10. Olimpiade☆

150 9 0
                                    

Hari Olimpiade telah tiba. Dari berbagai SMA mengirimkan perwakilannya, mereka bersaing dan berusaha demi memajukan Sekolahnya.

sebelum memasuki ruangan Olimpiade.

"Rossi semangat ya, lo orangnya pinter gue yakin dehh kita pasti berhasil" Ucap Alzie Semangat

"Hmm" ucap Oci malas

"lo jangan keliatan kek orang males dong, harus semangat" ucap Alzie

"Iya gue semangat" Ucap Oci Dan senyum terpaksa

"Wadidaw, Gue disenyumin. Kali ini dia senyum, cantik bat walaupun senyumnya kaya kepaksa" -,batin Al sambil tersenyum sendiri

"Duh mulai deh gilanya, senyum-senyum sendiri" -,batin Oci dan meninggalkan Al yang kini tengah tersenyum

PLAK
sedang asik asiknya menikmati senyuman yang tersimpan di pikirannya tiba-tiba saja ada yang menamparnya.

"Anjir Apaan lo!" ucap Al meringis kesakitan

"Waduh, maaf Al gue pikir lo tadi kerasukan soalnya senyum-senyum sendiri" Ucap Rezvan

"Gue ga sendiri"

"tuhkan bener, lo di temenin kunti"

Al menggeplak bahu Rezvan

"Tadi Rossi disini, Gue yang heran sama lo, harusnya lo diem disekolah ngapa ngekor kesini?"

"Lo lupa ya kalo gue ini Anak cerdas, gue ikut Olimpiade juga" Jawab Rezvan bangga

"Hahh sejak kapan lo?"

"Alzie"
Tiba-tiba saja bu Anne menghampiri

Mereka pun bersalaman

"Kamu kenapa masi disini, cepat masuk ruangan takut nya ketinggalan"

"Kamu rezvan, makasi udh mau nganter tas ibu kesini sekarqng kamu boleh kembali ke sekolah"

"Hahahaha" Al tiba tiba tawanya pecah

Skip
...

Tidak terasa waktu begitu cepat, Oci dan Al sudah berusaha maksimal agar membawa SMA mereka pada kejuaraan. Selesai sudah Olimpiade hari ini yang menguras Otak dan energi mereka.Hasilnya diumumkan minggu depan, Mereka berdua tidak berharap lebih mendapat kejuaraan, menjadi perwakilan saja sudah bangga.

.
.
.
Maaf kalo feel nya kurang dapet:)
Sorry banyak typo☆♡

Queen And KingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang