Jisoo dengan segera menggendong kedua anaknya, jackson dan minhyun
"Wah wah, lihat lah ibu sialan ini" irene
Irene langsung mendapat tatapan tajam dari jihyo
"Ck, anak sekecilmu tak akan tau apa yang telah di perbuat ibu mu ini" irene
"Kau fikir bisa meracuni otak ku? Heh ahjumma, aku bisa membedakan mana baik mana buruk" jihyo
"Wah sombong sekali anak mu ini" ucap irene pada suho
"Lepaskan aku" taechan
"Hayolah, diam dan turuti saja kata ku" irene
"Kau tak berhak meneriaki anakku!" Jisoo
"Heh anakmu? Kau lupa bahwa taechan anak ku? Yang aku lahirkan" irene
"Aku tak sudi punya ibu sepertimu" lirih taechan
"Wah.. suho, jisoo kau sudah meracuni otak anak ku ya?" Irene
"Kau lah yang membuat nya seperti itu irene, duduk dan bicarakan baik2, apa maksud mu datang kesini?" Suho
Irene menuruti kata suho
Jisoo segera membawa minhyun dan jackson ke kamarnya, mengunci nya agar mereka tidak keluar..
Berbeda dengan jihyo dan taechan, taechan terlibat dalam masalah ini, sedangkan jihyo? Entah lah, anak itu tidak mau beranjak.. ia selalu mengekuti kemana taechan pergi
"Apa maumu?" Jisoo
"Taechan, aku akan membawa taechan kembali bersama ku" ucapnya sombong
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tidak akan bisa" jisoo
"Why not? Dia putra ku, anak dari kim taehyung dan diriku, aku berhak atas apapun tentang dirinya" irene
"Aku tak akan memberikan taechan kepada wanita iblis sepertimu" suho
"Heh, kita lihat saja.. kalau kau tidak mau memberinya.. silahkan tunggu di meja hijau" irene
Meja hijau?
"Kau! Kau ingin meluruskan masalah ini ke pihak yg berwajib? Sialan!" Jisoo
"Heh, ahjumma? Apa anda lupa diri anda? Bagaimana bisa seorang yang namanya sudah ternodai oleh kasus kejahatan terhadap anak bisa mendapatkan hak asuh anak?" Jihyo
"Wahh, bijak sekali kau" irene
"Hhh.. taechan, katakan pada ibumu ini tentang pasal2 yang sudah berlaku di korea, kurasa ibumu ini tak tau apapun" ucap jihyo meremehkan
"Heh anak kecil! Kau meremehkan ku hah!" Emosi irene
"Menurutmu?" Jihyo
Baru saja irene berdiri dan ingin mencelakai jihyo, tapi taechan buka suara
"Jika kau melakukannya, kau bisa masuk penjara sekali lagi" taechan
Itu membuat irene berhenti dan kembali duduk dengan tenang
"Aigoo.. kenapa kau katakan taechan? Biarkan saja.. jika dia masuk penjara toh tidak akan bisa mendapatkan hak asuhmu lagi" jihyo
"Sialan" irene
"Jangan mengatai anakku sialan irene, kau lah yang sialan, seorang ibu mana yang tega melukai anaknya sendiri, bahkan kau sudah membunuh suami mu sendiri" jisoo
"Ckckck, aku tak perduli dengan taehyung, dari awal aku memang tidak mencintai nya, aku hanya memanfaatkan harta nya saja" irene
"Dasar matrealistis" jihyo
"Kau akan mengerti jika kau sudah dewasa nanti anak kecil, kau membutuhkan uang yang berlipat lipat dan mulai mencari lelaki kaya" irene
"Ck, jangan samakan anakku dengan dirimu irene, aku bisa membeli apapun untuk anak anakku" suho
"Wah kau terlalu memanjakan anak anak mu" irene
"Prgilah, aku muak melihatmu" jihyo
"Kau mengusirku? Apa hak mu disini?" Irene
"Tentu hak ku sebagai anak dari keluarga sini" jihyo
"Hanya seorang anak saja kau sudah bangga, susah ya kalau lahir dari orang yg perebut pacar orang" irene
"Cih, perebut apanya, kau lah yang meninggalkanku irene" suho
"Terserah, aku pergi.. jangan lupakan.. kita akan bertemu di pengadilan beberapa hari lagi, aku akan menuntut hak asuh taechan" irene
Irene pun pergi dari kediaman KIM
Tbc
Acie kangen awokwok :v Maap kan, aku bakal slowupdate, mianhee :(
