D1

560 44 6
                                    

Kini Jimin dan Yoongi sedang menikmati makan siang mereka. Walau sedikit canggung, namun Jimin tetap berusaha agar terlihat santai dan nyaman didepan Yoongi. Umur pernikahan mereka baru seumur jagung, dan Jimin bukanlah orang yang mudah menyesuaikan dirinya terhadap orang lain, maka dari itu dia masih merasa canggung dengan suaminya itu.

"AYAH!!."

Keheningan itu terpecah oleh teriakan khas anak-anak dari arah pintu masuk. Bahkan beberapa pengunjung mulai menengok ke arah gadis kecil yang sedang berada dalam gendongan ibunya. Begitupun dengan Jimin dan Yoongi.

Gadis kecil itu menggeliat meminta untuk diturunkan oleh sang ibu dengan sekuat tenaganya. Dengan pelan sang ibu menurunkannya dan membiarkan gadis kecil itu berjalan tertatih menuju meja yang ditempati oleh Jimin dan Yoongi.

"Ayah." Ucapnya dengan manis dan senyuman ceria gadis itu. Tangan mungilnya menggenggam sejumput kain celana yang dipakai oleh Yoongi.

Jimin memandang heran terhadap gadis kecil itu dan Yoongi secara bergantian. Kemudian menatap wanita cantik yang berjalan ke arah meja mereka.

"Hei cantik, datang untuk makan siang?." Tanya Yoongi kepada gadis kecil itu dan hanya di balas dengan anggukan olehnya.

"Aku tidak tahu kamu disini, dan aku terkejut dia langsung menemukanmu." Tutur anggun wanita itu.

Jimin sedikit terkejut melihat wanita yang baru saja datang itu, dia adalah wanita yang sama saat bersama Yoongi tempo hari. Sepertinya Jimin mulai tidak nyaman dengan suasana sekarang ini.

"Dia siapa? Gadis kecil itu siapa? Kenapa memanggil kak Yoongi dengan sebutan ayah?." Hati Jimin yang berbicara, Jimin memandang Yoongi dengan sedikit rasa kecewa.

"Dia memang sangat teliti, persis seperti ibunya." Yoongi mengucapkan kalimatnya dengan memangku gadis kecil itu. Dan mempersilahkan Jisoo untuk duduk bergabung dengan mereka.

"Yaaa, dan dia sangat pintar seperti ayahnya." Jisoo memandang Yoongi dengan senyuman manisnya. Mengantarkan rasa sedikit cenutan pada hati seseorang yang hanya diam memperhatikan sejak tadi.

***

"Jiminie, kurasa kita perlu bicara." Dengan sedikit berteriak Yoongi berucap. Berharap mendapatkan respon dari dalam. Namun tak ada tanggapan apapun dari Jimin.


***

"Sudah berapa lama kalian kembali bersama?." Pertanyaan Jimin sukses membuat dirinya mendapatkan sentilan kasih sayang dari Yoongi.

***

"Bukankah kau bisa menikah dengan Taehyung?." Pertanyaan mendadak dari Yoongi berhasil membuat Jimin kembali menegang.

Tbc.

Baca selengkapnya di karya karsa Xelliana Sapphire dengan judul segenggam kisahku (vanilla) part 19 (2,4++ribu kata)

Baca selengkapnya di karya karsa Xelliana Sapphire dengan judul segenggam kisahku (vanilla) part 19 (2,4++ribu kata)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Spoiler :
1. Ada 3 konflik utama di cerita
2. Cerita mulai masuk ke konflik pertama

Pesan :
1. Jangan sampai ketinggalan ceritanya karena udah memasuki konflik
2. Cerita lengkap ada di karya karsa, walaupun bayar tapi aku akan update secara gratis di beberapa part secara acak
3. Kalau kalian yang baru baca setengahnya dan mau lanjut, bisa komen adegan mana yang terakhir kalian baca. Nanti aku balas part mana yang selanjutnya

Terima kasih, sayang kalian pyong 😘

Vanila ~ YoonminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang