06

5.8K 634 21
                                    

Main Cast
- Byun Baekhyun
- Park Chanyeol

Boy x Boy
Boys love
Bromance
M-Preg

---VIP---

Kendaraan beroda empat itu melaju perlahan membelah jalanan kota yang tidak ramai. Melewati berbagai rute agar cepat sampai menuju persinggahan. Tampak raut muka ketiga manusia di dalamnya memancarkan kebahagiaan setelah acara kebersamaan di Viva Polo café. Tidakkah hal itu patut dirayakan dengan perasaan berbunga-bunga? Bagaimana tidak! Waktu luang berharga mereka selama ini hanya berfokus pada pekerjaan dan mencari penyelesaian atas masalah tanpa ujung ini.

Padahal mereka bisa bersantai sejenak, menghabiskan waktu bersama dengan orang terkasih. Menghibur diri dengan bersenang-bersenang. Lupakan sesaat penat yang mendera.

Sehabis acara makan malam bersama itu, Chanyeol, Baekhyun serta jagoan kecil mereka memutuskan untuk kembali, pulang ke kediaman Byun. Menghabiskan malam dengan kehangatan keluarga yang jarang didapat akibat kesibukan masing-masing.

Mobil seketika berhenti kala mereka telah sampai di mansion megah nan mewah keluarga Byun. Keluarga kecil itu beringsut turun lantas melangkah masuk, menyusuri lorong beserta anak tangga di sisi kanan menuju ke kamar sang pujaan hati. Mereka bertiga memutuskan untuk bermalam di kamar yang sama. Ingin menghabiskan rasa rindu yang telah terpendam selama ini.

"Sepertinya jagoan kita sangat kelelahan. Lihatlah betapa pulasnya ia tertidur" kekehan kecil tersemat kala Chanyeol mengucap kata-kata itu.

Baekhyun membawa kedua tangan berkacak pinggang dengan bibir menyunggingkan senyum jenaka "Dan dia sangat mirip dengan dirimu, Big Daddy"

Chanyeol tertawa kecil mendengar ucapan Baekhyun. Ia membenarkan sekali bagaimana Baekhyun menyatakan jika Jackson begitu mirip dengan dirinya. Tentu saja harus! Mengingat Jackson merupakan buah hasil dari gabungan sperma kualitas terbaik milik Park Chanyeol dan sel telur luar biasa milik Byun Baekhyun. Berhasil menghasilkan keturunan dengan kualitas unggul pula. Ingat! Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Sangat sesuai pepatah itu disematkan pada bocah kecil nan tampan milik mereka berdua.

"Aku tidak tahu harus berkata apa. Ini benar-benar menghangatkan diriku. Menenangkan sekaligus membahagiakan jiwa yang telah lama terkungkung. Amat rindu dengan momen seperti ini. Andai takdir memihak kita, momen ini tidak hanya terus berakhir dalam satu malam seperti ini"

Obsidian bulatnya menyiratkan rasa emosi sedih, kecewa, sedikit amarah, serta gundah. Semua berbaur disana berbarengan dengan pernyataan yang baru saja ia dengar. Baekhyun juga merasakan hal serupa. Jika saja takdir berlaku adil, mereka tak akan melalui hal memuakan semacam ini. Pasti hidup mereka selalu dilingkupi rasa bahagia dan senang.

Satu tangan terulur, menyentuh lengan kekar sang pria dominan. Memberikan sentuhan lembut guna menenangkan tangisan jiwanya di dalam sana.

"Sejak awal jalan kita tidaklah muda, Park. Dan ini pun merupakan keputusan yang telah kita sepakati bersama. Menerjang segala macam rintangan apapun bentuknya..." senyum tersemat di belahan lunaknya sebelum kembali melanjutkan ucapannya.

"...bersabarlah. Semua pasti dapat dilalui jika kita bersama-sama. Percayalah. Tuhan pasti melihat semua perjuangan dan pengorbanan kita demi sebuah hubungan pasti. Pasti, beliau akan memberi apa yang menjadi tujuan kita. Jadi, tunggulah sedikit lagi. Bisakah? Aku akan selalu berada disisimu melalui semua siksaan neraka keji ini demi kebersamaan kita bertiga" tuturnya lembut penuh ketegasan membuat Chanyeol menyunggingkan senyuman kecil nan tulus.

VIP [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang