Aku membuat susu hangat malam ini.
Berharap sedikit membuat hangat hatiku yang baru- baru ini menjadi beku.
Tapi, aku benci.
Waktu- waktu seperti ini hanya memberi kesempatan untuk terus mengingatmu.
Aku tidak bisa menolak setiap itu datang.Satu dua kata yang dimulai dari mulut yang ragu.
Terbata- bata, akhirnya lebur jadi satu.
Kau selalu memesan kopi hitam.
Kau teguk sebagian dan kembali memperhatikanku.
Dan sesekali kau memandang hujan yang selalu datang tiba- tiba.
Satu lagi kenangan yang muncul tanpa permisi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan Perjalanan Setelah Kehilangan
RomanceApa sebenarnya makna kehilangan? Sebuah kesempatan yang tak bisa di gapai? Atau sebuah kekecewaan yang selalu berujung pada patah?