Adek Kelas

Harapan

Setelah semalam aku mengetahui siapa nama gadis itu akupun tertidur dengan lelapnya.

Kriiingggg....
Alarm pagiku berbunyi, tak terasa aku bangun kesiangan, jarum jam menunjukkan pukul setengah 7, aku langsung bergegas mandi dan meninggalkan sarapanku untuk segera berangkat ke sekolah.
Batinku "Ku rasa aku tidur terlalu lelap"

Aku bersyukur pagi ini aku tidak sampai terlambat, walaupun aku harus melupakan sarapan pagiku. Aku langsung bergegas menuju tempat parkir, disana terdapat banyak temanku kelasku, kebiasaan dari temanku adalah nongkrong diparkiran hingga bell masuk berbunyi, tak lama bell pun berbunyi, kami bergegas menuju kekelas yang tak jauh dari tempat parkir.

Pagi yang cerah membuat belajarku bersemangat, hari ini aku bahagia karna aku sudah tau namanya "Laras" sosok perempuan yang aku kagumi, aku sendiri tertarik dengan sosok adik kelas karna usiaku yang masih terbilang muda untuk menjadi kelas XI, aku dulu yang seharusnya tidak dinaikkan saat kelas 1 SD namun terpaksa dinaikan karna aku berhasil meraih 10 besar dikelasku.

Teng ting tong teng....
Bell istirahat pertama berbunyi, saat istirahat pertama aku lebih suka berdiam dikelas atau duduk depan kelas, karna waktu istirahat terbilang singkat hanya 15 menit.
Aku membuka hp ku melihat Instagram, "Apakah dia sudah menerima IG ku?" Bisiku.
Hmmm... Ternyata belum ada notifikasi apapun
"Tidak apa apa, nanti juga pasti dia menerima ku" Ujarku dalam hati menyemangati diri.

Pelajaran pun dilanjutkan, hingga akhirnya hari ini pun selesai, aku hari ini tidak langsung pulang karna aku harus mengurus Pramuka, aku berjalan melewati Aula, tanpa sengaja melihat dia "Laras" menari dengan indahnya sembari tersenyum didampingi guru Pembimbing nya.
Aku bahagia, ku rasa aku semakin jatuh cinta.💓

Laras, seorang penari tradisional yang indah, kita sama sama suka seni, dia penari dan aku yang suka musik sedari dulu, aku benar benar merasa kalau kita ini cocok, "Ah, hanyalan ku saja" Ujarku sembari tertawa.

Sore yang melelahkan, hari ini kegiatan Pramukaku cukup sibuk, aku merasa lelah dan bergegas pulang.

Sesampainya dirumah aku berbegas mandi karna jarum jam sudah menunjukkan pukul setengah 6 sore, selepas mandi aku berbaring dan membuka hpku, aku mendapat notifikasi, aku terkejut bahagia, "Wahhhh... Akhirnya dia menerina IG ku" Aku bahagia.

"Irfan!!.. Sini makan" Suaraku ibuku memanggil
"Iyaaa bu" Ujarku,

Aku bergegas menuju meja makan untuk makan bersama, hari yang indah, akhirnya harapan hadir.

Akhirnya aku bisa kembali melanjutkan cerita ini ditahun 2020.
Kali ini, cerita akan update setiap harinya
Mohon maaf sebesar-besarnya :(

Terimakasih sudah membaca, tunggu saja lanjutnya.