Dua

3.8K 187 1
                                    

"Hyung" Lirih Jungkook masih dalam dekapan Taehyung.

"Ne kookie? Kenapa kookie lapar? Mau makan hyung suapin ya?"

"Aniya hyung, kookie ngak mau makan, mau dipeluk hyung saja."

Taehyung pusing karena Jungkook selalu menolak saat disuruh makan.Jungkook selalu bilang rasanya pahit lah, hambarlah dan lain sebagainya.

"Kookie harus makan jika kookie ingin cepat sembuh ingin masuk sekolah lagi ingin makan ice cream lagi kookie harus makan ne." Jelas Taehyung memberi pengertian kepada Jungkook agar mau makan.

Jungkook diam sebenarnya dia ingin masuk sekolah lagi, makan ice cream yang banyak bersama Chim hyung dan Tae hyung lagi tapi sungguh saat ini semua makanan yang masuk ke mulutnya rasanya benar-benar pahit.

"Apa kookie tidak ingin keluar dari kamar, tidak ingin jalan-jalan sama hyung lagi hmm?" tanya Taehyung kepada Jungkook dan mencoba memberi pengertian ke Jungkook.

"Emmm tapi hyung janji ya setelah kookie makan dan sembuh nanti hyung akan membelikan kookie ice cream banyak-banyak." Jungkook mengacungkan jari kelingkingnya di depan wajah Taehyung.

"Ne hyung janji kookie, hyung akan membelikan kookie ice cream yang banyak sekali."

"Tapi dengan uang hyung sendiri." Jungkook tertawa pelan saat berhasil menjahili hyung aliennya itu.

Taehyung bingung, Jungkook itu sedang sakit tapi masih bisa menjahilinya.
"Issshhh jika dengan uang hyung sendiri hyung tidak akan pernah bisa membelikan kookie ice cream. Seperti kookie tidah tahu saja berapa uang saku yang diberikan oleh Seokjin hyung." Taehyung tertawa sambil membayangkan wajah kakak tertuanya itu jika tahu ia secara tidak langsung mengatainya pelit.

"Yak hyung cepat ambilkan makan untuk kookie kenapa malah senyum-senyum sendiri, aneh." Jungkook kesal dengan Taehyung tadi ia yang memaksanya makan sekarang justru ia yang tidak beranjak dari kasurnya dan senyum-senyum sendiri.

"Siap kapten." Taehyung langsung berlari keluar untuk mengambil makanan untuk Jungkook sebelum anak itu berubah pikiran.

************

Saat ini Taehyung menemani Jungkook di ruang tv. Tadi Jungkook merenggek untuk keluar kamar dan menunggu yang lainnya pulang di ruang tv karena bosan.

"Aishhh anak ini tadi merenggek ingin menonton tv sekarang justru tidur, dasar kelinci nakal." Ucap Taehyung sambil menoel hidung Jungkook yang tertidur di bahunya.

Saat Taehyung asik memperhatikan drama yang ditayangkan di tv suara melengking terdengar dari depan pintu.

"Yuhuuuuu Jimin yang ganteng pulanggg." terika Jimin sambil berjalan ke arah Taehyung dan Jungkook.

"Sssssttt jangan berisik Chim, Jungkook baru saja tertidur." Omel Taehyung kepada Jimin sambil melototinya karena berisik.

"Ya ampun Tae kenapa kau biarkan kookie keluar lihatlah wajahnya masih pucat." Omel Jimin kepada Taehyung, Jimin tidak habis pikir kenapa Taehyung mengijinkan Jungkook keluar kamar padahal wajahnya saja masih benar-benar pucat.

"Dia yang memaksa Chim kaya kamu tidak tahu kelinci nakal ini."

"Tae badan Jungkook masih demam dan kuras demamnya belum turun dan masih tinggi kita pindahkan saja Jungkook ke kamar."

"Ne Chim bantu aku mengangkat kookie kau tahu kan kelinci gembul ini sangat berat."

Taehyung dan Jimin mengangkat Jungkook ke kamarnya. Setelah itu mereka bersih dan menunggu hyung yang lainnya pulang.

Terima kasih sudah menbaca😊semoga kalian suka.
Jangan lupa vote dan komen serta kritiknya yaaaa😊🙏👍

BTS BROTHERSHIPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang