Seperti derajat disosiasi,
Perasaan saya kamu bandingkan dengan yang awal.
Beralasan bahwa ada yang terurai tentang yang saya rasa.
Padahal kamu tahu yang terurai itu sudah pasti terlepas.
Yang terlepas sudah jelas terpecah.
Yang terpecah sudah nyata berpisah.Percuma saya mengelak jika yang kamu suapi hanyalah ego.
Lantas untuk apa saya memberi reaksi jika kamu saja menolak kesetimbangan perasaan kita?
[].
Plis ketawaa😂