"Tapi saeummpp" jaehyun langsung mencium bibir taeyong ganas merasa kesulitan dengan posisinya saat ini jaehyunpun menggendong taeyong menjatuhkannya di atas kasur dan langsung menindihnya
Jaehyun tersenyum disela ciumannya saat sadar bahwa tubuh mungil taeyong sangat pas dalam kungkungannya
Tangannya tidak tinggal diam tangan kanannya masuk ke dalam kaos tipis taeyong mencari sesuatu disana dan setelah tangannya menyentuh puting taeyong, jaehyun langsung mencubitnya gemas memilin dan mengelusnya
"Akkhh" satu desahan lolos dari bibir taeyong membuat libido jaehyun semakin naik, jaehyun melepaskan ciumannya lalu beralih pada kulit leher putih dan mulus itu, diciumnya leher putih taeyong wangi vanilla langsung menghampiri jaehyun membuatnya sangat tidak sabar untuk menghentakkan sesuatu dibawah sama tapi jaehyun ingat dia harus bermain dengan sangat lembut karna ini merupakan yang pertama kalinya untuk mereka
Jaehyun langsung merobek baju taeyong dan membuangnya asal lalu mencium kembali leher taeyong merasakan wangi vanilla itu lagi yang sungguh sangat memabukkan
Dihisapnya kulit leher taeyong dijilat dan digigit menimbulkan bercak keunguan disana jaehyun membuat banyak tanda kepemilikan disana lalu beralih pada dada taeyong
Melihat puting pink dan sangat menggemaskan itu jaehyun langsung mendekatkan bibirnya pada puting taeyong dan menghisapnya seperti bayi
"Mmpphh" taeyong melihat ke arah jaehyun yang sedang menikmati putingnya dan dia berfikikir "aku seperti punya bayi"
Setelah puas dengan puting taeyong jaehyun langung bangun lalu membuka bajunya serta celananya dan menarik celana taeyong sekarang mereka berdua sudah sama sama telanjang
Jaehyun melihat penis kecil taeyong yang sudah berdiri sungguh lucu melihat penis yang hanya sebesar kuncup mawar itu berdiri
Sedangkan taeyong sangat shock melihat ukuran penis jaehyun yang bisa dibilang 5x lebih besar dari miliknya taeyong jadi ragu apakah itu akan masuk di lubangnya?
Jaehyun mendekatkan kembali tubuh mereka dan berhenti tepat di depan penis taeyong lalu jaehyun memasukkan penis kecil itu kedalam mulutnya memainkan lubang kencingnya menggunakan lidah dan sedikit menggitnya pelan
"Akkhh hmmpp dad-daddy akkh itu enak" desahan taeyong membuat jaehyun sangat bersemangat melakukan kegiatannya hingga tak lamapun taeyong mengeluarkan precumnya didalam mulut jaehyun yang langsung ditelan olehnya
"Ayo baby sekarang giliranmu" jaehyun langsung berbaring disebelah taeyong melihat jaehyun yang langsung diam itu membuat taeyong sedikit mengerti diapun langsung bangun dan mendekatkan wajahnya ke arah penis jaehyun
Belum sempat taeyong menghisap, penis itu sudah menampar pipi taeyong seolah sedang meremehkannya maka dengan rasa gemaspun taeyong langsung mendekatkan bibirnya pada penis jaehyun dan langsung meraup penis itu meskipun tidak masuk semua karna bibir mungilnya namun tangannya masih bisa digunakan untuk mengurut penis jaehyun
"Akkh ohh baby kau sangat hebat" racau jaehyun
Jaehyun pun mendorong kepala taeyong membuat penisnya tertanam dimulutnya meskipun tak tertanam semua membuat taeyong tersedak dan mengeluarkan air mata
Taeyong melanjutkan kegiatannya menusuk nusuk lubang kencing jaehyun dengan lidahnya dan memainkan dua bola kembar itu
"Akkhh baby mulutmu sangat nikmat mmpphh"
Tak lama jaehyunpun memuntahkan precumnya yang sangat banyak didalam mulut taeyong membuat air sperma itu jatuh melewati dagu taeyong
Jaehyun langsung menarik taeyong menciumnya dengan kasar dan menggigitnya untuk berbagi spermanya itu
Jaehyun memutarkan posisinya dan sekarang taeyong ada dalam kungkungannya kembali jaehyun menaikkan kedua kaki taeyong dan meletakkannya diatas bahunya lalu mulai memasukkan penis tegangnya kedalam hole pink berkedut milik taeyong
"Aakhh d-daddy sakit hikss" taeyong menangis karna merasakan rasa yang teramat sakit dibagian bawahnya
Jaehyun yang melihat taeyong menangispun ingin sekali menyelesaikan permainannya namun itu tidak mungkin mereka sudah memulainya jadi mereka juga harus menyelesaikannya
"Tahan sebentar baby akkhh daddy akan melakukannya dengan perlahan"
Jaehyun memasukkan kembali penisnya dengan sekali hentakan
"AKKHHHH saakkiit hikss"
Darahpun mulai mengalir dari dalam hole taeyong dan suara teriakan taeyong berhasil mengalihkan perhatian jaehyun
Jaehyun yang melihat taeyong menangispun langsung mencium bibirnya dengan lembut untuk memberi kekuatan dirasa taeyong sudah sedikit tenang jaehyun langsung memompa hole taeyong menusuk nusuknya dan menemukan letak prosfatnya lalu kembali menumbuk prosfat tersebut
"Akkhh dad daddy apa itu hmppp lebih cepat dad akkhh"
Melihat taeyong dengan wajah penuh nafsu pun membuat jaehyun makin semangat untuk menggenjotnya dengan sangat cepat
"Dad hmmpp aku mau keluar ssshh"
Taeyongpun sudah mencapai klimaksnya dan memuntahkan precumnya mengenai perut ber abs jaehyun
Jaehyun belum sampai dipelepasannya dan menumbuk hole taeyong lebih cepat lagi serasa sampai di klimaksnya jaehyun langsung memegang pinggul taeyong dan memuntahkan spermanya di dalam hole taeyong
Mereka berdua langsung ambruk jaehyun melepaskan penisnya dan langsung memeluk taeyong "tidurlah biar aku yang membereskan semuanya" lalu mencium kening taeyong
Taeyong pun langsung menyandarkan kepalanya di dada bidang jaehyun dan tertidur
Sementara itu diluar kamar taeyong
"Wah anakmu sungguh hebat sampai membuat anakku menjerit begitu"
