🌬️Angin Rindu💨

66 5 0
                                    

Duhai Angin Rindu
Datang mu membuat candu
Pergi mu membuat rindu

Datang tak diundang
Pergi pun tak bilang-bilang

Terkadang...
Datang mu membuat pilu
Datang mu membuat ingat masa lalu
Karena saat itu, perasaan ku tak menentu

Terkadang...
Datang mu membawa luka
Hingga menyebabkan duka

Tapi..
Semua itu sebenarnya bukan kamu
Kamu hanya lah korban,korban dari gejolak alam yang tak menentu

Dibalik itu semua

Dirimu ada tapi tak terlihat
Dalam ruangan pekat
Para manusia serasa terikat

Mereka butuh dirimu
Ingin sekali mendapatkan angin rindu
Demi memenangkan sang qolbu (hati)
Dari tuntutan membuat hati pilu

Dikala waktu sore hari
Dikala warna bunga serasi
Dikala manusia butuh inspirasi
Dikala manusia duduk-duduk memikirkan sebuah narasi
Yang tak kunjung didapati

Otak panas,banyak keringat telah membasahi pipi demi sebuah narasi
Ketika hati mengatakan tuk berhenti

Tiba-tiba...
Kau datang membawa rasa
Sejuk hawanya
Membuat semangat membara

"Akhirnya...angin rindu datang"
"Akhirnya...aku bisa tenang"
"Akhirnya...kau datang bawa kejutan"
"Mungkin aku akan melanjutkan membuat narasi kemudian puisi"

Duhai Angin Rindu
Datang mu memang sungguh membuat ku candu
Membuat ku teringat masa lalu ku yang lucu

Bermain bola di lapangan, hingga petang
Sampai kau datang (angin) bersama dengan hujan

Pergi mu dengan hujan yang tiba-tiba membuat kami terpaksa menyelesaikan permainan yang ada

Menunggu mu...
Datang lagi

~Mas Yar

Puisi untuk Ku/MuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang