- Pool action -

150K 1.2K 7
                                    

WARNING 21+

(1.)

--(Day 2)

Semalam Jessica tak tahu siapa yang sudah membawa tubuhnya kembali kedalam kamar, yang jelas pagi ini ketika ia bangun, ia dapati tubuhnya sudah terbaring dikamar dengan balutan piyama yang berbeda dengan apa yang ia pakai semalam, waktu menunggu Alle dan kawan-kawan yang tak kunjung datang.

Sepertinya semalam ia memakai setelan piyama ungu dengan pakaian dalam yang masih lengkap, tapi mengapa pagi ini berbeda. Ketika ia bangun, terlihat jelas sedang memakai piyama berwarna merah maroon dengan setelan celana dalam bermodel G-string dan tanpa menggunakan bra. Aneh saja menurutnya, maksudnya siapa yang sudah melucuti bajunya dan menggantinya yang baru.
Apa mereka berempat? apa Alle? atau mungkin ada orang lain yang masuk?!.

Mungkin karena efek champagne yang terlalu berlebihan, jadi ia benar-benar tak sadar dengan kejadian semalam yang sudah membuat dirinya berubah menjadi seperti pagi ini.

Beranjak dari ranjang dengan posisi duduk, matanya melirik kearah jarum jam yang saat itu menunjukan pukul sembilan pagi, saatnya bangun memang!.
Menuju kekamar mandi untuk mencuci muka dan menggosok gigi, setelah itu Jessica mencoba merapikan tatanan rambutnya yang masih acak-acakan. Dan lalu menuju kelantai bawah.
Saat menuju kearah dapur, ia dapati empat sekawan itu sudah duduk dimeja makan dan membahas sesuatu yang mungkin sudah mereka lakukan semalam.

Bukannya sarapan malah ngerumpi.

"Eheeem"
"Happy morning" Jessica berdeham dengan mulai menyapa mereka.

"Morning, babe! Come here and kiss me!." Alle menyuruhnya mendekat padanya.

Mereka berdua ciuman!. Bersamaan itu Dave, Jack dan Rafael juga mengucapkan selamat pagi.

"Jam berapa kalian tiba? Aku tak tahu kalian datang." Jessica bertanya.

"Jam 2 pagi tadi mungkin".

"Kau tertidur disofa, Jessi! Dengan botol champagne yang sudah kau jatuhkan."

"Lalu siapa yang membawaku kekamar? Mengapa pakaianku ganti?". Tanya Jessica bertubi-tubi.

"Aku yang membawamu! Aku juga yang mengganti piyama-mu".
"Merepotkan sekali, uhh".
Jawab Alle dengan sedikit ketus.

"Botol champagne yang kau jatuhkan, sudah membuat piyama-mu basah". Ucap Jack

"Tidak mungkin aku melihatmu tidur dengan keadaan basah kuyup seperti itu". Lanjut Alle.

"Kau terlalu banyak minum champagne, nona! Kau hingga tak sadar". Ucap Rafael.

"Tenang saja, aku hanya sedikit meremas dadamu lalu menciumnya, sudah!".
"Aku tidak akan menjadi bangsat ketika melihatmu tak berdaya seperti itu" ucap Alle dengan sedikit terkekeh.

Dan mereka berempat menertawakan ucapan Alle yang seolah sudah menyentuh tubuh Jessica semalam. Tidak berasa memang, ya mungkin saja efek champagne yang sudah ia minum terlalu banyak.

"Dasar pria mesum".

Sebenarnya Jessica ingin berterima kasih telah apa yang Alle lakukan pada dirinya semalam, bukan berterima kasih sudah disentuh,ya! Namun berterima kasih untuk beberapa hal sudah Alle lakukan demi kebaikan Jessica.

Jujur memang sebelum-sebelumnya tak pernah ada pelanggan yang memperlakukan dirinya seistimewa ini, kebanyakan hanya butuh tubuhku saja. Namun apa yang telah Alle lakukan dan kawan-kawannya sungguh berbeda rasanya. Ya! memang secara garis besar ia masih wanita sewaan. Bukan teman dekat ataupun pacar dari salah satu empat sekawan itu.

OH JESS, OH NO. (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang