BEHIND THE STAGE [REMAKE]|| SEVENTEEN

II

***

Highlight Production Group – Itaewon Tower

"Baik. Baik, pak. Segera saya siapkan,"

Suara karyawan front liner yang tengah berbicara melalui sambungan telepon seketika membulatkan kedua matanya. Sesekali ia terlihat menatap jam tangan kecil yang melingkar di tangan kirinya. Tak lama setelah ia menatap jam tangan di tangannya, ia memilih untuk meletakkan kembali teleponnya, merapikan rambut panjangnya yang terurai tak beraturan kemudian mulai bergerak secara tergesa.

"Ada apa, Inyoung?" tanya rekannya yang juga masih berada di front liner, tepat di hadapan meja seorang wanita muda bernama Inyoung yang tengah panik saat ini.

"Bos besar kita, Head Of Operation, akan segera tiba!" pekik Inyoung yang kini terlihat semakin panik, "Oh! Dimana sepatu hak tinggiku ?!" pekiknya.

Gadis di hadapannya, Seungra, turut beranjak dari duduknya segera. Mendengar rekan kerjanya mengatakan 'Head Of Operation' sudah pasti ia tak salah duga siapa yang akan datang sebentar lagi. Seungra pun turut panik dengan mencari sepatu hak tingginya, satu tangannya membereskan atas meja depannya dan dengan kecepatan tinggi ia menyingkirkan beberapa tumpukan majalah yang tergeletak di atas meja kerjanya.

Inyoung nampak memoleskan lipstik nude nya sembari membenahi rambutnya yang sengaja ia gerai dengan untaian panjang nan tebalnya. Ia pun segera meninggalkan meja kerjanya – masih dengan tangan yang berusaha merapikan rambut panjangnya – menuju sebuah Lorong dengan berbagai ruangan dengan pintu kaca besar itu. Decakan pelan pun terdengar dari bibir Inyoung ketika melihat sekitar Lorong kerja yang menuju langsung ke arah lift, begitu berantakan. Majalah, gaun-gaun bekas pakai yang berada di rak gantung dan beberapa kamera besar masih sangat berantakan. Para karyawan pun masih dengan segan menyantap sarapannya – sebuah croissant dan burger serta soda untuk jam pagi ini – dan mengenakan sandal karet mereka untuk berjalan di sepanjang jalan kantor tersebut.

Oh tidak. Sang Head of Operation tidak suka dengan kekacauan ini.

"Oh baiklah, semuanya !!" pekik Inyoung melepas ikatan rambutnya yang sangat sulit ia atur dan memilih untuk menepukkan kedua tangannya sebagai tanda kepada seluruh jajaran direksi dan karyawan di tiap ruangan kaca tersebut untuk bersiap.

"Perhatian ! Head Of Operation akan segera datang !! Cepat, cepat !! Kita harus bersiap !!" pekik Inyoung di iringi dengan pekikan dan jeritan tak terima dari semua karyawan yang tengah menyantap sarapan mereka dengan berantakan.

"Kau yakin, Inyoung? Head Of Operation akan datang jam 9 nanti. Masih ada waktu satu jam untuk kita bersantap sarapan dulu!" pekik salah satu karyawan dari Lorong sebelah kiri. Ruang marketing programmer bidang broadcast.