Setangguh Cinta Al Azhar

D r a f°||

-Apa yang ada di dalam belum tentu seburuk yang diluar-

-oOo-

"

"Althaf Reyhan Al Azhar!. Berhenti kamu!!! Hey!" Wanita tambun tak lebih dari 150cm ini berteriak sekuat tenaga.
Berlari memutar lapangan InDoor Aliyah Ahlussunnah terengah engah mengejar sosok jangkung di depan sana yang sedang menaiki motor bebeknya mengitari lapangan tanpa dosa.

Uhukk.uhuk! Tak jarang sang guru terbatuk menghirup asap knalpot siswa jahilnya ini.

Siswa ini sukses membuatnya naik pitam dalam satu waktu, yang benar saja lapangan dengan bersihnya ini seenaknya ia gunakan untuk parkir motor bututnya.

Bukannya merasa bersalah pemuda dengan sandangan Ketua Geng Mavada ini berjalan santai kearah sang guru dengan cengiran khasnya sembari menyurai poni panjangnya.

"Assalamualaikum bu Ita. Masya Allah! Bidadari dari mana ini kok sepertinya kelelahan menjalani kehidupan. Hehehe" cerocosnya

"Bidadari palamu botak! Saya capek ngejar ngejar kamu!" Sungutnya berapi api.

"Istighfar bu, ngak jawab salam dosa loh"

"Waalaikumussalam" ketusnya
"Eh ketusnya hehe. Eh sebentar deh bu. Oh iya saya sadar Masya Allah buu. Ibu ngapain kejar kejar saya? Maaf ya bu yang gebet Saya itu buanyak! Masak ibu mau selingkuh sama murid sendiri. Wah ngak mau ngak mau. Dosa loh bu sama suaminya." Ucapnya dengan gaya sok kerennya.

Wanita itu melotot mendengarkan ocehan murid bengalnya ini. Karena kesal langsung saja sang guru menggaet kuping pemuda jangkung dihadapannya

"Ikut saya ke BK, setelah motor butut kamu saya kempesin baru kamu tuntun keluar in door!"

"Aduh duh duh bu sakit bu aduh. Kenapa jadi motor saya. Mending badan ibu aja deh" ucapnya polos.

Bukannya direspon, jeweran kali ini semakin keras membuat telinganya panas

"Astaghfirullah, bu ini sakit. Aduduhhh ya allah. Duh duh, bu kita itu bukan mahrom jangn buat saya berdosa adu duh. Allahu!"

Bu Ita "Saya ngak mau tau! Kamu yang buat saya berdosa! Selesai dari BK motor kamu harus sudah di parkiran dan bersihkan daun kering halaman depan.!"

Kejem rek!!! Ucap pemuda ini dalam hati, sembari melangkah manyun

"... pakai tangan sama bagor!" Lanjut guru itu.

Duarrrr!!! Hilang sudah wibawanya sebagai leader Mavada

Daripada harus membuang tenaga untuk berdebat pemuda ini mengikuti sang guru dari belakang.

"Ngapain kamu ngikutin saya terus! Saya nyuruh kamu ke BK." Sentaknya

"Astahgfirullah. Ini telinga saya ibu tenteng dari tadi"

Skak!!!

*
Ya Allah kakak itu kenapa kok di tarik tarik gitu kaya embeknya Kia kalo ditarik abah pas dirumah? "Batinnya memiringkan kepala

Tbc_

Alhamdulillah, aku buat story kedua dengan judul "setangguh cinta al azhar"
.
.
Semoga suka yaaa. Aamiin
.
Gimana? Ada revisi?

Comment "Reuda!" dong(Reyhan, Huda)

Pendek ya? Hihihi. Maaf author sengaja bikin pendek

Banyak revisi? Maaf author disambil belajar😅

Vote and comment nya ditunggu yah
Syukron jazakallah😆

Reuda, 15 maret 2020