part 14

28 7 0
                                    

Pagi ini vira sudah bersiap-siap akan pergi kecampus dan saat vira turun didapur sudah ada mamanya yang tengah merapikan makanan diatas meja makan.

"Pagi ma.. Pa"ucap vira sambil mencium keduanya.

"Pagi juga sayang,kamu sarapan duku ya baru berangkat"ucap mamanya

"Iya ma"ucap vira

"Oh ya kamu berangkat sama apa ke campus nya "ucap papanya

  "Aku udah pesan taksi online tadi pa"ucap vira.

Setelah sarapan vira pun langsung berangkat kecampusnya ditengah perjalanan vira dapat notifikasi dari raka yang mengajaknya untuk bertemu siang ini ditaman.

"Kenapa raka ngajak ketemuan di taman ya"batin vira.

Siangnya di sebuah taman vira sudah menunggu raka datang.

"Hai udah alam nunggu ya"ucap raka dan langsung duduk disamping vira.

"Nggk kok aku baru datang juga"ucap vira sambil tersenyum kearah raka.

  "Aku kangen banget sama kamu udah seminggu kita nggk ketemuan"ucap raka sambil menyender ke bahu vira.

"Ohhh kangen aku pikir apa"ucap vira sambil mengusap rambut raka.

  "Gimana pertemuan bisnis kamu kemaren,lancar nggk"tanya vira dan langsung membuat raka bangun dari senderannya pada bahu vira.

  "Lancar kok,kamu tau nggk siapa yang aku temui kemaren"tanya raka pada vina.

  "Ya rekan bisnis kamu lah siapa lagi coba"ucap vira.

  "aku kemaren ketemu sama vina"ucap raka mental vira dan vira pun terkejut dengan apa yang diucapkan raka.

  "Beneran...gimana sih ceritanya,ceritain sedatailnya sama aku"ucap vira antusias.

  "Gini vir ternyata rekan bisnis aku kemaren sekretaris nya adalah vina"ucap raka.

  "Trus gimana reaksi vina liat kamu,pasti dia seneng banget kan"ucap vina sangat bahagia.

  "Diluar dugaan vir,dia keliatan dingin banget sama aku,pas kemaren setelah rapat aku ngajak dia ngobrol jawabannya ketus banget dan dia bilang dia sibuk"ucap raka lesu.

  "Kenapa vina kayak gitu raka,trus kamu bisa ngobrol sama dia"tanya vira

"Awalnya sih dia nggk mau vir,dan akhirnya bos nya nyuruh vina suaoaya ngobrol sama aku,kayaknya vina sama bosnya ada hungan deh,vina langsung nurut kemaren"ucap raka

"Trus kamu ngomong apa aja kemaren sama vina"tanya vira.

  "Aku nanya kabar dia,dan kenapa dia nggak ngabrin kita selama dia pergi dan jawaban nggk perlu ada yang dikabarin katanya,aku kaget banget kemaren apa dia beneran vina sahabat kita"kata raka pada vira dan terlihat vira berkaca-kaca.

  "Lohhh kamu kenpa vir,jangan nangis dong mungkin kemaren vina lagi nggk mood aja"ucap raka menenangkan vira.

  "Nggk rak,vina kayak gitu gara-gara aku,dia pergi juga gara-gara aku"ucap vira sambil menangis.

"Kok kamu ngomong kayak gitu sih,sebenarnya apa yang terjadi antara kamu dan vina vir"tanya raka.

  "Sebenarnya vina suka sama kamu udah dari kita kecil rak,tapi kamu malah nggk natap dia,kamu malah suka sama aku,mangkanya dia pergi supaya bisa lupain kamu"ucap vira sambil terus menangis. Raka yang mendengar itu pun hanya bisa terdiam dan nggk tau lagi apa yang haru dia katakan.

  "Maksud kamu dia pergi karna mau lupain aku,kenapa kamu nggk ngomong dari awal vir,kita bisa nyelesaiin ini baik-baik dan nggk akan ada yang pergi"ucap raka dan vina hanya terus menangis.

  "Aaaaaaaaaaa.........."ucap raka berteriak vira hanya terus menangis dia tau lagi raka merasa sangat bersalah.

  "Maafin aku rak,aku nggk jujur sama kamu dari awal"ucap vira.

Dan akhirnya semuanya gelap vira pingsan di taman dan darah keluar dari hidungnya raka yang melihat pun langsung Mengangkat vira dan membawanya kerumah sakit.

guys maklum aja ya jika ada typo yang bertebaran.Jangan lupa votenya ya😉

Salam dari penulis amatir

Elsaeriko11

 

 

2 hearts{end}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang