Tersenyum lalu tertawa
Murung lalu menangis
Serta, mimik wajah lainnya bergantian
Dengan cerita yang tidak terpaku pada satu tumpuan
Waktu yang akhirnya menjadi emas
dan memori menjadi kenangan
Simpul kaleidoskop,
alur yang ada memberiku pengertian
Bahwa, setiap barisan memori adalah klise yang menjelma jadi rindu
Sudahlah, ini hanya pengaduanku pada kalimat
Ku simpan dalam halaman 365 dari 365 hari
-2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Menapak Jejak
Poetry"Dari secuil titik debu, huruf kurangkai menjadi kata dan kalimat dengan arti yang sulit didefenisikan." Terima kasih imajinasi, khayalan, rindu, dan hasil pandangan mata yang sudah menjadi sumber terbitnya kata-kata dalam puisi ini. Buat para penik...
