He Is My Bad Boy

Part 23

"Mungkin lo pikir disini gue yang salah, tapi lo nggak sadar kalo sebenernya disini tu lo juga
salah,"

***

Setelah menempuh perjalanan sekitar 30 menit akhirnya Alka sampai di depan rumah nya dan mungkin lebih tepat nya di depan rumah Fany.

"Thank you Alka," Ucap Fany dengan senyuman yang di buat nya semanis mungkin. Alka yang merasa sedang tidak mood itu pun langsung saja melengos pergi dari hadapan Fany da langsung masuk ke halaman rumah nya setelah pagar nya di buka oleh satpam rumah nya.

Setelah sampai di kamar nya Alka pun memutuskan untuk membersihkan diri nya dahulu, setelah selesai ia pun langsung menuju ke kasur nya. Alka bingung, ia tak tau harus apa. Di satu sisi ia ingin dekat dengan Kayra tapi di sisi lain ia harus menjalankan apa yang di perintahkan oleh mama nya.

Mama nya merintahkan Alka untuk melindungi Fany di Sekolah maupun di luar sekolah. Hal itu pun sontak akan membuat hubungan Alka dan Kayra yang sudah dekat akan merenggang.

Ia tak tau harus melakukan apa, sejujurnya ia tak ingin dekat dekat dengan Fany, karna Fany la hubungan Alka dan Kayra menjadi tidak sedekat dulu lagi.

"Ah pusing gue lama lama mikirin ni masalah," ujar nya sambil menyentuh kepala nya yang terasa sakit karna masalah ini.

Alka pun memutuskan untuk menelpon Vero. "Halo Ka," Sapa Vero dari seberang telepon, "Eh gue mau minta solusi lo," Balas Alka to the point, "Mau minta solusi apaan emang?" Tanya Vero, "Gimana si cara biar cewek nggak ngambek lagi," Balas Alka dengan frustasi nya.

Vero yang mendengar penuturan Alka pun sontak saja kaget, "Woi Alka, serius lo nanya begituan ke gue?!" Balas Vero dengan suara nya yang membuat Alka menjauhkan ponsel nya dari telinga nya.

"Apaan si lo alay, serius gue nanya. Cepetan dah kasih solusi ke gue, gausah banyak bacot dulu!" Ucap Alka dengan nada kesal nya itu.

"Yaelah lu marah mulu dah kek emak emak tau nggak," Vero pun menggerutu karena Alka tidak bisa di ajak bermain main. "Cepetan kasih tau!" Ucap Alka yang sedari tadi tak peduli apa yang dibicarakan oleh Vero kepadanya.

"Kalo menurut gue nih ya, cara tau aja dulu sebab dia ngambek kenapa dan setelah lo udah tau dia ngambek kenapa, lo hibur dia deh atau nggak lo kasih makanan kesukaan dia dan bisa juga lo ajak dia ke suatu tempat yang buat dia nyaman," Ucap Vero panjang lebar. Alka yang mendengar solusi dari Vero pun langsung berpikir keras ia harus memberikan makanan apa lalu mengajak Kayra yang tempat nya bisa membuat Kayra suka dan bisa memaafkan nya juga.

"Oke thanks," Ucap Alka setelah itu ia langsung memutuskan panggilan nya.

Setelah memutuskan sambungan telpon pun Alka langsung memanggil bibi nya yang berada di bawah. "Bibi.." panggil Alka dengan suara nya yang sengaja ia kencangkan. "Iya ada apa den Alka," balas bibi nya setelah masuk ke kamar Alka.

"Bi, Alka mau nanya nih. Makanan apa ya yang cocok untuk ngasih ke cewek yang lagi bete," Ujar Alka. Bibi nya yang mendengar itu pun sontak saja terkejut mendengar ujaran Alka itu, karna baru kali ini Alka bertanya tentang wanita.

"Aduh den kalo yang gitu gitu mah bibi kurang tau den, tapi setau bibi cewek suka banget kalo di kasi makanan yang manis manis den,". Alka yang mendengar itu pun lantas bingung, "makanan yang manis manis kaya gimana bi?" Tanya Alka yang membuat bibi nya melongo tak percaya.