profesi aku disini adalah ngetik, update, baca dan ngevote work aku sendiri.lucu banget,aku yg buat aku yg baca sama ngevote 😅😅...
kayaknya, bakal aku tamatin sebentar lagi,bukan karena 'itu' tapi, aku ya gitulah pokoknya 😅.. oke.langsung aja ke story!.
_____
" Setelah apa yg Lo lakuin ke Y/n?!? dengan gampangnya Lo minta maaf ke dia?!? Lo seharusnya mikir, Apa yg Y/n rasain Setelah Lo lakuin kesalahan itu?! "
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Hyunjin~ " Y/n berlari lalu memeluknya.
" Are you oke, Princess?~ " Ucap Hyunjin, Y/n mengangguk.
Minho terkejut melihat Y/n yg memeluk tubuh Hyunjin. Yeji bersama Ryujin menghampiri Y/n dan Hyunjin.
" Hyunjin!! Lo?!!? " Kata Minho, dengan mata yg terbelalak,wajah yg memerah karena emosi.
" Ya. Y/n selama ini, tinggal sama gue!! " Ucap Hyunjin, tersenyum remeh kearah Minho.
" Apa?!? Sorry,nih bang Minho, gue lagi sibuk, mau ngajak Y/n refreshing dulu, sekalian pdkt!. Bye!. " Ucap Hyunjin,tersenyum remeh, lalu pergi bersama Y/n, Yeji dan Ryujin,mereka semua meninggalkan Minho.
" Argh... Hyunjing bangsat!!. " Umpat Minho.
_______
Setelah,mengantar Yeji dan Ryujin pulang kerumahnya, Hyunjin langsung mengajak Y/n pergi ke suatu tempat.
" Sudah sampai~.... Silakan turun Princess~ " Ucap Hyunjin, setelah membukakan pintu mobil untuk Y/n.
" Makasih~ " Kata Y/n, tersenyum manis.
Mereka pun mulai berjalan mengelilingi taman, sembari menikmati setiap hembusan angin sore.
" Hyunjin, Aku harap Kamu jangan apa-apain Minho ya?!. Karena, jujur Aku masih menyayanginya... " Ucap Y/n, membuat Hyunjin menghentikan langkahnya.
" Apa maksudmu? " Tanya Hyunjin, mengangkat sebelah alisnya.
" Entahlah... Hanya saja, Aku belum bisa melupakannya,atau mungkin tidak akan bisa... Karena, Aku sudah terlalu nyaman dan lama bersama Minho.. " Kata Y/n, berjalan mendahului Hyunjin.
" Kita pulang saja!. Aku sudah tidak mood jalan-jalan!. " Kata Hyunjin, berbalik arah.
Y/n menghentikan langkahnya,lalu membalikkan badannya, dan menghela nafas pelan.
" Hyunjin, apa Kamu marah sama Aku? Jika iya, maafkan Aku!. " Ucap Y/n, menyamai langkah Hyunjin.
Hyunjin menghentikan langkahnya, lalu menghadap dan menatap Y/n.
" Kembalilah kepada Minho,jika Kamu masih menyayanginya! Dan kembalilah kepadaku jika Minho menyakitimu lagi! Aku ikhlas menjadi pelampiasanmu, walau Aku sendiri masih tidak bisa melepaskanmu untuk Minho!. " Ucap Hyunjin.
" Maafkan, Aku! Maaf, selama ini, Kamu tersakiti olehku! Terimakasih Hyunjin! Aku menyayangimu sebagai Kakakku!. " Ucap Y/n, memeluk erat tubuh Hyunjin.
" Apa boleh suatu saat nanti, Aku menjadikanmu milikku, Y/n? " Gumam Hyunjin, sangat kecil, lalu membalas pelukan Y/n sangat erat.
" Ayo! Biar Aku antar kerumah bang Minho. " Kata Hyunjin, merenggangkan pelukannya.
Kemudian, Hyunjin pun mengantar Y/n kerumah Minho. Sesampainya disana, Y/n menyuruh Hyunjin untuk pulang, karena dia gak mau kalo semisalnya Minho memukuli Hyunjin.
Y/n masuki kedalam rumahnya Minho, karena sudah terbiasa, mungkin?.
