pukul 10! mati lah june, seharian tak pulang ke rumah, pulang malam tanpa mengabari orang tua nya. seharusnya ia tadi pulang pukul 9, namun bobby mencegah nya dan meminta pemuda beralis indah itu menemani nya belanja snack, yang sialnya, bobby malah mengambil rute yang lebih jauh dari rute biasanya.
"bunn" june mengetuk pintu, kemudian mencoba membukanya, ternyata dikunci dari dalam.
"bunda... ini june, bukain pintu nya donggg"
selang beberapa detik kemudian, pintu nya dibuka oleh sang bunda yang menapilkan muka garang.
"jam berapa ini, kok baru pulang?""hehe.. bun... maapin june yaaa. habis tadinya mau ijin bunda malah kuota june abis. uang kojun di dompet biru" june mengadu pada bunda nya, memang benar kuota nya habis, tapi sudah diisi ulang, cuma sekarang giliran batrai nya habis, dan june malas untuk mengisi nya.
bunda berbalik badan, kemudian berjalan diekori june yang mengerucut lucu. "bunda kok belom tidur jam segini?"
"ini ada golden memories, mau nonton dulu" kata bunda dengan mata berbinar tapi sambil menguap-nguap.
june terkekeh, melihat bunda nya yang memakai daster itu rebahan di sofa sambil menjadikan siku sebagai tumpu kepalanya. "besok bangunin june pagi-pagi ya bun, mau berangkat pagi" ia ikut duduk di kursi samping sofa
pandangan bunda nya tak beralih, sambil memegang remot dan mengeraskan sedikit volume tv saat acara kesukaanya mulai. "yaa, abis ini mandi langsung tidur. kamu ini pulang malem gak ijin orang tua, jam segini belom mandi, besok nya pergi pagi-pagi. mau bandel?"
"bunda mahh, baru jam sebelas inii"
bunda melirik june. "jam sebelas kok baru. besok pulang jam dua belas, terus besok nya jam 1, terus besok nya gak usah pulang aja sekalian."
"iya iya, june salah. besok ijin dulu deh june mau kemana. tadi futsal sampe sore, abis itu kumpul sama temen-temen, terus nemenin temen belanja."
"pacar?"
"temen bunn"
"halah" cibir bunda nya. "udah sana sana mandi, ganggu aja. abis futsal bau banget kamu."
june mendesis, lalu pergi ke kamar nya dan membersihkan diri.
: : : :
pagi-pagi sekali, mobil bobby sudah terparkir di halaman rumah june yang tak seberapa besar nya. ia memang sengaja datang pagi-pagi, karena hendak meminta maaf dan menjelaskan kepada bunda june yang kata june memarahi dirinya yang pulang larut malam.
bobby tersenyum lebar sampai matanya tak terlihat ketika pintu rumah june terbuka. "pagi tante, saya bobby, temen nya june."
"oalah temen nya june, sini masuk, masuk." sambut bunda june.
bobby masuk, mengikuti bunda june, kemudian duduk di sofa ruang tamu. "hehe iya tante, eng nganu, maaf ya kemarin saya ngajak june main sampe malem banget. saya kira dia udah ijin ke tante."
"oh itu, iya gak papa. lain kali ingetin june buat ijin dulu ya. dia anak nya pelupa soalnya. orang dia kalo mandi aja harus diingetin dulu harus ngapain."
bobby tertawa, "masa iya tan? kalo gak diingetin kenapa emang tan?"
"kamu jangan panggil tante terus dong, panggil bunda aja, biar sama kaya june. bunda gak mau disamain tante-tante tau." muka bunda bersungut pura-pura tak suka. bobby menyengir saja sambil mengangguk
"jadi kalo june gak diingetin harus apa ya biasanya dia lupa pake sabun lah, lupa gosok gigi lah, ya pokoknya kaya gitu deh."
bobby tertawa lagi, ternyata june ini pikun akut. ia yang tak melihat june keluar sedari tadi akhirnya menanyakan "oh ya tan, eh bun maksutnya. june nya dimana?"
"astaga iya bunda lupa! belom dibangunin june nya. kamu pagi pagi banget sih kesini" bunda terkekeh, bercanda. "kamu bangunin aja gih, tuh kamarnya yang paling pojok, agak jauh dari kamar yang lain. bunda mau bikin sarapan, kamu juga makan loh ya, belom sarapan kan pasti?"
"hehe, iya bun. bikin yang banyak ya, mau bobby bungkus ke sekolah" canda bobby, bunda june hanya tertawa sambil memukul pelan bobby.
bobby melangkah ke kamar paling ujung, terkekeh sebentar melihat tulisan 'kamarnya orang ganteng. mau masuk? harus jelek dulu'
ia membuka nya, melihat june tidur dengan posisi yang bukan main-main. kaki yang terangkat dan disandarkan di tembok, tangan kanan nya terlentang, bantal sudah keluar dari sarung nya, guling juga sudah jatuh ke lantai semua─kecuali guling doraemon yang di peluk erat oleh nya─ kaos putih nya juga tersingkap sebatas perut. benar-benar anak bunda ini.
"gini kok mau nginep di markas, apa kabar temen-temen yang bakal jadi korbanya dia nanti?"
bobby terkekeh, ia menoel-noel hidung june sambil memanggil-manggil nama teman 2 minggu nya itu.
"apasih" june berbicara dengan nada diseret-seret karena tak kuasa berbicara."good morning yang katanya mau berangkat pagi"
suara itu
tunggu
june langsung membuka mata nya lebar, tapi kemudian memegangi kepala nya yang pusing karena mata nya dipaksa terbuka tanpa menyesuaikan cahaya dulu.
bobby? jam berapa ini? kenapa kakak kelas nya itu sudah sampai.
"h-hah? bob? dateng jam berapa lo, gila ini masih jam enam loh!"
bobby menyengir, "tadi jam setengah enam, terus ngobrol dulu sama bunda. ghibahin lo" kemudian terkekeh.
june mendesis, lalu berdiri dan merapikan tempat tidurnya yang sudah tak beraturan. "tar dulu, gue mandi dulu."
bobby mengangguk, lalu duduk di kasur june. ia memainkan hp nya ketika june keluar kamar untuk pergi ke kamar mandi.
ia terbahak ketika sayup-sayup mendengar suara bunda june mendikte june yang sedang mandi, seperti
"june, pakai sabun, abis itu dibilas yang bersih!"
bobby mulai bosan, kemudian berjalan menuju rak buku yang berisikan buku cerita dongeng mulai dari si kancil yang suka mencuri mentimun,hingga dongeng mitologi yunani.
ini punya june?
"punya gue pas masih kecil." bobby menoleh, june sudah selesai ternyata. tangan nya yang semula membuka halaman salah satu buku dongeng berhalaman tipis kemudian menutup nya lagi.
"bunda suka bacain dongeng pas kita lagi santai-santai gitu." lanjut june. bobby terdiam, hatinya seakan ditusuk.
kalau dia?
: : : :
YEAY! 1k word lagi!! 2,9k word dua hari.
doain untuk seterusnya aku bisa serajin ini 😭
tapi aku minta maaf banget untuk cerita yang jelek. sekali lagi aku butuh banget banget banget krisar kalian biar cerita ini makin berflower 😭
KAMU SEDANG MEMBACA
i n s o m n i a. // junbob
Fanfiction(n.) a sleep disorder because i miss you -ˏˋ w a r n i n g ! ˊˎ- ꒰ Boyxboy ; Yaoi ; boyslove ꒱