Lee Min Ho
.
.
Bae Suzy
.
.
Yeo Yoon Seok
.
.
Hwang Bora
.
.
Lee Eun Chae A.K.A [ Lee Yon Hee]
Happy Reading!!!
Lagu 'Wild' milik Jessie J terdengar dari sebuah mobil sport hitam pagi itu, menjadi penyumbang sebagian kecil suara di tengah aktifnya jalanan kota Seoul sebagaimana mestinya setelah hari libur berakhir, ketukan jari-jari pria dengan dasi Navy di antara jas hitamnya menjadi tanda jika sang pemilik kendaraan itu cukup menikmati harinya, sedikit lesung timbul pada pipinya ketika melihat sebuah banner besar yang memuat gambarnya terpampang megah di antara gedung-gedung tinggi.
CEO
Ya, itu adalah posisi lelaki tinggi bermarga Lee tadi, ia patut berbangga dan sudah sepantasnya memang begitu, Lee Min Ho bukan sebatas menggunakan nama ayahnya untuk berada di posisi ini, melainkan karna bakat serta kecerdasannya yang selalu ia banggakan dan ia anggap sebagai bentuk dari betapa baiknya alam memberikan kemampuan itu padanya.
Dan, untuk urusan cinta?
Jangan tanyakan hal yang sepele macam itu, sebab Lee Min Ho bisa kapan saja memilih wanita yang ia inginkan hanya dalam hitungan detik jika ia mau, bukan hanya satu dua atau tiga, tapi seingatnya dalam satu pekan ini saja sudah ada lebih dari 10 gadis yang ia kencani.
Tapi kembali lagi, jika bicara soal cinta Min Ho takan menjawab itu secara gamblang, ia menyukai wanita cantik, tapi belum tentu dirinya akan tertarik, dalam kata lain Lee Min Ho hanya memiliki gadis-gadis itu hanya untuk bersenang-senang, meski tidak sedikit di antara mereka yang meminta pertanggung jawabannya setelam malam kencan itu berakhir, seperti saat ini ketika Min Ho melihat ponselnya beberapa kali bergetar saat sebuah pesan masuk.
"Nikahi aku atau kau akan melihatku mati"
Isi pesan tersebut hanya menimbulkan senyum miring di wajah Min Ho, sebelum ia meletakan kembali ponselnya dan beralih bersiul saat kendaraannya memasuki sebuah tempat dimana sebuah gedung 15 lantai itu ada di hadapannya.
"Min Ho-ya!" Suara keras itu sudah memanggil, tepat sesaat setelah Min Ho turun dari mobilnya.
"Ah.. berandal ini, kau lupa ayahmu akan datang lebih awal? dia sudah hampir memintaku menjemputmu tadi" Yoon Seok berdesis, lengkap dengan kedua tangannya yang bertengger di pinggang, Min Ho masih membenarkan letak dasinya sebelum ia melemparkan ponsel miliknya tepat ke arah dada Yoon Seok yang tanggap mengambilnya.
"Yakk!"
"Ganti nomernya dulu, setelah itu kembalikan"
"Kenapa? gadis mana lagi yang minta untuk kau nikahi, hah?" Yoon Seok benar-benar mengenal Lee Min Ho.
"Song Yena, aku lupa memberi tahumu jika badannya terlalu kurus"
"Maksudmu?"
"Aku hanya membuatnya mabuk, tapi tidak melakukan apapun.. silahkan jelaskan padanya, jadi untuk apa aku menikahinya?"
Mata Yoon Seok membulat lebar setengah tidak percaya, begitupun Lee Min Ho yang dengan tanpa beban melenggang melewati tubuh temannya.
"Hei! bahkan aku tidak tau siapa itu Song- siapa tadi namanya? Yuna? Hana? Aishh.. apa kau pikir gadis sama seperti kaus kaki yang harus kau ganti setiap hari??! Min Ho!"
