11• [Married?]

83 9 6
                                    

HAPPY READING LUVVEU
🌙⭐️💛
~~~

"tidak ingin masuk ke rumahku dulu. Eomma punya banyak stok minuman hangat, jika kau ingin mencobanya" ucapnya mengingat beberapa hari yang lalu eomma nya membeli stok minuman hangat dengan jumlah yang cukup banyak. Katanya untuk persiapan musim hujan yang sebentar lagi akan datang.

"sepertinya itu terdengar enak jika sambil mengerjakan beberapa pekerjaanku yang tertinggal di rumah" jawabnya yang membuat yunbi menaikkan sebelah alisnya. "bagaimana jika kau ikut kerumahku dan membuat minuman itu untukku"

"kau juga ada tugas fisika kan. Aku bisa membantumu untuk mengerjakan soal itu" tambahnya yang tadi sempat mendengar perbincangan antara yunbi dengan temannya melalui panggilan telepon membahas soal yang telah dibagi-bagi perkelompok itu.

"mwo?! kenapa harus di rumah ahjussi" balasnya sedikit berteriak karena kesal melihat taehyung yang hanya tersenyum dan keluar dari mobil, berjalan menghampirinya untuk membukakan pintu. Sontak nyonya kang dan tuan kang  melihat taehyung bersama putri satu-satunya itu keluar dari mobil berwarna putih yang terparkir di halaman rumah nya, karena mereka sedang berada di teras rumahnya dengan berpakaian sangat rapih seperti ingin pergi.

Sebelum Taehyung membuka suaranya untuk meminta izin pada kedua orangtua yunbi, nyonya kang lebih dulu berbicara padanya. Ia meminta taehyung untuk menemani yunbi di rumah, karena ia dengan tuan kang harus pergi ke acara pernikahan anak dari sahabatnya.

Ia tidak tega meninggalkan yunbi sendirian di rumah karena jungkook akan pulang larut malam. Padahal yunbi sudah cukup sering ditinggal sendirian dirumah. Mungkin nyonya kang hanya ingin memastikan yang terbaik untuk anaknya. Rasanya Taehyung benar-benar sudah diberi kepercayaan oleh kedua orangtua yunbi. Mungkin karena tuan kang sudah lebih dulu kenal dengan nya.

Setelah itu yunbi masuk kedalam rumahnya untuk berganti pakaian dan membawa beberapa buku karena ada tugas yang harus ia kumpulkan besok.

•••

"aigoo.. tannie ada disini" ucapnya yang baru saja masuk kedalam rumah taehyung dan langsung menghampiri tannie--anjing kesayangan taehyung

"aku yang memintanya kepada eomma karena aku merasa kesepian" jawab taehyung yang sedang menaruh jas nya disandaran sofa dan ikut menghampiri yunbi yang sedang bermain dengan peliharaannya itu

"yunbi-ah aku ingin berganti pakaian dulu. Jangan lupa buatkan minumannya" ucapnya tertawa dan langsung menuju kamar nya.

Yunbi hanya menghiraukan ucapan taehyung dan tetap fokus melihat tannie yang sedang bermanja dengannya. Setelah itu ia pergi menuju dapur membuat minuman hangat untuk Taehyung.

Yunbi memang dikenal dengan sifatnya yang dingin dan cuek, juga sedikit pendiam. Terutama pada orang yang baru ia kenal. Namun jika seseorang bisa membuatnya nyaman dan tidak merasa diganggu ia bisa menjadi sangat perhatian.

Entah apa yang sedang dipikirkan nya sampai tidak menyadari keberadaan taehyung yang sedang bersandar di meja bar tepat di belakangnya. Taehyung hanya tersenyum melihat ynbi yang sama sekali tidak menyadari kedatangan nya dan terus mengaduk cangkir itu. Saat ia sedang berpikir untuk menakuti yunbi, namun ia malah melepaskan suara bersin nya yang cukup keras sampai membuat yunbi menjatuhkan sendok nya saat ingin berjalan menuju washtafel.

"astaga taehyung oppa" ujarnya sangat terkejut. Ia memang cukup sensitif jika mendengar suara-suara keras. Terutama suara bersin seseorang.

"maaf maaf aku tidak sengaja. Tadinya aku ingin menakutimu, tapi aku malah kelepasan" jelas taehyung pada yunbi

"ini minumannya" ucapnya meletakkan cangkir itu didekat taehyung dan langsung berjalan ke ruang keluarga untuk mengerjakan tugas sekolahnya dengan cepat agar tidak kemalaman.

Taehyung yang melihat yunbi meninggalkannya langsung merasa bersalah.

"kau marah karena aku mengejutkanmu?" tanyanya menghampiri yunbi yang sedang terduduk dan meletakkan buku nya di meja ruangan tersebut

"tidak" jawabnya singkat dan memulai mengerjakan soal-soal yang telah dibagi perkelompok.

Taehyung mengulas senyumnya saat mendengar jawaban yunbi yang membuatnya kembali tenang. Lalu ia duduk di sebelah yunbi dan memerhatikan soal yang sedang yunbi kerjakan.

"baru saja mulai mengerjakan nomer 1 tapi kau menulis rumus yang salah. Ini tertukar" ucapnya menunjuk kekeliruan pada rumus fisika yang yunbi tulis.

"benarkah? astaga kenapa aku sering salah dalam menjawab soal-soal fisika" jawabnya termenung.

Yunbi memang sering sekali salah dalam menuliskan rumus. Entah itu rumus fisika ataupun matematika. Meskipun ia sudah sering menghafal nya. Tapi ia selalu saja keliru. Bahkan taehyung yang sudah lulus beberapa tahun lalu masih mengingat nya. Mungkin karena taehyung termasuk murid dengan nilai terbaik di sekolahnya.

•••

Kini yunbi sedang berada di perjalanan pulang karena orangtua nya sudah berada di rumah. Waktu pun sudah menunjukkan pukul 22.30. Tentu saja Taehyung yang mengantarnya.

Tugas sekolah? Tentu saja sudah selesai. Taehyung benar-benar membantu yunbi dengan hati-hati. Ia juga menjelaskan rumus-rumus yang lebih mudah untuk diingat dan juga tidak rumit dalam penulisannya, agar yunbi tidak keliru lagi, karena minggu depan akan ada Penilaian Tengah Semester

"Jangan lupakan rumus cepat yang kuberikan tadi" ucap Taehyung memulai percakapan
"Itu rumus yang sangat mudah diingat, kau juga tidak akan keliru dalam penulisannya" tambahnya menekankan tiga kata terakhir

"nee.. aku sudah mengingatnya ahjussii~" jawabnya ikut menekankan ucapannya pada panggilan 'ahjussi'

"ck. Aku serius. Jangan hanya ucapan saja, kau harus benar-benar mengingatnya. Kau sudah ada di kelas akhir yunbi" kata Taehyung dengan nada yang sedikit tegas.

Kalau seperti ini, Taehyung layaknya orangtua yang sangat tegas dalam membimbing anaknya

"nee Taehyung oppa~" jawabnya tertawa kecil karena melihat raut wajah Taehyung sangat tegas namun juga menggemaskan

"kalau hasil ujian mu tidak mendapat nilai yang bagus. Aku akan menikahimu secepatnya" ucapnya melihat yunbi yang kini sedang menatapnya sinis bersamaan dengan pipinya yang mulai memerah

'astaga aku harus benar-benar terbiasa dengan ucapannya' batinnya

"baiklah-baiklah.. semoga tuhan berpihak padaku" jawabnya berusaha untuk tetap terlihat tenang agar Taehyung tidak mengetahui apa yang ia rasakan saat ini

tbc--
🌙⭐️💛

Harus akur demi kelancaran bisnis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Harus akur demi kelancaran bisnis.

[Viiy❣️]

My CeoBandzTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang