Duhai Angin Rindu
Datang mu membuat candu
Pergi mu membuat rinduDatang tak diundang
Pergi pun tak bilang-bilangTerkadang...
Datang mu membuat pilu
Datang mu membuat ingat masa lalu
Karena saat itu, perasaan ku tak menentuTerkadang...
Datang mu membawa luka
Hingga menyebabkan dukaTapi..
Semua itu sebenarnya bukan kamu
Kamu hanya lah korban,korban dari gejolak alam yang tak menentuDibalik itu semua
Dirimu ada tapi tak terlihat
Dalam ruangan pekat
Para manusia serasa terikatMereka butuh dirimu
Ingin sekali mendapatkan angin rindu
Demi memenangkan sang qolbu (hati)
Dari tuntutan membuat hati piluDikala waktu sore hari
Dikala warna bunga serasi
Dikala manusia butuh inspirasi
Dikala manusia duduk-duduk memikirkan sebuah narasi
Yang tak kunjung didapatiOtak panas,banyak keringat telah membasahi pipi demi sebuah narasi
Ketika hati mengatakan tuk berhentiTiba-tiba...
Kau datang membawa rasa
Sejuk hawanya
Membuat semangat membara"Akhirnya...angin rindu datang"
"Akhirnya...aku bisa tenang"
"Akhirnya...kau datang bawa kejutan"
"Mungkin aku akan melanjutkan membuat narasi kemudian puisi"Duhai Angin Rindu
Datang mu memang sungguh membuat ku candu
Membuat ku teringat masa lalu ku yang lucuBermain bola di lapangan, hingga petang
Sampai kau datang (angin) bersama dengan hujanPergi mu dengan hujan yang tiba-tiba membuat kami terpaksa menyelesaikan permainan yang ada
Menunggu mu...
Datang lagi~Mas Yar
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi untuk Ku/Mu
ПоэзияMari berbincang sejenak,bikin puisi misalnya ☺️ --------- Mari kita nikmati perjalanan ini,tuangkan inspirasi mu biarpun tak seorangpun yang dapat memahami nya --------- Huruf demi huruf ku rangkai kata Kata demi kata ku rangkai kalimat Ku tuangkan...