DADY : Lee Minho ✖ You (END)

bonchap..

seorang gadis lucu menangis karena sang kakak merebut mainannya.

“ kak minhe balikin mainan minha! ”

“ ambil aja sendiri! ” ucap sang kakak berlari menuju dapur.

“ momy! lihat-lihat. minha ngejar-ngejar minhe terus! ” ucap sang kakak.

“ bohong! kak minhe ngambil mainan minha, momy! ” elak sang adik.

“ minhe. momy mau, kamu balikin mainan minha! ”

minhe mengangguk kecil, setelah di tatap oleh sang momy. ia mengembalikan mainan sang adik.

“ dady mana? ” keduanya mengedikkan bahu.

“ LEE MINHO! INI ANAK-ANAK BAWA! MEREKA LAGI MAIN DI DAPUR! ”

“ IYA. BENTAR, LEE Y/N. ISTRIKU SAYANG! ”

keluarga lee tersebut ada keluarga kecil kamu. beberapa tahun yg lalu, kamu nerima minho. dan sekarang kamu udah dikaruniai 2 anak. yaitu laki-laki, lee minhe. dan perempuan, lee minha.

minho nyamperin kamu yg lagi didapur bareng kedua anak kalian.

“ kenapa sayang? ”

“ main sama dady sana! ” mereka berdua ngangguk.

“ ayok kita berenang aja gimana? ” mereka ngangguk antusias.

“ dady ajak anak-anak berenang dulu ya! ” kamu ngangguk.

“ hati-hati! ”

mereka bertiga langsung jalan kekolam renang di halaman belakang rumah.

kamu tersenyum manis, menatap punggung mereka yg mulai menjauh. rasa susah, sedih, dan banyak pengorbanan akhirnya terbalas dengan kebahagiaan sekarang.

sewaktu kamu nerima minho, awalnya ibu gak setuju karena dia gak mau kamu disakiti oleh minho lagi, nantinya.

tapi, minho gak pernah nyerah. dia terus buktiin ke ibu kalo dia gak bakal sakitin kamu lagi.

akhirnya ibu pun, nerima minho setelah hampir dua bulan minho bujuk ibu.

“ akhirnya kisah cinta gua sama minho berending bahagia. ”

🍁|🍁

“ momy. momy sama dady dulu suka berantem gak? kayak minhe sama minha. ”

kamu ngangguk kecil. lalu tersenyum menatap minho.

“ dulu, momy sama dady suka berantem gara-gara hal kecil doang, menurut dady kamu. ” kamu ketawa kecil.

“ kok jadi dady sih!? ”

“ ya. kan selalu dady yg cari-cari masalah sama momy. ” kata kamu.

“ iyakan saja. ”

kamu dan kedua anak kamu tertawa kecil melihat minho yg merajuk.

kalian berempat mau tidur karena udah malem. tapi, sebelum tidur itu, biasanya anak-anak pada nanya sama kamu ataupun minho tentang kisah kalian dulu.

tiba-tiba, minha memeluk erat kamu. minha tersenyum manis, sambil mendongakkan kepalanya menatap kamu.

“ minha sayang banget sama momy. ”

“ momy juga sayang sama minha sama kak minhe juga. ” ucap kamu, mengusap lembut surai kecoklatan miliknya.

“ minhe juga sayang banget sama momy. ” minhe ikut memeluk.

“ gak ada yg sayang sama dady, nih? ” minho menaikkan sebelah alisnya.

“ hehe. sayang juga kok. ” minhe berganti memeluk minho.

kalian tertawa kecil. kamu tersenyum manis saat melihat putri kamu yg sudah terlelap dalam mimpinya.

“ sttt.. jangan berisik! minha udah tidur. ” kata kamu.

“ minhe juga ngantuk. minhe tidur duluan ya momy, dady. ” gak butuh waktu lama, minhe juga terlelap dalam mimpinya.

minho menatap kamu, sembari tersenyum manis.

“ anak-anak kita udah pada besar semua. minha kelas 1, sedangkan minhe udah kelas 2. gak kerasa ya. padahal dulu mereka masih suka kita gendong kalo pergi kemana-mana. ”

“ iya. gak kerasa banget. ” kata kamu.

minho menatap kamu dalam-dalam. lalu senyum penuh arti.

“ ngapain ngeliatinnya kayak gitu? ” tanya kamu.

“ kayaknya minhe sama minha setuju deh, kalo mereka punya adik. kita buatin adek buat mereka yuk, sayang~ ”

“ mesumnya, dady lee minho ini~ ”

🍁|🍁

akhirnya tamat juga.

makasih yg udah dukung work ini dari dulu sampe sekarang.

jangan lupa vote and comment nya ya gaes!!