LY 9

1.8K 153 0
                                    

Suatu kalimat tertulis jelas, "Mata dibayar mata, dan nyawa dibayar nyawa."

Ayolah, orang kolot mana yang masih menerapkan sistem seperti itu? Orang konyol dan idiot mana yang masih percaya pada hal-hal demikian? Tuhan mana yang menjuruskan hambanya pada hal-hal yang memiliki dosa begitu beratnya saat ditimbang di akhirat?

Sebagian orang memang tidak cukup baik, tapi masih ada miliaran orang di luar sana yang tidak pantas dihakimi begitu saja.

Lagipula, bukankah semesta sudah menjanjikan sesuatu yang setimpal? Jika bukan sekarang, mungkin di kehidupan baru yang akan datang.

Karena sebagai penerima takdir-- bukan penentunya, lebih baik berusaha untuk pantas menjadi penghuni surga. Bukannya malah berbondong-bondong menggiring diri sendiri ke neraka.

-- Zet
Jan 25, 20z

[1] LOVE YOURSELF! √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang