Mine (Season 2) - Suho X Jisoo

15

"Jihyo.. jangan makan coklatku" taechan

"yak taechan! panggil aku nuna, aku lebih tua darimu" jihyo

"Andwae! Kita hanya beda 1 tahun, jangan memakan coklatku" taechan

"Kau pelit sekali, kau harus berbagi dengan nuna mu ini" jihyo

"Hah? Nuna apa nya? Badanmu saja kecil" taechan

"Hey! Yang penting aku lebih tinggi dari mu, dasar pendek" jihyo

"Bo pendek?!" Taechan

"Iya kau pendek" jihyo

"Ah.. wajar saja kau pendek, papa bilang pertumbuhan ku masih belum berkembang karna aku masih kecil" Taechan

"Aku tak peduli, yang penting ksu lebih pendek dari diriki" jihyo

"Lihat saja, saat sudah besar nanti, akan kubuktikan bahwa aku lebih tinggi dari mu" taechan

"Terserah, pokonya panggil aku nuna" jihyo

"Tidak mau! Kembalikan coklatku" taechan

"Tidak mau" ucap jihyo berlari dan bersembunyi

Saat jihyo bersembunyi, jihyo kembali memakan coklat milik taechan

TAK!

"Awhh" teriak jihyo

Taechan langsung mendengar teriakan jihyo, langsung menghampirinya

"Yak jihyo", taechan

"Hikss.. hikks.." jihyo

"Mulutmu berdarah" taechan

"Hiks, sakit taechan aa" jihyo

Yah . Gigi jihyo copot saat ini

"Tunggu disini, akan ku panggilkan mama" taechan

Taechan turun dari kamar nya dan taechan langusng memanggil jihyo yang sedang memasak

"Mama,, mama.. mulut jihyo berdarah" taechan

Mendengar penuturan anaknya ini.. jisoo langsung mematikan kompornya dan bergegas menuju tempat jihyo

Ya sekarang taechan sudah menjadi anaknya

"Dimana?" Tanya jisoo panik

"Dikamarku", taechan

Jisoo membawa jihyo ke kamar mandi, dan meyuruhnys kumur2

"Mama.. gigi jihyo ilang.." jihyo

"Rasakan, mangkanya jangan makan coklat ku terus" taechan

"Hiks.. jihyo tak bisa makan enak lagi setelahnya", jihyo

Taechan yg melihat jihyo menangis pun membujuknya

"Yak, jangan menangis.. nanti kubelikan kau permen" taechan

"Andwae! Gigiku hilang.. mana nisa aku mengunyah permen" jihyo

Jisoo hanya cekikikan melihat kedua anaknya ini..

"Gigi jihyo akan tumbuh lagi dalam beberapa bulan, jangan takut" jisoo

"Benarkah?" Jihyo

"Iya, dan taechan.. jika kau tak ingin seperti jihyo.. maka berhentilah memakan permen dan coklat" jisoo

"Jihyo-ahh,, apa rasanya sakit?" Tanya taechan

"Sangat, kau ingin mencobanya? Biar kupatahkan gigimu" canda jihyo

"Hiiihh kau kejam, aku kadukan ke papa" taechan

"Yak yak, aku hanya bercanda" jihyo

"Sudah2 mama lagi masak.. kalian turunlah.. main dibawah saja" jisoo

"Iya" taechan & Jihyo

Saat kedua naak tersebut nenuruni tangga, suho membuka pintu

"Papa pulang" ucap suho langsung duduk disofa dan dihampiri oleh taechan dan jihyo

Taechan dan jihyo langsung duduk di paha suho..
Taechan yg duduk dipaha kiri suho dan jihyo yang duduk di paha kanan suho

"Papa, ada mainan baru?" Taechan

"Mainan baru? Kemarin kan papa sudah belikan?" Suho

"Tapii jihyo merusaknya" taechan

Suho melihat kearah jihyo

"Jihyo tak sengaja, lagian siapa suruh menaruh mainan sembarangan" jihyo

Taechan tertawa sesudah itu..
Sedangkan suho merasa heran.. kenapa gigi anaknya hilang?

"Yak apa yg membuat lucu?" Jihyo

"Kau terlihat jelek saat gigimu hilang hahaha" ucap taechan

"Jangan mengejekku" jihyo

"Hahaha" taechan

Tak lama jisoo membawa makanan ke meja makan,

"Makanan siap, ayo kesini" jisoo

Jihyo dan taechan pun turun dari pangkuan suho dan berlari menuju meja makan

Saat makan suho bertanya

"Ada apa dengan gigi jihyo?" Suho

"Ah, gigi susunya copot" jisoo

"Oh.." suho

"Bagaimana pekerjaan mu dikantor?" Jisoo

"sangat melelahkan" suho

"Mau kupijitkan sesudah ini?" Jisoo

"Boleh, sekalian pijitkan yang dibawah" ucap suho memberikan smirk dan muka jisoo yang langsung memerah

"Taechan juga ingin ikut memijitkan papa" taechan

"Bagian bawah mana yang mau dipijitkan pa?" Tanya jihyo

"Ah,, kalian tidak usah.. biar mams saja" suho

"Yasudah kalau tak mau" taechan dan jihyo

Tbc