"Eomma appa aku ingin turun dalam peperangan antara kerajaan"ucap chaeyoung yang sedang memohon kepada kedua orang tuanya
"Tidak chaeng"larang ibunya yang bernama park soo young "jebal eomma, aku tidak bisa melihat rakyat kita terus di kencam oleh mereka"ucap chaeyoung
"Yebbo.."mohon soo young untuk tidak izinkan putra nya itu pergi "baiklah pergi lah perang tapi kembali lah saat kau selamat. Kau ada harta kerajaan ini dan pewaris tahta kerajaan"ucap son seung wan yang mengijinkan nya
"Kamasahamida appa, aku berjanji akan kembali dengan selamat"ucap chaeyoung "tepati janjimu"ucap seung wan "chaeng kembali dengan selamat, nuna akan sangat merindukan mu"ucap son naeun memeluk sang adiknya itu
"Ne, nuna"ucap chaeyoung yang membalaskan pelukan nunanya "kembali dengan selamat chaeyoung"ucap sooyoung "ne eomma"ucap chaeyoung
"Jendral kang tzuyu"ucap seungwan "ne, yang mulia"ucap tzuyu yang tegak dengan wajah yang serius "kembali dengan selamat, jika tidak eomma mu akan membunuh ku"ucap seungwan tertawa "ne, yang mulia"ucap tzuyu
"Baiklah eomma, appa, nuna aku peegi dulu semua prajurit menunggu ku"ucap chaeyoung yang di angguk oleh ketiga orang itu dan chaeyoung pun keluar dari kerajaan nya bersama tzuyu
Mereka berdua pun naik ke atas kuda milik mereka "peperangan sudah mendekat dan kita harus segera kesana dengan penuh jiwa kembali dengan selamat juga"ucap chaeyoung "ne pangeran"ucap mereka
"Kajja!"ucap chaeyoung dan mereka pun mulai mengerakkan kuda mereka yang sangat cepat
....
"Jika kerajaan ahn kalah silahkan menjauh dari rakyat kami"ucap chaeyoung sebagai pewakilan "hahaha itu tidak akan pangeran son"ucap pangeran ahn yang mulai datang menyerang chaeyoung
"Pangeran saya akan selalu melindugi anda"ucap jendral tzuyu yang sudah siap untuk perang "terima kasih tzu kau memang sahabat terbaik"ucap chaeyoung
Peperangan pun di mulai suara pedang saling beradu bisa di dengar oleh beberapa orang di sana. Sudah banyak sekali mayat yang tiada nyawa lagi
Pangeran ahn dan son mereka berdua jauh dari peperangan akibat pertarungan yang terus menerus mendorong son sampai dekat jurang
"Akan ku buat sebuah berita bahwa pangeran son meninggal"ucap pangeran ahn yang menedang bahu chaeyoung mengunakan kakinya
"Akan ku balas itu"ucap chaeyoung sebelum bener bener jatuh kebawah "hahaha semoga kau masih hidup son"ucap pangeran ahn yang tersenyum jahat
Sebuah benda tajam yang mengores punggung pangeran ahn membuat pemiliknya menoleh "ini akhir dari semua"ucap jendral kang
"Kau.."ucap ahn terputus dan akhirnya dia tidak sadar diri, jendral kang melihat ke bawah sana dia tidak melihat siapa siapa rasa kecewa menyerangnya
"Pangeran mianhae saya tidak bisa menolong anda akan saya sampai kepada yang mulia bahwa anda menghilang saat peperangan dan chaeyoung sebagai sahabat aku akan mencari mu sampai dapat"ucap jendral kang yang menangis
.....
Jendral kang pun pulang ke kerajaan dengan di sambutan meriah tapi bisa di lihat dari wajah kang terlihat sangat sedih
"Jendral kemana adik ku chaeyoung?"tanya naeun yang pertama kali menghampirinya "mianhae tuan putri pangeran menghilang saat peperangan"ucap tzuyu yang menunduk
KAMU SEDANG MEMBACA
Dinasty Era {√}
RandomKehidupan zaman dinasti era Son chaeyoung - pangeran kerajaan son Choi mina - Tabib di desanya Kang tzuyu - Jenderal pribadi son/ pangeran kang Park Jihyo - Putri kerajaan park