Bagian 5

223 19 0
                                    

Esok paginya bomi, sahabat eunji sudah membuka caffe yang udah dibangun sejak dulu. Dan dapat modal biaya untuk membangun caffe,  semuanya modal dari suaminya.  Dia tidak menyangka bisa menikah dengan kekasihnya,  dan kini bukan lagi berstatus kekasih,  melainkan suaminya.  Setahun yang lalu kekasihnya melamar untuk berhubungan yang lebih serius,  dan bomi tidak mungkin menolaknya,  dia sangat mencintai suaminya.

Suaminya juga dekat dengan Park Chanyeol mantan kekasih Jung Eunji,  tapi sayang,  hubungan mereka hanya bertahan setahun saja,  tidak seperti dirinya,  bertahan selama 5 tahun. Mungkin masalah yang dihadapin sahabatnya lebih banyak,  sehingga hubungan nya tidak sampai ke tahap pernikahan. Padahal umur mereka tidak jauh,  Jung eunji berumur 26 tahun,  sama dengan Yoon Bomi,  hanya beda 5 hari  dari sahabatnya.  Semoga aja tahun ini mereka bisa ke tahap serius dan masalah yang dihadapi cepat selesai.  Jujur sebenarnya dia ingin sekali membantu,  tetapi eunji menolaknya,  karena dia tidak mau menyusahkan orang lain.

Jadi bomi hanya bisa memberikan nasihat.  Oh ya suaminya tuh,  namanya adalah Byun Baekhyun. 

Dari tiga pria tampan tuh yang berhasil menikah hanya Baekhyun,  Oh sehun masih tahap pencarian, karena dia suka memilih-milih wanita,  dulu waktu SMA Oh sehun suka berganti-ganti pasangan,  tetapi gadis yang dia kencani, tidak bertahan lama,  paling lama hanya 5 bulan. Dan dia tidak pernah galau kalau sudah putus dengan kekasihnya.

Kisah dua pri tampan,  Byun Baekhyun dan Oh Sehun,  tidak serumit kisah Park Chanyeol.  Dia justru malah dibenci sama gadis yang dia cintai,  pernah dulu Oh sehun menawari Chanyeol untuk suka sama gadis lain selain Eunji, tetapi sayang penawaran Sehun tidak digubris sama sahabatnya, jadi ya percuma jika Sehun membantu yang berhubungan dengan Cinta.  Tapi Sehun salut dengan kepribadian Chanyeol,  dia bertahan mencintai mantannya sampai sekarang,  padahal pria seperti Chanyeol mudah mendapatkan cewek diluar sana,  tapi dia tetep kekeh dengan pendiriannya,  kalau dia selalu mencintai Eunji lebih dari apapun,  meskipun masalah yanh dihadapinya,  tidak sedikitpun dia berpaling.

..........

Baekhyun POV

Aku memasuki ruangan Chanyeol,  untuk berpamit pulang,  karena ini sudah waktunya pulang kerja,  iya aku menjadi sekretarisnya Park Chanyeol, 

"Chan.. "

"Oh baek,  ada apa.. " ujar Chanyeol yang sibuk dengan kertas dokumennya.

"Kalau aku pulang duluan tidak apa-apa kan.. "

"Iya aku tau,  kamu sudah merindukan istri tercintamu kan.. "

"Heheh tau aja hehe.. "

Aku bingung harus mengatakan apa tidak.  Sebenarnya aku gak tega mengatakan ini sama sahabatku,  nanti dia malah sedih,  tapi jika tidak mengatakan,  dia jauh lebih sakit kalau tau dari orang lain.  Yasudah aku mengatakan saja.

"Sebenarnya kamu tau tidak hubungan Minhyuk hyung dengan Eunji, chan? " kataku, sambil ikut duduk dihadapan chanyeol

Dia hanya diam tidak menjawabku,  apa dia sudah tau,  kenapa dia keliatan santai gitu.

"Chan.. "

"Ah maaf baek, aku tidak mendengarkanmu,  tadi kamu bilang apa? "

"Ayolah chan,  aku udah kenal kamu udah lama,  kamu tidak mungkin tidak mendengarkan pertanyaanku"

"Baiklah..  Aku emang gak bisa nutupin ini semua dari kamu kan"

"Iya, aku tau..  Bahkan aku tau,  kalau minhyuk hyung mau bertunangan dengan eunji,  hanya saja aku berpura-pura tidak tau apa-apa.  Ini menyakitkan buat aku baek"

"Kamu tau ini semua,  waktu kamu dateng kerumah sakit tempat eunji kerja kan? "

Chanyeol hanya mengangguk untuk menjawab pertanyaan ku. Sudah kuduga, dia terlalu sayang dengan hyungnya, jadi dia menyimpan sendiri.  Ini benar-benar masalah rumit,  aku kalau menjadi chanyeol,  sudah gila duluan aku.

"Lalu kenapa kamu gak bilang sama minhyuk hyung,  suruh tidak melanjutkan tunangannya"

"Awalnya aku mau bilang baek, tapi tiga hari yang lalu,  aku bertemu sama eunji,  bahkan dia benci banget sama aku baek, dan kemungkinan dia akan bahagia kalau sama minhyuk hyung dibandingkan denganku"

Cihhh,  berpikiran terlalu sempit, 

"Kamu bakalan menyesal chan.  Dan kamu tau darimana kalau eunji bakal bahagia sama minhyuk hyung? "

"Ikutin kata hatimu chan,  sebelum kamu menyesal,  yasudah aku pamit pulang. Inget kata-kataku berjuang demi kamu sendiri,  dan aku tau minhyuk hyung gak bakal tega melakukan itu semua" aku beranjak dari kursi,  dan keluar dari ruangan chanyeol,  aku sangat merindukan bomi ku..

Baekhyun POV End

.
.
.
......

Eunji POV

Huhhh,  kenapa minhyuk oppa langsung pergi habis terima telfon dari seseorang. Dan otomatis, aku tidak jadi mengatakan apa-apa.  Payahh,

Yasudahlah,  aku bisa bilang besok-besoknya. Sebaiknya aku siap siap tidur,  ini sudah jam 9, nanti aku bangun kesiangan,  bisa-bisa kena omel dari oppa ku..

Eunji POV End

























......

Keesokannya,  eunji bangun tidur untuk siap siap berangkat kerja, beberapa menit kemudian,  eunji turun dari tangga dengan pakaian perawat.

Dan eunji bergabung sarapan pagi bersama oppanya diruang meja makan.

Setelah sarapan sudah selesai, eunji memakai sepatu. Selain itu Jung Il Woo mengamati adiknya dengan ekpresi bingung, apa dia harus memberitahu adiknya untuk ikut saran dari sahabatnya, Minhyuk.

"Eunji-ya , oppa yang anterin ya,  itung-itung oppa mau memberitahu mu hal penting".

"Oke oppa"

...

Il woo POV

Sepuluh menit , akhirnya sampai di depan rumah sakit tempat adikku bekerja. Sebelum dia turun dari mobil,  aku menahannya.

"Oppa mau mengatakan ini, kalau minhyuk udah berangkat ke amerika pagi ini".

"A-paa, jam berapa minhyuk oppa berangkat?"

"Jam tujuh pagi, dia hanya menitip surat ini untuk kamu eunji, dia memberika ini saat kamu sudah tidur tadi malam."

"Maafin oppa, kalau oppa selalu berbuat seenaknya sama kamu eunji-ya, minhyuk bener, aku harus perduli perasaan adiknya, malah aku membuat kamu kesulitan, maafin oppa eunji-ya".

Eunji tiba-tiba memeluk ku, aku sangat merindukan adikku ini, aku hanya terlalu fokus kerja ku, sehingga aku tidak begitu tau perasaan adikku, bahkan dulu aku menyuruh chanyeol untuk putus hubungan sama eunji, harusnya aku gak ikut campur urusan mereka. Minhyuk benar, aku harus membuktikan kalau aku, kakak yang peduli sama adiknya.

"Tidak apa-apa oppa, aku duluan ne".

Il woo POV End

Happiness Be With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang