04

10.8K 335 51
                                    

Hallo, Terimakasih Buat Vote dan Komentarnya

Happy Reading

..........

Seminggu setelah Ocha di skors , Ia masuk lagi dan melakukan kegiatan belajar mengajar . Sejak di skors wa Ocha selalu penuh dengan pertanyaan "Cha kenapa Lo bisa satu toilet sama Alva? ngapain Kalian, mesum ya?"

Ocha rasanya ingin menyumpal mulut Rena dengan batu , belum lagi saking niatnya . Ketiga temannya sampai datang kerumah nya.

Dan semejak saat itu , Ocha berharap Ia tidak akan bertemu lagi dengan Alva . Alva adalah pembawa sial.

Pertama Alva sudah merebut ciuman pertama ya , kedua gara gara Alva nama baik Ocha jadi tercemar karena kedapatan satu toilet dengan Alva.

Tapi bukan Alva namanya kalau harapan Ocha berjalan mulus , baru saja motor Vano berhenti ,  Alva sudah menghampiri mereka .

"Van , pinjem ade Lo ya "

Katanya langsung menarik Ocha pergi , Ocha mah jengkel , Ia sudah tidak mau berurusan dengan Alva .

"Lu ngapain lagi si narik narik Gua , urusan Kita udah selesai "

"Siapa bilang "

"Maksudnya "

"Lo kan sekarang pacar Gua "

"Enak aja "

"Yah enak lah Sayang "

Darah Ocha rasanya mendidih , Ia sedang tidak bermain main , sementara Alva terlihat santai . Cowok itu bahkan berjalan tanpa beban di samping Ocha .

"Gua mau ke kelas "

"Yaudah nih Gua anter "

Ocha berhenti , Ia muak dengan Alva . Mau apa si Cowok  sekarang , masalah dan urusan mereka sudah selesai , Ocha tidak mau menambah beban pikirannya dengan Alva yang terus terusan bersikap seperti ini . Lagian dari awal mereka nggak saling kenal.

"Mau Lo apa si?, Lo nggak kenal Gua dan Gua nggak kenal Lo , please jangan ganggu hidup Gua dengan tingkah Lo . Udah cukup kemarin. Lo bikin Gua kena masalah "

Mendengar itu Alva berbalik , mendekat lebih pada Ocha sampai cewek itu mundur karena merasa Alva sekarang sedang serius.

"Mau Gua?"

"Lo , mau Gua Lo , jadi milik Gua "

"Gua bukan milik siapa siapa , Gua yah milik diri Gua sendiri "

"Siapa bilang?"

"Gua la "

Balas Ocha , Alva hanya terkekeh . Ocha mendengus , Alva bodok apa gimana .

"Lo itu milik Gua , semejak Kita ciuman , ingat?"

Ocha melotot , dengan panik menoleh pada sekitar mereka yang sudah pasti mendengar perkataan Alva, tapi Alva malah terlihat Masa bodo .

Crazy Boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang