*Anggap ae malam*Jisoo sudah berada di cafe yg dan menuju ke meja suho
"Maf aku telat sedikit" jisoo mulai mendudukkan bokongnya pada kursi itu
"Gapapa" ucap suho tersenyum sambil menyeruput kopinya
"Ada apa?" Jisoo
"Apanya?" Suho
"Kau memanggilku kemari ada apa?" Jisoo
"Aku ingin kau kembali padaku" suho mulai serius denngn ucapan nya
Deg!
"Kumohon, terima lah aku.. kita bangun keluarga bahagia lagi jisoo.. aku janji tidak akan merusak kepercayaan mu lagi, aku tak bisa hidup tanpa mu" suho
"Halah, bullshit... 3 tahun kau hidup tanpa ku juga" jisoo
"Itu karna aku diberi semangat oleh taechan, jika tidak mana bisa aku hidup sampai sekarang" suho
"Apa apaan itu, seorang anak yang memberimu semangat? Bukankah seharusnya kau yang memberi anak2 semangat?" Jisoo
"Saat itu aku sangat down, tolong mengertilah" suho
"Tapi aku.." jisoo
Tringg...
Incoming call from My Jihyo.
"Halo nak?" Jisoo
"Ma! Pa! Cepet pulang.. ada tante tante" jihyo
"Hey kenapa? Tenang dulu" jisoo
"Tante tante maksa taechan buat pergi sama dia" jihyo
"O..okay,, tahan taechan ya.. mama sma papa pulang sekarang" jisoo
Tut---
'irene' batin jisoo
"Kim, ayo pulang" jisoo
"Pulang? Kerumah kita?" Suho
"Iya," jisoo
Tanpa pikir panjang jisoo mengiyakan ucap suho"Tapi kenapa?" Suho
"Taechan dalam masalah, cepatlah, tak ada waktu untuk membahasnya" jisoo
Mereka langsung pulang dan mendapatkan irene yang sedang menarik tangan taechan
"Sudah kuduga, irene" lirih jisoo
"Irene!!" Teriak suho mampu membuat irene berhenti mengenggam tangan taechan dan melirik pada suara yg memanggil namanya
"Lepaskan anakku!" Suho mulai mendekat"Cuih!" Irene meludah
"Anakmu apanya? Dia anakku" kata irene"Aku tau, dia anak mu, tapi mulai sekarang dia adalah anakku" suho
"Hei tuan kim yg terhormat, dia darah daging ku dan taehyung, tak ada hbungannya denganmu.. ayo taechan!" Irene
"Aniyoo" rengek taechan, pergelangan tangannya sudah sakit sekarang
"KIM IRENE! BERHENTI MENYAKITI TAECHAN!" Teriak jisoo
"Hah? Aku tak salah dengar? 'Kim Irene'?" Irene
"Aku tak peduli, lepaskan dulu tangan taechan, dia kesakitan" jisoo
Irene melihat tangan taechan yang memerah itu, lalu irene berbicara
"Aku juga tak peduli, ku ingatkan taechan milikku dan.. namaku Bae Irene bukan Kim Irene" irene kembali menarik taechan susah payah
Dengan cepat jihyo menarik tangan taechan yang satunya lagi,b berlawanan arah dengan irene
"Heh bocah, lepaskan tangan anakku" irene
"Tante ini seperti iblis" minhyun
"Hei kau kenal dia? Kenapa dia jahat kepada hyung taechan?" Bisik jackson
"Aku tak kenal, mungkin nuna jihyo kenal" minhyun
Jackson hanya mengangguk ngangguk saja
"Kubilang lepaskan taechan!" Marah jisoo
"Kau tak ada hak untuk memerintah ku" irene
Jackson berlari mendekati irene dan bergelantungan di kaki kanan irene, melihat jackson beraksi.. minhyun pun ikut bergelantungan di kaki sebelah kiri irene
"Apa apaan dua bocah ingusan ini" irene
Karena merasa terganggu m, irene melepaskan tarikan jari nya dari tangan taechan, taechan terlepas
Lalu dengan keras irene mendorong jackson hingga jackson sedikit terpental jauh, membuat tubuh kecil itu sedikit kesakitan dan menangis..
Jisoo yang melihat itu reflek menuju pada jackson, dan minhyun yang melihat jackson seperti itu pun, menggigit betis kiri irene
"Akhh" irene
Irene melihat minhyun, lalu menggeram
"Dasar anak sialan!" Irene
Irene menendang minhyun dengan kaki kanan nya hingga perut minhyun kesakitan dan melepaskan irene
Tbc
Masih konflik loh chap selanjutnya :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine (Season 2) - Suho X Jisoo
FanfictionBiar ceritanya nyambung baca MINE season 1 dulu.. #Typo bertebaran