Part 8

6.7K 441 67
                                    

"Ci"

"Ya"

"Aku gak mau lagi liat cici nyakitin diri cici sendiri kaya tadi. Aku bener-bener minta maaf udah buat kamu khawatir banget. Kamu gak salah, tapi aku yang salah karena udah buat kamu khawatir kaya tadi. Maafin aku ya"

Gracia menggenggam tangan kanan shani yang sedang memegang sendok.

"Aku ngelakuin itu karena aku juga yang udah buat kamu kecewa ge. Kamu pergi gitu aja tanpa pamit sama aku dan bawa anaya, itu pasti karena aku yang gak ijinin kamu untuk lanjut kuliah kan? dan aku benar-benar merasa bersalah banget karena hal itu. Maafin aku, ge"

Apa yang shani katakan memang ada benarnya, gracia pergi begitu saja membawa anaya tanpa pamit ke shani karena ia masih kecewa shani melarangnya untuk melanjutkan kuliah. Tapi sekarang gracia tidak mempermasalahkan itu lagi.

"Soal kuliah aku udah lupain, aku gak akan lanjut kuliah seperti yang kamu minta. Tapi apa boleh sebagai gantinya, aku minta yang lain dari kamu?" Tanya gracia

"Minta yang lain? Apa?"

Gracia malah terlihat bingung ketika ingin menjawab apa yang diminta oleh nya ke shani. Karena gracia sendiri juga bingung cara menyampaikan nya ke shani. Bisa-bisa shani tertawa mendengar permintaannya itu. Padahal seharusnya tanpa gracia minta, shani sudah melakukannya sejak mereka menikah. Tapi gracia belum mendapatkan itu semua dari shani.

"Aku malu ngomongnya ci" Kata gracia

"Kok malu? Kan cuma ada aku, gak ada orang lain lagi disini. Biasanya juga kamu langsung ngomong, kenapa sekarang jadi malu gini? emangnya  apa sih yang kamu minta?" Tanya Shani lagi dan karena gracia sangat malu juga gengsi. Gracia memberi kode ke shani untuk mendekatkan telinganya.

"Kurang deket ci" Bisik gracia membuat shani merinding mendengarnya

"I-ini udah deket ge" Kata shani

"Lebih deket lagi" Ucap gracia sensual dan dengan dibantu oleh gracia, kuping shani pun akhirnya menempel di bibir gracia.

Gracia meniup pelan kuping itu sebelum membisikan sesuatu.

Fiuhhh~

"Aku mau bercinta sama kamu malam ini ci"

Deg!

"Brengsek!!!" Umpat seorang perempuan yang saat ini sedang duduk dan di depannya ada monitor yang memperlihatkan aktivitas gracia dan shani di dapur.

"Mereka gak boleh melakukan itu. Aku harus mencegah mereka bercinta malam ini, harus!" Dan perempuan itu pun langsung memikirkan cara untuk menggagalkan rencana gracia yang mengajak shani bercinta malam ini.

Dari jarak perempuan itu duduk, seorang pria menertawakan perempuan yang sedang terlihat kesal di depan monitor nya.

"Kasian banget sih lo nyet, udah cape-cape perkosa tuh cewe. Tapi tuh cewe malah makin bersatu sama Shani. Huhh... Cara lo buat misahin Shani dari tuh cewe gatot nyet! GAGAL TOTAL!" Ucap pria itu yang membuat perempuan tadi semakin terlihat kesal mendengar nya.

"Tapi disatu sisi, lo hebat juga ya bisa merekayasa pemerkosaan gracia dan ngeracunin pikiran Shani kalau yang melakukan itu semua adalah mantan kekasih gracia sendiri, yaitu Ve. Padahal biang kerok dari semua masalah itu adalah lo sendiri, RATU VINY FITRILYA!"

Perempuan yang ternyata dalang di balik semua peristiwa pemerkosaan gracia ternyata adalah viny, mantan kekasih shani.

"Setidaknya masa depan gracia hancur, seperti gue yang hancur karena gagal mendapatkan shani lagi!" Kata viny dengan bangganya, meskipun rencananya itu gagal dan justru membuat keduanya bersatu

"Dasar cewe yang kejam sekali"

"Hahah... Bodo amat" Balas viny cuek, lalu pergi dari ruangan dimana terdapat banyak monitor yang tersambung ke CCTV yang ada di rumah shani dan gracia.

Mungkin udah waktunya buat gue ambil anaya dari mereka. Dan setelah itu membuat mereka bercerai, lalu Shani akan jadi milik gue lagi. Batin viny sambil memantau rumah yang jaraknya tak terlau jauh dari tempat viny saat ini

°°

Shani terlihat berkeringat dingin ketika gracia berhasil menarik tubuhnya supaya mereka saling tindih. Dan sekarang shani sudah berada di atas tubuh gracia.

Kenapa ci shani kaku banget gini sih? Padahal waktu masih pacaran, ci shani kalo ciuman paling agresif. Tapi kenapa giliran lebih dari ciuman dia ciut banget sih!. Kesal gracia dalam hati

"Ci" Panggil gracia pada shani yang hanya diam menatap gracia di bawah nya

"Y-ya ge" Jawab shani gugup

"Ayo dimulai" Pinta gracia

"T-tapi ge--"

"Ck. Lama!" Kesal gracia lalu menekan wajah shani ke lehernya

Bukannya mendapatkan kenikmatan dari bibir shani yang sudah menempel di lehernya. Gracia justru mendapatkan air liur shani yang menetes disana. Gracia buru-buru mendorong shani, membuat shani jatuh ke samping Gracia.

"Ci!" Kesal gracia "kamu tuh ngerti gak sih sama yang begituan? Kenapa kamu malah ilerin leher aku sih!"

"M-maaf ge, aku sama sekali gak ngerti sama yang begituan. Kamu kan tau kita pacaran cuma sebatas ciuman aja, gak lebih" Kata shani

"Terus waktu kamu pacaran sama kak viny juga gitu?"

Shani mengangguk

"Aku takut ge ngelakuinnya, lagi pula kita kan cewe sama cewe. Aku gak punya.... " Shani menunduk melihat ke selangkangan nya sendiri "tytyd" Lanjut shani, membuat Gracia berfikir.

Iya juga ya, ci shani kan gak punya burung. Eh, tapi kata mama yona tadi kan bisa pake jari?. Batin Gracia

"Pake ini bisa kok ci" Gracia mengangkat tangan shani lalu menunjukan kelima jari nya

"Hah? Pake jari? Emang bisa?" Kaget shani yang diangguki oleh Gracia

"Bisa, kalo kamu masih bingung juga mending kita nonton tutorialnya dulu aja deh, gimana?"

"Hm... Boleh deh, kamu yang cari aja ya tutorialnya" Kata shani yang diangguki Gracia

Dan Gracia pun mulai mencari tutorial bercinta menggunakan jari di gugel.

"Astaga!" Kaget Gracia ketika mendapati cara lain untuk bercinta selain dengan jari

"Ada apa ge?" Tanya shani ketika mendengar Gracia kaget

"Liat ini deh ci, ternyata bisa pake alat ini juga. Tapi kita kan gak punya, nanti pesen online aja kali ya" Kata Gracia

"Yaudah terserah kamu aja deh ge, aku mau pipis dulu ya kebelet" Ijin shani dan Gracia yang fokus pada layar handphone nya hanya manggut-manggut saja

Kenapa aku kaya pernah liat benda seperti ini ya? Tapi di mana?. Pikir Gracia

⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩

Di part ini udah mulai ditunjukkan siapa dalang sebenarnya dari pemerkosaan Gracia ya gaess.... Emang kayanya udah waktunya di publish pelakunya wkwk alias ini part apa woy geli sendiri ngetiknya 😫😫😫

Greshan Activity [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang