"Be a sad song forever, or find a soul and turn into a blue butterfly?"
Breemm......
Suara mobil berjalan.Seorang remaja di dalam mobil tersebut tengah menghadap ke luar jendela mobil sambil melihat pemandangan sekitar, ia merasa sangat senang karena dia dan ibunya akan segera tiba di Jakarta. Remaja itu bernama Martal, dia gadis berumur 15 tahun.
Dia dan ibunya pindah dari Jambi ke Jakarta karena urusan pekerjaan ibunya. Ayah nya telah lama meninggal ketika dia masih berumur tiga tahun dan sekarang hanya tinggal dia dan ibu nya saja. Di tahun ini, Martal baru tamat dari Pesantren Bukit Tinggi kemudian dia akan melanjutkan pendidikan menengah atasnya, di SMA internasional Budiutomo Jakarta.
Martal anaknya sangat pintar tentu saja dia dapat bersekolah di sekolah Internasional, ditambah lagi sekolah tersebut sangat terfavorit di ibu kota. Setibanya Martal dan ibunya di Jakarta, Ibunya langsung membereskan barang-barang bawaan mereka, sedangkan Martal hanya termenung memikirkan apakah dia akan mendapatkan teman atau tidak di sekolahnya nanti. Melihat Martal begitu, ibunya pun menghampirinya.
"Ada apa sayang? bengong aja, ntar kesapa lho!" Gurau ibu nya sambil duduk di sebelahnya.
"Martal gak bengong kok Ma!"
"Kalau ada temen yang jahat dengan Martal di sekolah nanti tinggal bilangin ke Mama ya nak, mama yakin Martal pasti bisa dapet temen yang baik!" ucap ibunya sambil tersenyum.
"Tapi Martal masih takut, nanti di sekolah ada yang Bully Martal kayak di pesantren dulu" ucap Martal sedih.
"Sayang, kalau soal Bully jarang banget terjadi di SMA, karena di sana rata-rata pasti udah pada berfikir dewasa, kalau nanti memang ada yang bully Martal, Martal tinggal bilang aja ke mama."
"Iya, deh Ma! Martal ke kamar dulu ya" ucap Martal, sambil berdiri lalu pergi ke kamarnya.Di pagi hari ini, adalah hari pertama Martal sekolah di SMA Budiutomo. Dia merasa sangat gugup. Dia diantar oleh ibunya ke sekolah, Martal pun keluar dari mobil bersama ibu nya, semua pandangan orang pun beralih ke arah Martal karena hanya dia yang mengenakan hijab di sana.
"Yaa ampun ada apa dengan semua orang mengapa mereka melihat ke arah ku? Apa ada yang salah dengan penampilan ku?" ucap Martal malu di dalam hati.Martal pun menundukan kepalanya karena malu dilihat orang.
"Mama! penampilan Martal aneh ya?" tanya Martal ke ibunya
"Siapa bilang? Kamu cantik kok" jawab ibu Martal, dan itu membuat Martal terheran-heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAD SONG [HIATUS]
Science FictionApa yang akan terjadi? Jika seorang perempuan yang taat agama dipertemukan dengan laki laki barat jenius yang bisa dibilang orang paling berbahaya di dunia. Dan cerita ini akan thought you one thing, berhati-hatilah dengan kecerdasan yang melebihi...