Kita menang!!!

26 6 0
                                    

Hari ini adalah hari terakhir di villa, kampus memgadakan acara "caracter building" untuk para mahasiswanya.
Mulai dari game, tugas pemecahan masalah, hingga cross country wajib diikuti setiap mahasiswa, karena disetiap acara terdapat poin tersendiri untuk menentukan lulus atau tidaknya.

"Oke, sekarang dengarkan semuanya!!!
"setelah ini akan ada game terakhir sebelum kita mengumumkan skor tertinggi dari CB tahun ini (sebutan untuk caracter building). Setiap kelompok mengajukan 2 orang untuk menjalankan game tersebut, berpasangan"

"huuuuu..." sontak para mahasiswa itu bersorak menaggapi perintah Mrs. Elyta.

"Ah kalian ngapa sih bukan kelompok gue aja" jeje yang sedari tadi duduk bersebelahan dengan yas dan mita mulai menggerutu, jeje selalu memgomel kesal setelah permainan dari tim acara. Pasalnya jeje satu kelompok dengan perempuan yang sangat amat menyukainya, kalo bahasa anak k-pop sih fanbase, cewe itu bernama claudia tapi semua anak manggil dia cleo, karena ia selalu memberikan jeje sebotol cleo seusai pertandingan. SELALU. Itulah kenapa jeje ngerasa risih, cleo anak yang cantik, tajir, tapi jeje gak suka sifat manja cleo yang menurutnya kelewat batas. Apalagi cleo tergolong orang yang hobi makeup, menurut jeje perempuan seperti itu bukan tipenya, jeje lebih suka perempuan yang kalo makeup sewajarnya aja, ga menor!!!

"alah nikamatin aja dulu momen kebersamaan lo sama cleo, itung itung pdkt lah" ujar yas menggoda jeje yang tampak makin kesal.
"Ih yang ada gue merinding liat makeuo dia yang kaya lapisan tembok luntur kena panas, kan gue juga yang repot" gerutu jeje
"ih cantik tau cleo tuh" mita mulai ikut mengejek sahabatnya itu.
"dia cocok banget tuh buka salon, jadi MUA profesional, mayanlah buat wisuda bisa book dia hihi" lanjut mita.
jeje memutar bola matanya menandakan ia tak seberapa menanggapi obrolan 2 bayinya itu.
"paling bisa ya kalian liat gue sengsara"
"dasar bayiiiikkk" jeje mulai menggerutu sembari meninggalkan yas dan mita menuju kelompoknya dimana terlihat cleo sedang tersenyum sumringah melihat kedatangan jeje.

"Eh akbar, darimana aja?? Tanya mita yang menyadari akbar tidak bersama mereka daritadi.
"oh, biasa ada urusan" ujarnya usil.
"Oh iya sih urusan sama rektor haha" ujar mita lagi.
"Bukan,, sama bokap hehe" ujar jeje sembari menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Dari kelompok kita siapa yang bakal maju bar?? Tiba tiba suara abel memecah hening antara mereka.
"ohiya siapa ya?? Yas menanggapi.
"Terserah, gue ngikut" ujar akbar acuh.
Abel yang mendapat jawaban seperti itu seketika langsung merasa kikuk, pasalnya akbar selalu bersikap dingin pada semua cewe yang berusaha mencari perhatiannya atau sekedar mengajaknya bicara, lain halnya saat bersama yas dan mita, mungkin mita adalah sahabatnya sama seperti jeje, namun yas?? Abel sangat tidak nyaman bila melihat akbar tampak memperlakukan yas dengan spesial, itu menurut abel.
"Gimana kalo kamu sama abel aja bar, kalian kan sama sama pinter tuh, kalo dapet soal susah gampanglah buat jawab, yah nambah poin grup juga kan" yas yang menyadari ekspresi wajah abel berubah masam saat mendapat jawaban dingin akbar langsung berinisiatif menyatukan mereka, yas tidak buta ia tahu bahwa abel berusaha mendekati akbar, abel sepertinya menyimpan perasaan pada akbar,
"Kok aku?? Adrian aja si, jelas jelas dia lebih jago kemana mana" timpal akbar yang semakin memperdingin suasana.

