KAMU SEDANG MEMBACA

Dear, My Enemy [97L] ✔

Acak

Dear, my enemy. Kita bukan hanya cewek yang sukanya halu dengan oppa-oppa Korea. Kita bisa buktiin kalau kita kuat dengan kalian! -Girls Dear, my enemy. Kita bukan hanya cowok brengsek yang ngerti nyebat dan mainin hati cewek. Kita bisa buktiin kala...

#97l #97line #astro #bamlis #blackpink #bts #chaegyu #dia #dokju #eunkook #gfriend #got7 #ikon #jaeho #junros #nct #ohmygirl #seventeen #twice

DME ; 06

2.6K 284 50 
                                    

                                              
"Eunha, nanti malem kamu ikut Kakak, ya," ucap Kak Sowon. Eunha yang sedang mengerjakan tugas sekolahnya menoleh dengan tatapan bingung. 

                          
"Kemana, Kak?" tanya Eunha saat Sowon menghampiri dan duduk di sebelahnya. 

                          
"Ke rumah Jin."

                          
"Astagfirullah, Kak. Di rumah Jin kan banyak setan-setannya. Rumahnya di daerah tomang kan?" canda Eunha tapi dengan nada serius. Sowon terkekeh dan mencubit pipi gembul Eunha. 

                          
Padahal, yang Eunha maksud dengan setan adalah Adiknya si Jin, alias musuhnya, Jungkook Harianto. 

                          
"Dandan yang cantik, ya. Acara lamaran nih," kata Sowon. 

                          
"Wah, nanti Eunha lebih cantik dari Kakak lagi, hehe." 

                          
"Nanti kita pergi berdua doang? Papa sama Mama?" tanya Eunha saat Sowon bangkit dari tempat duduknya. 

                          
"Papa sama Mama langsung kesana habis pulang kerja, mau dijemput sama Papanya Jin," jawab Sowon dan Eunha mengangguk. 

                          
"Aku lanjutin tugasku dulu, ya."

                          
"Oke."

                          
***

                          
"Bang, gua males ntar ketemu musuh."

                          
Jungkook masuk kamar Bang Jin tanpa mengetuk pintu lebih dulu, membuat Jin yang lagi bercermin untuk melihat ketampanannya sampai latah. 

                          
"Elah, Kook. Sekali aja buat gua, lamaran Abang lu nih. Masa gua dua bersaudara tapi pas lamaran gak ada lu," balas Bang Jin. Jungkook langsung tiduran di kasur Bang Jin. 

                          
"Bukan cuman males ketemu musuh sih." Jungkook enggan banget mau nyebut nama Eunha. "Gua males pake jas, dasi, kemeja, celana panjang."

                          
"Masya Allah, Kook. Mau gua doain lu jadian sama si Eunha?" 

                          
"Amit-amit, Bang!" 

                          
Jungkook langsung berdiri dan mukul pantatnya Jin yang masih asyik ngaca. Jin natap Jungkook horor sambil ngomong, "Gak sopan lu, ya."

                          
Bang Jin tahu kalau Jungkook dan temen-temen cowoknya sekarang musuhan sama Eunha DKK. Bang Jin sempet bingung kenapa mereka tiba-tiba musuhan, entah ada masalah atau konflik juga Jin gak tahu. 

                          
Jin juga kaget banget pas Jungkook bilang dia benci banget sama temen- temen ceweknya, apalagi Eunha. Padahal dulu, Bang Jin tahu kalau Jungkook pernah suka sama Eunha, begitu pula sebaliknya. 

                          
Tapi Jin gak mau bahas itu. Menurut dia, itu bisa bikin Adeknya sakit hati, jadi dia diem aja. 

                          
Sowon sih gak tahu karena Eunha gak pernah cerita sama dia. Iya, soalnya Sowon baru tahu kalau Jungkook itu Adiknya Jin pas dia dateng ke rumah waktu itu. 

                          
"Kook."

                          
"Hm."

                          
"Nanti lo yang akur ya sama Eunha. Lo harus inget, yang tahu lo musuhan sama Eunha cuman gua, Sowon gak tahu. Kalo sampe dia tahu, bisa-bisa gua batal nikah, Kook."

                          
***

                          
Ciwi Ciwi Cantiks (8)
Dear, My Enemy [97L] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang