Part 52

5.3K 443 23
                                    

Sudah dua hari Lisa dan Jennie dirumah sakit dan akhirnya Jam tiga pagi Lisa terbagun dari koma nya,Rose dan Jisoo langsung terseyum dan memeluk tubuh lisa yang masih terbaring lemah.

Rose mencium seluruh wajah Lisa dan berakhir di bibir Lisa yang mengering.

"Akhirnya kau sadar sayang... aku sangat merindukan mu,aku akan bunuh diri jika kau pergi meninggalkan ku *ucap Rose sedih.mendengar ucapan rose Jisoo memukul bahu Rose dengan mimik yang sangat kesal.

"Yakkk....Rose jangan asal bicara!jari mu tertusuk jarum saja kau sudah nangis seharian apalagi kau mau bunuh diri,emangnya sudah siap merasakan sakit!!! *tanya Jisoo kesal

"Hehehe kan itu seumpamaan unnie dan itu bukti kalau kata-kata ku mewakili jika aku sangat mencintai suami ku dan rela melakukan apa saja untuk suami ku. *ucap Rose bangga

"Iyaa...iyaaa terserah kau saja,tapi aku mengucapkan terima kasih karena kau sudah memberikan darah mu untuk Lisa,sayang kemaren Rose sudah memberikan darahnya saat kau kekurangan darah *ucap Rose

"Hmm.. terima kasih sayang *Lisa menggenggam tangan Rose

Jisoo Rose dan Lisa saling berbicara menceritakan apa yang terjadi selama Lisa koma sesangkan Jennie masih berbaring di kasurnya dan memejamkan pura-pura tidur dan itu alasan karena Jennie masih terasa malu dan masih belum terima apa yang terjadi kepada dirinya.

"Bagaimana dengan jennie ? *tanya Lisa

"Jennie sedang tidur dan dia baik-baik saja,lukanya sudah hampir mengering,mungkin besok atau lusa kata dokter jennie sudah bisa pulang *ucap jisoo

Lisa menatap kearah Jennie yang sedang berbaring di kasurnya.sedangkan Jennie mendengar pembicaraan antara Lisa Rose dan jisoo yang sedang membicarakannya.

"Oh Tuhan... kenapa aku pura-pura tidur seperti orang bodoh *batin Jennie

Tak lama kemudian seorang suster datang membawa perlengkapan untuk membasuh tubuh Lisa."Sore Nona.. saya akan membasuh tubuh Tuan Manoban *ucap suster

Mendengar ucapan suster,Rose langsung berteriak dan mengambil handuk kecil yang sedang suster pegang.

"No...No....terima kasih sus... aku bisa melakukannya jika aku tidak ada Unnie ku juga bisa melakukannya jadi terima kasih sebaik nya suster keluar saja,karena tubuh suami ku hanya aku dan kedua istrinya ini yang boleh menyentuh nya *ucap Rose yang langsung mendorong tubuh suster menuju pintu keluar.

"Yakk Rose kau sangat berlebihan *ucapRose

"Tidak unnie,aku tidak terima tubuh suami ku diraba-raba cewek lain *ucap Rose
Mendengar ucapan rose Lisa hanya terseyum dengan kan Jisoo semakin kencang karena ketiga anak kecil yang sedang bermain saat ini menatap Rose yang membuka baju lisa sambil mencium-cium wajah lisa

"Yankkk... apa yang kau lakukan,kau ingin membersihkan tubuh suami mu atau mau bercinta dengan nya???Lihat lah mereka sedang melihat mu *bisik Jisoo

"Hehehe maaf unnie,aku hanya kangen suami ku *Rose menggaruk kepalanya yang tidak gatal

"Biar aku saja,sana keluar bawa mereka untuk membeli makanan untuk nanti malam,jika kau yang melalukannya mungkin tidak akan pernah selesai *jisoo mengambil handuk kecil ditangan Rose

"Hmm baiklah unnie,aku juga sangat lapar,ayoo anak-anak mommy saat nya kita makan dan membeli Es cream.

Mendengar ucapan Rose ketiga anak Lisa langsung terseyum senang dan mengandeng tangan Rose untuk menuju kantin rumah sakit.

"Istrimu mu tidak tidak pernah berubah *ucap Jisoo yang sedang membuka kancing baju Lisa

"Hmm kau juga tidak berubah tetap menjadi wanita dewasa dan aku selalu mencintai mu*ucap Lisa

Pipi jisoo memerah mendengar pujian dari suaminya dan jantung nya masih berdetak kencang jika lisa menatap matanya intens.

"Peluk aku,aku sangat merindukan mu *ucap Lisa

Jisoo langsung memeluk tubuh lisa dan berbisik."jangan pernah terluka lagi,aku juga tidak sanggup bila kau tidak ada disisi ku*Jisoo mengecup bibir Lisa

Mendapat kecupan dari Jisoo,Lisa langsung medahan tengkuk Jisoo dan memperdalam ciuman nya sehingga jisoo kaget dan berusaha melepas ciuman Lisa yang semakin menuntut.

"Sayangg... nanti ada yang masuk,dan ada jennie juga *ucap Jisoo mengakhiri ciumannya

"Apa salahnya aku sedang mencium istri ku sendiri dan dia juga sedang tidur *Lisa melirik dan tau jika Jennie hanya pura-pura tidur.

"Tidak sayang kau harus cepat sembuh dulu baru aku memberi mu jatah *goda Jisoo

"Kalau begitu tolong tiduri dulu dia yang sudah bangun karena ciuman mu sayanggg... *Lisa menuntun tangan jisoo untuk menurunkan celana lisa.

"Yakk... apa kau sudah gila!!!

"Tolong aku,apa kau tega melihatnya tegang seperti ini?
"Tapi bagaimana jika rose dan anak-anak datang dan lihatlah jennie sedang tidur bagaimana jika dia bangun??

"Tidak sayang Rose pasti masih lama apalagi sedang lapar bisa saja dia mencicipi semua makanan yang ada dikantin,dan dia tak akan bangun *ucap Lisa

Akhirnya Jisoo menyerah dan melakukan apa yang Lisa inginkan.

Sedangkan Jennie masih dengan pura-pura tidur nya dan merasa marah dan kesal saat Lisa menyebut dirinya dengan kata Dia seakan Jennie tidak ada artinya walaupun saat ini jennie sadar apa yang terjadi dengan Lisa adalah ulahnya dan saat ini jennie benar-benar tidak tahan dengan suara desahan Lisa yang sedang menikmati klimaks nya atas apa yang Jisoo lakukan kepadanya,Jennie rasanya ingin membuka matanya dan keluar dari ruangan tapi rasa gengsi nya lebih tinggi dan berakibatkan dia hanya diam seakan sedang mimpi indah yang ternyata nya jatungnya berdetak sangat cepat dan mengingat dan membayangkan wajah lisa sedang mendapatkan klimaks saat jennie sedang menghisap dan bermain seperti apa yang jisoo lakukan saat ini.


Gaissss... sabar yaa kalau menunggu Jennie dan Lisa baikan 😂😛Author juga gak sabar nihh

Hate to Love ! (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang