part 1

84 11 5
                                    

Jakarta mrerupakan, kota yang sering disebut Metropolitan. Memberikan sejuta bayangan indah bagi semua Orang. Terutama orang-orang di daerah. Yang selalu menjadikan Jakarta sebagai list tempat bagi mereka untuk mendapatkan kehidupan lebih tren dan kekinian.

"Nahel rivana. Silahkan masuk."panggil seorang wanita berparas cantik dari balik pintu.

"Ya. Saya. Baiklah terimakasih "ucapnya ramah

Ia pun mulai memasuki sebuah ruangan. Ruangan tersebut adalah tempat untuk menginterview, karyawan yang ingin bekerja di perusahaan tersebut. 
Nahel perempuan perantauan. Yang datang ke Jakarta bukan dengan sepenuhnya keinginan untuk bekerja,  namun karna beberapa hal yang tak sesuai harapan nya, akhirnya ia harus diperhadapkan dengan sebuah kenyataan hidup.

"baiklah kamu boleh bekerja di perusahaan ini"kata Heru yang merupakan Hrd di perusahaan itu.

"benarkah pak? "tanya Nahel antusias.

"Iya benar.  Mulai besok kamu sudah boleh masuk kerja. Jadi hari ini kamu bisa pulang " jelas heru dengan senyuman ala nya.

"baik pak. Sekali lagi terimakasih pak, saya permisi"pamit Nahel dan pergi meninggalkan ruangan itu. Heru memandang nya dengan tersenyum penuh arti.

"mulai lahh hal baru dengan lebih baik lagi hel"batin nahel. "YEEE.  . . AKHIRNYA"teriak Nahel dengan antusias dan saat ia sadar banyak yang memperhatikan nya di ruangan itu, ia pun menutupi wajahnya. Dan pergi meninggal kan perusahaan itu.
.
.
.
.
Keesokan hari nya nahel  memulai pekerjaan barunya sebagai asisten CEO di perusahaan tersebut. Tadi nya nahel pikir ia hanya akan dijadikan seoarng karyawan biasa. Namun, seperti nya Tuhan berencana lain.

"hai. Saya Nahel."sapa Nahel dengan ramah kepada sang resepsionis.

"O... Hai Nahel aku Resi. Kamu karyawan baru iya? Tanya resi.

"Iya. Saya baru disini.  Baru kemarin diterima. Jadi ini hari pertama saya."jelas Nahel dengan antusias.

"Oh baiklah. Tapi jangan terlalu formal. Seperti nya kita seumuran, jadi santai ajah."kata Resi sambil tersenyum.

"Baiklah Resi, kalau begitu aku naik ya. Soalnya baru hari pertama. Jadi, mau buat kesan bagus sama bos baru"bisik Nahel. Kemudian pergi meninggalkan resi sambil melambaikan tangan. Resi pun menganggukan kepalanya sambil tersenyum.

.

Diruangan Nahel. Dia tidak sendirian, karna disebelah nya adalah meja Dewi sekretaris CEO nya tersebut.

Perusahaan ini merupakan bagian dari Anderson grup yang berdiri dibidang Properti.  Selain itu Anderson Grup juga sudah terkenal di dunia.  Dan sekarang mereka tengah memiliki tujuan baru dibidang Perhotelan yang akan dirancang untuk di bangun di beberapa wilayah Indonesia. Yang bisa menjadi daya tarik bagi para wisatawan untuk datang ke daerah tersebut dengan pengembangan hotel yang berkelas dan pelayanan yang terbaik.  Itulah tujuan sekaligus ambisi dari Anderson Grup. Yang terkenal dengan misi "Mimpi mu adalah Dunia mu".

"Hai. Kamu Nahel"sapa perempuan berparas cantik yang sudah pasti ia adalah dewi sekertaris CEO nya tersebut.

"Eeh.. Hai iya aku Nahel."balas Nahel dengan senyum awkard nya. 

"Ha ha.  . Santai saja.  Panggil dewi ajah.  Gausah sungkan gitu. "kata Dewi

"hehe.. baiklah dewi."kata Nahel kemudian. Berusaha mencairkan suasana diruangan itu.

.
.
.

Hari ini merupakan hari yang melelahkan bagi Nahel. Bagiamana tidak,  dihari pertama nya saja dia sudah merasakan yang nama nya lembur kerja. "Mungkin ini adalah hal yang akan melelahkan di kemudian hari nya. "batin Nahel.

I'm Okay!!! Maybe!!  "You Know Maybe? "Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang