°.⭑.'•°.☾°•.'.°•
My priority will always be
You
Only you
Beberapa hari kemudian setelah kejadian itu Jungkook berhasil dibujuk Jimin untuk ke rumah sakit"Apa kau yakin tidak akan ada dokter yang aneh-aneh?" Jimin mengangkat alisnya bingung "apa maksudmu?"
"Yang aneh pokoknya"Jimin menghela nafas "tenanglah kalau dokter ini aku yakin jika dia aneh kau akan memukulnya"
"YAKK KENAPA KAU JUGA ADA DISINI?!"Ucap Jungkook sambil berdiri menatap dokter Kim sambil menunjuknya yang duduk di kursi sambil mengangkat kedua tangannya "a-apa salahku?"
"Astaga kenapa kau selalu ada dimana-mana?!"Jungkook pergi duduk didepan dokter Kim dengan wajah kaget "ya aku kan doktermu"
"Tapi mana mungkin hanya aku pasienmu kan? Pasti ada yang lain" dokter Kim mematung diam dan menatap tempat lain dengan kaku dan mata Jungkook semakin mencipit...
"Jangan bilang..."dokter Kim terlihat lebih kaku dari yang sebelumnya "Kakakku membayar mu untuk mengikutiku ya?"dokter Kim menatap Jungkook sambil memainkan polpen di tangannya "ya hampir benar lebih tepatnya, aku memintanya agar aku bisa mengikutimu"putus dokter Kim,Jungkook menatap dokter Kim tak percaya "Sialan kau Woo"
"Hey hey hey jangan seperti itu, ini juga demi kebaikanmu,coba kau bayangkan saja jika aku tidak ada pasti kau sudah diliputi media jika informasinya bocor"ada benarnya juga,pikir Jungkook
"Ya tapi ini benar-benar menjengkelkan,aku benci melihat wajahmu dimana-mana"
Pintu ruangan tersebut terbuka dan menunjukan kepala Jimin "dia bohong dok" dan kembali menutup pintu tersebut
"Oke aku bingung"
'Bantet'
"Jadi apa masalahmu Jungkook?"
"Sebenarnya aku hanya dipaksa Jimin untuk datang kemari,aku baik-baik saja"
"Dia bohong"ucap Jimin kembali dari luar yang cukup kuat untuk di dengar dokter Kim dan Jungkook yang malu
"Ok baiklah katakan yang sejujurnya atau tidak aku akan menyuntik mati kau disini"Jungkook memundurkan kursinya sedikit dari depan dokter Kim "jadi...beberapa hari lalu saat aku tampil di stage...oh tidak...bahkan sebelum insiden besar itu sebelumnya saat aku bertemu denganmu aku merasakan sakit sebentar di bagian dada..."
Dokter Kim menulis semua yang dikatakan oleh Jungkook dengan tenang "lalu insiden yang terjadi beberapa hari lalu,saat aku tampil di stage aku merasakan sakit yang luar biasa di dadaku, lebih sakit dari sebelumnya,aku merasa pusing rasanya ingin meledak,bibirku memucat,aku susah untuk bernafas-"
"Jungkook apa kau tidak lupa untuk meminum obatmu?"Jungkook menggeleng "tidak,aku tidak lupa"
'aneh...'gumam dokter Kim sambil membaca semua laporan tentang Jungkook "kau tidak merokok kan?" Jungkook membulatkan matanya dan secara refleks melempar bantal yang sedari tadi dia pegang di tangannya kearah dokter Kim yang berhasil menghindar "Ok kau tidak merokok"
KAMU SEDANG MEMBACA
Consequences | jjk • kth [VKOOK/TAEKOOK]
Fiksi Penggemar[Fin] Hanya sebuah cerita dimana dua namja saling jatuh cinta dan bagaimana cara mereka memperjuangkannya "Jangan buat aku mati dengan harapan..." -Jungkook "Aku tak pernah menyesal mengenalimu yang dengan segala kekurangan melengkapi hidupku" -Taeh...