Happy Reading ☕
•
•
•
•
•
•
•
•
***
Agatha masih terdiam ditempatnya, tak berkutik sama sekali.Ia bimbang,haruskah ia mengatakan hal yang sebenarnya terjadi padanya?.
"Tha..,cerita aja,what's wrong?,kamu takut Vallen diapa-apain?"tanya Silla yang menangkap raut wajah Agatha yang tampak ragu-ragu.
"Masih aja kasian ama cewek kayak begitu"cibir Githa
"Githaa... "Tegur Devan
Githa mendelikan matanya malas.Begitupun halnya dengan Agatha.Ia bukan kasihan,melainkan malas dan enggan untuk membicarakan hal itu lagi.
"Kak,agatha terus terang aja sekarang.Agatha gak mau bahas ini lagi"ucap Agatha
Devan dan Silla menghela nafas pelan secara bersamaan.
"Jadi bener?, apa yang diceritain Githa itu? "Tanya Devan
"Agatha gak tau apa yang Githa ceritain ke kak Devan, maupun ke Kak Silla,gimana versinya,Agatha juga gak tau.Intinya, kalo Vallen yang ngelakuin hal itu,jawabannya Iya"jelas Agatha yang mulai lelah dengan topik pembicaraan ini.
"Dik..,lain kali, kalo kamu ada masalah ce-"belum lagi selesai Silla berbicara, Agatha langsung memotongnya.
"Udahlah kak,berasa gak ada faedahnya tau gak?,nyuruh Agatha sama Githa balik cuma gara-gara beginian doang?"potong Agatha kesal
"Bukan begitu tha.., kita-"
"Udahlah kak, Agatha capek"potong Agatha lagi.Kemudian ia bangkit dan segera berlari menuju kamarnya.
Devan, Silla dan Githa hanya menatap kepergian Agatha dengan tatapan bingung.
"Tuh anak ngapa sih? "Cibir Githa, lalu ia ikut pergi kekamarnya.Devan menghela nafas sambil memijit keningnya.
"Sekarang gimana?"tanya Silla
Devan terdiam.Sebenarnya masalah ini tak begitu serius menurutnya, hanya saja Githa dan Silla memaksa dirinya untuk memberi pelajaran terhadap sosok Vallen.
"Sil, Devan udah bilang sebelumnya, masalah ini gak usahlah dianggep serius,Agatha bukan anak kecil lagi, dia bisa ngatasinnya sendiri.Apalagi ini tentang hubungannya, kamu paham kan? "Tutur Devan
"Aku ngerti kok.Tapi van,emangnya menurut kamu apa yang dilakuin Vallen terhadap Agatha gak berbahaya?, gimana kalo larutan kimia itu termasuk air keras?, gimana kalo lukanya kemaren sampe kena urat nadinya?, apa tetep kita biarin aja? "ucap Silla khawatir.Walaupun dirinya hanya seorang kakak angkat bagi Agatha, tetap saja dirinya khawatir pada adiknya satu itu.
Devan menggeggam tangan Silla, berusaha memberikan ketenangan pada saudara angkatnya satu itu.
"Sil,Devan gak bodoh buat hal yang satu itu.Kamu tenang aja,gak usah khawatir dengan keadaan Agatha sekarang,Devan yakin, Agatha bisa ngatasin masalahnya sekarang ini"ucap Devan sambil tersenyum.Silla tersenyum, berusaha percaya apa yang dikatakan Devan itu benar.
***
Agatha menatap laptopnya dengan tatapan kosong.Ia tiba-tiba teringat dengan Vallen.Apa kedua kakaknya itu akan melakukan sesuatu terhadap Vallen?.Tak lama kemudian,Agatha menggelengkan kepalanya.
'ngapain gue mikirin cabe kayak dia?, gak gak gak!! 'batin Agatha
Drrt Drrt
Ponselnya bergetar.Agatha segera meraih ponselnya yang berada diatas nakas.
Ali💗:Tha, gimana?
Agatha tersenyum.Ia segera membalas pesan tersebut.
Fine,nothing seriously just time☺️:You
Ali💗:I'm Happy to hear that😊
Ali💗:gue telpon yak..
Belum lagi Agatha membalas,Ali benar-benar langsung menghubunginya.
Ali💗
Is Calling...
Dengan cepat,Agatha langsung mengangkatnya.
'hallo tha?'ucap Ali
"iya Li, kenapa? "
'gimana tadi?,ada masalah? '
"gue udah bilang bukan tadi?,nothing seriously just time"
' iya iya, takutnya aja'
"paham kok,udah pulang? "
'udah , cuman ada rapat aja'
" rapat mulu rapat, bosen dengernya"
'ya mana tau gue thaa.. '
"hmmm, eh iya li,eliminasi hari kamis temanya apa? "
' mana gue tau tha, gue bukan panitianya'
" loh kok?, kan lo ketos li"
'kan gue ikut eliminasinya, gimana seh '
"eh iya ya, hehe.. Lupa"
' masih muda udah pikun aja'
"ish,Ali mah nyebelin"
'canda kok sayang.. '
"iya tau kok,kalo Ali sayang ama Agatha gak usah diulang-ulang"
'lah tha, baru ngomong sekali'
"hari ini sekali, kemaren maren?, terus besok? "
'hehe iya.., biar lo gak lupa'
" yain dah biar GC"
'haha, ya dah.., udah dulu ya,gue mau keruang rapat dulu'
"hm,Take Care li.. "
'ya, See You'
KAMU SEDANG MEMBACA
ALGA (AliAgatha)
Любовные романы"Karena Gak Selamanya Musuh, Harus Jadi Musuh" Musuh jadi Cinta? Gue pikir itu cuma omong kosong aja, gak taunya gue sendiri yang terjebak didalamnya -Ali Hendra Zevrani Musuh? So Pasti identik dengan kata BENCI Tapi kalo ternyata BENCI nya itu Ben...
