A BAD LIFE ( Hiatus )

Terbuka

Sasuke memandang wajah tidur Hinata, kenapa gadis ini tak bangun - bangun. Matahari sudah mulai naik.

" jangan memandangku seperti itu "

" apa kau malu "

Hinata tak menamggapi godaan Sasuke, dia seamakin memeluk tubuh besar Sasuke.

" Hianata "

" why? "

Memandang wajah Hinata yang terkena sinar matahari, Sasuke mendekatkan wajah nya pada Hinata.

Morning kiss, yang sangat manis.

" kau tau, di dekat mu. aku tak tau apakah aku bisa menahanya atau tidak "

Mengedipkan mata lucu Hinata binggung
" kau sangat cantik saat begini "

Mendengus, Hinata ingin duduk tapi di tarik Sasuke, kembali kepelukannya.

Menaiki tubuh Hinata " maaf " dengan menjilat telingga Hinata, Sasuke membuang jas dan menguasai tubuh Hinata sepenuhnya.

" setelah ini kau boleh membenciku " mengendus leher Hinata dengan sensual, Sasuke mulai melepas kemeja nya.

❤💜💙

" pi para pemegang saham mulai mencabut saham mereka dari kita "

Fugaku menghela napas berat " beritahu mereka yang masih memiliki ikatan dengan kita untuk rapat jam 2 siang "

Itachi sedih melihat ayahnya yang frustasi, bahkan Sasuke dan Hinata belum ditemukan. Masah baru datang lagi.

#####

" maaf tuan kami terlambat mencegah nona Hinata "

Tenori menghela napas " tak apa, kemarin malam bulan nya samgat terang. Wajar  manusia seperti Sasuke terpikat dengan nona Hinata "

Duduk di 'singgasana' nya Tenori memanggil beberapa anak buahnya untuk mendekat " tetap awasi mereka, dan yang lain perketat keamanan nona Hinata "

" aroma nona Hinata semakin terpencar saat malam hari "

' ku harap tuan Indra tak mencium bau nona Hinata ' batin Tenori.

####

" Hei Sasuke!! "

Sasuke berhenti berjalan " apa kita.....perlu beristirahat dulu "

Astaga kenapa situasi nya sangat canggung,
" apa....kau kelelahan "

Hinata mengatur napas nya, OK sekarang apa yang harus dia lakukan untuk menghilangkan situasi canggung ini.

Menggigit bibir bawahnya Hinata menghampiri Sasuke " 1 jam lagi kita berjalan mungkin akan ada rumah atau semacamnya...kita bisa beristirahat di sana"

Sasuke mengangguk canggung lalu berjalan mendahului Hinata.

" ahhhh aku tak tahan lagi " Hinata berlari dan memeluk Sasuke.

Satu ciuman mendarat di bibur Sasuke
" jangan membuat situasinya jadi canggung"

" itu sangat menggangu ku..."

" oh....maaf akan aku " Sasuke mengusap tekuknya canggung.

Hinata melepas pelukannya, menggandeng tangan Sasuke lalu berjalan seperti anak kecil " ayo kita harus cepat keluar dari hutan ini....aku rindu dengan burger dan cola "

Ini yang di sukai Sasuke dari Hinata, riang dan hiperaktif walau beban berat yang dipikulnya sangat berat.

Setalah satu setengah jam mereka berjalan mereka menemukan gubuk yang cukup layak.