Prolog

38 4 0
                                    

Di batas kota ku lihat cakrawala, mengalun lirih di manis jiwamu,
Mugkinkah esok atau lusa, kita bisa berjumpa?

Hanna merindukan sosoknya, yang tak pernah ia sangka ia akan bertemu. TAKDIR kata itu mungkin yang saat ini menggambarkan hubungan keduanya. Memang tak seindah drama-drama kesukaan Hanna ,cerita cintanya sedikit rumit namun sangat berkesan untuknya. Awal yang membuat mereka bertemu dengan jarak yang sangat jauh dan diluar akal sehat mereka dapat berjumpa saling tatap muka dan memberikan senyum saling mengagumi. Takdir begitulah jika ingin  mereka, Tuhanlah yang mengatur sedemekian rapi dan membahagiakan. Sebagai seorang istimewa seperti Hanna apapun bisa ia lakukan, karena ia memang berbeda dari manusia lain. Hanna memiliki hati seperti malaikat dan kelebihannya dalam berkhayal membuat ia berbeda dari yang lain.
Ia pun tak pernah tau akan keistimewaannya ini, banyak yang belum ia ketahui yang ada paa dirinya tersebut. Hanna sempat kesulitan menerima kenyataan ini, tapi jika lebih dipahami lagi mungkin Hanna akan bahagia jika menerima semua kenyataan.

“ Hanna?”.

“Kau?”.

The Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang