BAB 5 [Keputusan]

175 62 6
                                    

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Cinta bukan soal bagaimana perasaan itu datang, tetapi bagaimana agar perasaan itu tetap utuh.”

✨⛈ Rain Astyy

🍁🍁🍁


Abaikan typo(s)
Happy reading😍
——————————

Hafidz POV

Aku kaget saat Ummi tiba-tiba bertanya tentang pernikahan kepadaku. Pasalnya Aku sama sekali tidak menyangka pertanyaan seperti itu menghampiriku, memikirkan untuk menikah saja belum pernah.

Ia bahkan menasehatiku panjang lebar tentang pernikahan, padahal Aku sendiri sudah tahu apa hukum pernikahan dalam Islam.

Atau apakah ini memang sudah waktunya bagiku untuk menikah?

"Renungkanlah sejenak apa yang ummi katakan. Kalau kamu sudah siap kamu bisa beritahu Ummi, biar Ummi sama Abi yang cariin pasangan yang cocok buat kamu." Nasehat Ummi kepadaku sembari bangkit dari tempat duduknya.

Jujur saat ini Aku bingung harus bereaksi seperti apa, nasehat Ummi terus terngiang-ngiang di telingaku.

Semua yang di katakan ummi ada benarnya. Cepat atau lambat suatu saat nanti Aku akan di pertemukan dengan pernikahan yang merupakan ibadah terbesar. Selain dari itu aku juga harus melakukan ini demi orang yang Aku cintai.

Cinta???

Entahlah Aku juga tidak tau, Aku sendiri belum pernah merasakannya. Yang intinya selama beberapa tahun ini seorang wanita terus menyita waktu ku untuk terus memikirkannya. Maka dari itu Aku tidak ingin berdosa lebih banyak lagi, Aku ingin menghalalkan semuanya dengan mengkhitbah nya serta menjadikannya ibu dari anak-anak ku kelak.

Kuhirup udara sebanyak mungkin kemudian menghembuskannya pelan. Aku harus melakukan ini, Aku pasti bisa sebelum Ummi yang menentukan pilihannya sendiri untukku.

"Ummiii," panggilku.

Kulihat perlahan Ummi menghentikan langkahnya kemudian balik menatapku, ia tersenyum.

"Iya nak," jawabnya menghampiriku kemudian memilih duduk disampingku.

"Ada yang ingin Aku bicarain sama ummi mengenai yang tadi," ucapku pelan.

"Jadi bagaimana nak, kamu sudah siap?"

"Insya Allah Ummi" jawabku mantap.

"Baiklah kalau begitu, sebenarnya ummi sama Abi sudah menentukan pasangan yang cocok buat kamu. Maafkan ummi yang baru memberitahu mu. Dia orangnya baik, sopan, sholehah, juga cantik. Kamu pasti tidak akan menyesal menikah dengannya," kata ummi tersenyum.

"Nah itu dia yang Hafidz mau bicarain sama Ummi. Maaf sebelumnya bukannya Hafidz mau menentang keputusan Ummi, hanya saja Hafidz sudah mempunyai pilihan sendiri. Hafidz harap Ummi bisa menerima pilihan Hafidz, dia orangnya juga sholehah kok mii," ucapku takut.

Hening. Sudah tiga menit berlalu tetapi Ummi belum mengeluarkan suaranya sepatah kata pun. Apa mungkin pernyataanku tadi menyinggung hatinya? batinku bertanya-tanya.

"Ada apa ini? kelihatannya serius sekali,"
ujar Abi bergabung dengan kami.

"Maaf untuk yang tadi ummi, Hafidz tidak ada niat sama sekali untuk menentang. Apapun pilihan ummi in syaa Allah yang terbaik buat Hafidz, ridho Allah tergantung dari ridho ummi, ucapku menunduk sembari mencium tangan ummi pelan.

"Jadi siapa wanita yang telah memikat hati anak ku yang tampan ini, emm?" ujar Ummi mulai membuka suara.
Tangannya mengelus kepalaku lembut.

Aku kembali menegakkan kepalaku, kulihat ummi tersenyum menatapku.
"Apa maksud dari senyuman itu?"

"Maksud ummi?" tanya ku bingung.

"Siapapun pilihan kamu in syaa Allah ummi sama abi mengikut. Toh kamu yang jalani, iya gak Abi?"

Kulihat abi tersenyum menanggapi pertanyaan ummi.

"Jadi rumah siapa yang akan kita datangi untuk mengutarakan niat baik anak kita?" tanya abi ke ummi sesekali melirik ku.

"Abi sudah kenal dengannya. Dia anak dari Ust.Ahmad, teman abi," jawabku.

"Baiklah kalau begitu minggu depan kita berkunjung ke rumah Ust.Ahmad, sudah lama Abi tidak bertemu dengannya."

"Syukron katsiron ummi, abi," ucapku penuh syukur kemudian mencium tangan keduanya bergantian. Jujur Aku sangat bahagia hari ini, akhirnya semuanya berjalan dengan lancar sesuai dengan harapanku.

"Tunggu Aku, SOFIAH LATHIFAH AHMAD" akan ku tepati janjiku padamu lirihku dalam hati.

**********

Tbc...
Afwan baru update lagi☺
Jangan lupa tinggalkan vote and comment kalian di kolom bawah👇👇

Happy reading💖


Rengkuh Aku Dengan Mahabbah-muTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang