Alif & Fisya

5. Secerca Harapan Untuk Aisyah Kecilku

Assalamualaikum Wr Wb.

Maaf kalau baru upload ya hehehe
Selamat membaca.

Fisya iya dia istriku , penyakit multiple scloriosis yang di deritanya memang belum sembuh semenjak 12 tahun lalu , fisya masih minum obat dan kadang rabun senja menghampirinya karena operasi yang ia jalani 10 tahun lalu mengakibatkan itu , namun penyakit itu sudah jarang kambuh beberapa tahun belakangan ini. Aku masih berusaha mencarikan pengobatan yang bisa membuat dia sembuh dari penyakitnya itu .

" Mas , lagi apa sih kok serius gitu ? "

" Lagi cari info sya , buat kamu  tentang penyakit kamu "

"  Mas , fisya udah ikhlas ngejalanin semua ini lagian kan fisya udah gak sering kambuh cuman beberapa kali aja kan ? "

" iya , sya cuman mas mau kamu itu sembuh total , kalau udah ketemu fisya mau ya ngejalanin pengobatan itu ? "

" banyak pertimbangan mas , apalagi soal biaya pasti mahal "

" kamu gak usah mikirin itu , itu tanggung jawab aku sya "

" oke mas, makasih ya "

" sama sama sayang"

Kafka menemui alif di ruang praktik nya . Untuk memberitahukan soal pengobatan untuk fisya.

" lif , aku ada info bagus buat fisya "

" info apa kaf ? "

" tentang pengobatan buat penyakit yang di derita fisya , udah ada pengobatan di Amerika tapi ya biaya gak sedikit dan kebetulan ada orang Indonesia yang udah sembuh tuh setelah ikut pengobatan itu "

" wah yang bener kaf ? , punya data pasien itu gak yang dari Indonesia . Siapa tau kan bisa ketemu dulu buat prepare semua nya "

" belum ada tapi nanti coba ya aku cari tau dulu "

" makasih kaf  , makan siang yuk"

" sama sama , oke dan ayok "

Nayla , Kafka , Alif , Albi makan bersama di kantin rumah sakit.

" lif , gimana fisya morning sickness gak ? "

" sampai sekarang belum sih nay , tapi emang dari anak pertama ya fisya gak ngalamin morning sickness sih "

" kamu pengennya gimana lif ? "

" ya pengennya dia morning sickness sih biar kerasa aja hehehe , tapi aku gak tega juga kalau fisya jadi ngeganggu aktifitasnya "

" wah lif kamu pengen fisya happy terus ya selama hamil "

" iya nay , aku pengen dia selalu happy"

Waktu makan siang sudah selesai dan Tak lama kemudia fisya telfon untuk meminta rujak bebek karena dia sedang nyidam.

Semoga kalian suka dengan ceritaku