgan yang romantis" suho
Minhyun melirik suho dari atas sampe bawah
"Jadi.. yang di ucapkan pama taeyong itu benar ya?" Minhyun
"Apa?" Suho,jihyo,taechan
"Penampilan oke, tapi tak punya otak" minhyun
"Pfftt" jihyo
"Bwahaha" taechan
Suho terdiam
"Bisa ku akui, paman taeyong mengajarkan mu hal yang bagus minhyum" taechan
"Tapi ucap minhyun ada benarnya jga" jihyo
"Untuk apa berbuat romantis? Bukan kah papa hanya perlu kepercayaan mama?" Minhyun
"Aigoo kau sangat pintar sekali" ucap suho mencubit gemas pipi minhyun
Sedangkan jackson mengintip dari pintu kamar, dan merasa tidak dianggap di keluarga ini
Jackson pergi.. hingga jam 19.00
Jisoo ke rumah kim untuk menjemput anak anak nya.. tapi tak ada orang disana
Jisoo menelpon jihyo dan taechan, ponsel mereka tak aktif.. dengan berat hati jisoo menelpon suho
"Maaf sayang.. aku dan anak anak sedang mencari jackson, jackson menghilang" ucap panik suho
Jisoo pun mematikan telepon nya.. lalu ikut mencari jackson
Tanpa ia sadari jackson sedang di depan sebuah restoran china
"Jack" jisoo
Jackson menoleh, lalu membuang muka
"Kau kenapa? Ayo pulang.. papa dan hyung mu mencari" ajak jisoo
"Tak mau, kau pergi saja" jackson
"Ada apa jack? Kau bisa cerita pada bibi" jisoo
"Walau aku cerita, kau pasti tidak suka dengan cara ku nelihat mereka" jackson
"Mereka?" Jisoo
"Aku benci anak anak mu, benci dirimu yang merebut segalanya" jackson
"Kau berhasil memisahkan aku dan mama, lalu merebut papa, anak anak mu merebut hyung taechan.. sekarang kalian sudah puas.. untuk apa mencariku?" Jackson
"Bukan begitu jack, kau tak mengerti hubungan orang dewasa ini.. karna kau seorang anak kecil yang berusia 3 tahun" jisoo
"Lalu bagaimana cara aku bisa mengerti?" Jackson
"Mengertilah bahwa papa mencintai bini jisoo jack" suho berada di belakang jisoo
"Sejak kapan kau?" Jisoo
"Shht... Mengertilah bahwa orang rumah menginginkan jisoo, mulai lah menerima minhyun,jihyo dan jisoo.. sebagaimana kau dekat dengan papa dan taechan" suho
"Kau tau? Kau dan minhyun tak ada bedanya.. kau sama sama anak papa.. anak kecil papa" suho
"Tapi papa lebih menyayangi minhyun dari pada ku" jack
"Itu karna kau nakal jack, jika saja kau berprilaku seperti minhyun, kau akan diperlakukan sama oleh papa" kini taechan lah yang berbicara
"Apa bibi dan papa akan menikah lagi?" Jackson
"Tidak, papa dan mama tidak pernah bercerai, jadi tak perlu menikah lagi" kini jihyo yang menyambar pertanyaan itu
Jackson seketika menangis, lalu jisoo menggendongnya.. jiwa keibuannya keluar saat ini
"Jack.. bibi,minhyun,dan nuna jihyo menyayangimu,, jangan pergi dari rumah lagi" jisoo
Jackson mengangguk lalu menenggelamkan wajahnya di ceruk leher jisoo
Mereka jalan, menuju rumah
"Jisoo,, kini anakku menjadi anakmu" suho
"Dia selalu menjadi anakku kim" jisoo
"Dan sekarang pun anakku menempatkan punyaku" suho
"Hah?" Jisoo
"Leher itu, milikku.. bukan hanya leher, seluruh badan mu milikku.. termasuk 2 gundukan berisi itu" suho
Blushh
'sialan.. dalam keadaan seperti ini pun dia masih mesum.. dasar' batin jisoo
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine (Season 2) - Suho X Jisoo
FanfictionBiar ceritanya nyambung baca MINE season 1 dulu.. #Typo bertebaran