"Kelompok 5 siapa yang mewakili???
...
"Kelompok 5???
...
"tidak ada yang mau???
...
"wasting time!! Akbar sama Yas maju, wakili kelompok 5" Mrs. Hudson akhirnya ikut membuka suara karena sedari tadi tak ada respon dari kelompok 5 itu.

"Haaaa??? Kok aku sih??? Yas mulai menggerutu, entah seperti apa wajahnya saat ini, senang? Malu? Gelisah? Nervous? Atau merasa ga enak sama abel? Semua campur aduk, yas jamin ini adalah ekspresi paling aneh yang pernah ada.

                                  -----
"Sekarang lo boleh seneng yas, tapi lain kali jangan harap lo bisa bahagia" Wanita itu menatap tajam kearah yas dan akbar yang berada di barisan depan. Dari tatapannya ia tampak menyimpan perasaan yang menggebu hebat, perasaan yang membara bak api, matanya penuh kebencian, seolah ia memendam sebuah dendam yang amat dalam.

,,,,,

"Berat ya aku??? Tanya yas yang saat ini berada di atas punggung akbar,
"berat banget kaya angkat beban hidup"
yas manyun mendengar jawaban akbar yang menggodanya, kali ini akbar tersenyum penuh kemenangan, senyum yang membuat yas kahilangan kesadarannya.
"Sudah siap semua??? Mr. Hudson mulai membuka aba aba.
"Bersedia.... siap.... mulai... Priiiitttt!!!!
Setiap perwakilan tiao kelompok mulai berjalan, menggendong pasangannya, melaju kedepan hingga batas tali yang mengikat balon didepan mereka bisa di raih dan di pecahkan,
"ayo..."
"ayoo kenan silaaaa"
"semangat ardo tasya..."
"Ayash akbar ayoooo semangat!!!! Dari semua sorakan suara mita terdengar amat nyaring diantara lainnya, mita memang selalu semangat jika melihat sahabatnya dalam sebuah kompetisi, ia akan dengan semangat '45 menyorakan suaranya berharap sahabatnya menjadi semangat untuk menang.

"Ayo dikit lagi bar... maju dikit...." yas mulai berusaha menggapai balon biru diatas kepalanya,
"udah??? Akbar meski tampak kesusahan mengangkat tubuh mungil yas tapi ia masih semangat membantu yas menggapai balon biru mereka.
"Ayok yas kita pasti bisa" ujar akbar disela tarikan napasnya.
"Bentar dikit lagii...." yas mengangkat tangan kanannya yas memegang tusuk sate untuk memecah balon diatasnya,
dan 1 2 3...
"aaaaaaaaaaaaaa...."
Suara sorak mulai terdengar ricuh saat yas berhasil memecah balon diatasnya dan membasahi rambutnya serta akbar.
"Yeee kita menang!!! Ujar yas yang masih diatas punggung akbar.
"Haha we did yas" karena gembira akbar memutar yas dalam gendongannya. Ia mendapat cengkraman erat di pundaknya karena yas yang takut berada di punggung akbar berputar putar.
"Akbar udah bar, ntar jatoh!!! Ujar yas yang masih ketakutan dan menutup matanya.
"Ga mau!!! Kamu gemesin sih" sekilas yas mendengar itu namun begitu jelas karena ia menempelkan tekinganyadekat leher akbar, hati yas tak karuan, badannya memanas, darahnya mendidih. Lagi lagi akbar membuatnya hilang kendali, membuat dunianya melayang.
"Aku kenapa sih?? Aneh banget ini!!! Gumam yas dalam hati.

 
-----
Di dunia ini ada virus yang membuat seseorang bisa sakit,

virus yang membuat seseorang pergi,
virus yang membuat badan menggigil,
virus yang menyebabkan candu,
virus yang menghadirkan rindu,
virus itu bernama CINTA.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kusebutnya BAYANGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang