Good or Bad luck?
_________________________'Tidak ada yang tahu kapan hati akan berlabuh, seperti biasa waktu yang akan menjawabnya'
Happy Reading♡
Soonyoung udah siap pagi itu. Seragam rapi, buku lengkap, tas rapi, dan sudah sarapan. Soonyoung benar-benar sudah siap untuk berangkat sekolah.
Pagi itu cukup dingin untuk Soonyoung sehingga ia mengenakan hoodie berwarna kuning untuk mengurangi rasa dingin.
Soonyoung menutup gerbang rumahnya, tak lupa ia menguncinya. Hari ini ia hanya ingin berjalan kaki mungkin? ia terlalu malas untuk menaiki kendaraan umum.
Soonyoung menyipitkan matanya kayanya kenal sama motor yang parkir di sebrang rumahnya. Apalagi helm hijau yang mirip punya abang goj*ek itu.
Langkah Soonyoung terhenti. Firasatnya benar. Sekarang di warung samping rumah soonyoung, ia dapat melihat kim mingyu yang terlihat meminum sesuatu.
Entahlah Soonyoung tidak melihatnya dengan jelas.
Dan sialnya Soonyoung harus lewat di depan warung itu untuk ke sekolahnya.
Buru-buru Soonyoung keluarkan masker yang ada di dalam tasnya. Siap untuk melakukan penyamaran.
Maaf aja buat hari ini Soonyoung sedang malas berurusan dengan Mingyu.
Bersyukur masker itu selalu berada di tas Soonyoung.
Tangan Soonyoung segera memasang masker tersebut ke mulutnya. Tak lupa kacamata transparant ia pakai juga.
Dengan perlahan dan bertingkah sebiasa mungkin Soonyoung lewat di depannya.
Samar-samar Soonyoung bisa mendengar percakapan di warung itu.
"Teh, manis nih tehnya kaya si teteh." Awali pagimu dengan gombalan receh dari seorang kim Mingyu :)
"Duh, si adek mah bisa aja. Mana ganteng lagi kamunya. Sering-sering mampir ya di warung teteh, nanti teteh kasih bonus deh." Ya Tuhan soonyoung rasanya pingin misuhin mereka.
"Siap teh!"
"Ngomong-ngomong kok teteh baru lihat kamu ya? anak pindahan ya?"
"Bukan teh. Cuma ada urusan disini. Mau jemput calon pacar hehe." Walau soonyoung tidak melihatnya, tapi ia bisa pastikan mingyu saat ini sedang cengengesan.
"Oalah... Udah punya gebetan toh kamunya. Padahal kalo belum boleh kali sama teteh hehe." Setelah itu terdengar suara tawa khas milik Mingyu.
"Boleh teh boleh."
"Ish kamu mah. Emang anak yang mana sih?"
"Deket sini kok teh rumahnya. Nanti juga keluar."
Setelah itu soonyoung tak terlalu mendengar apa-apa lagi karna jaraknya dengan warung itu sudah lumayan menjauh.
Soonyoung menghembuskan nafasnya lega.
"Woi!"
Badan soonyoung membeku. Itu jelas suara mingyu, tapi dia manggil siapa?
"Woi lo yang pake hoodie kuning! gue mau nanya bentar." Mampuslah soonyoung.
Mingyu perlahan berjalan mendekati Soonyoung yang bingung ingin menjawab apa.
"Lo kenal Soonyoung gak?"
Soonyoung diam tapi kepalanya menggeleng. Sia-sia dong kalo sekarang dia ketauan.
![](https://img.wattpad.com/cover/182293148-288-k886172.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Challenge | Minsoon Wonsoon Story
Fanfic"Lo pilih gue atau si tiang listrik?" "Lo ngomong apa sih Jeon?" "Gue serius Kwon!" "Kalo gue gak mau pilih?" "Gue anggep lo udah milih gue" "Ya gak bisa gitu dong bang! Soonyoung hyung punya gue." "Berisik lo berdua!" Soonyoung bingung mau milih Ba...