rumah

35 12 0
                                    

Aku begitu percaya diri. kukatakan pada diriku bahwa kau akan kembali karena hatiku adalah rumahmu dan sejauh - jauhnya kau melangkah pergi pasti kau kembali kepadaku sebab akulah tempatmu pulang.

Ah, sekali lagi itu hanyalah sekedar imajinasi, nyatanya kau pergi dan lupa akan pulang. Aku salah rumahmu bukanlah hatiku tapi rumahmu berada di kejauhan sana yang tak dapat ku jangkau lagi. sedang hatiku, Hanyalah tempat persinggahan semata. Lantas? Mengapa aku menjamuhmu dengan penuh kegembiraan? Memberimu sejuta perhatian, bertahan sekuat-kuatnya agar rumahku tak rubuh, tapi? sekali lagi aku dipatahkan oleh harapan semu yang ku rangkai sendiri.

C A N D UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang